https://www.garudaphone.id/ - Axio Baru saja merilis Chromebook yang bisa digunakan untuk berbagai keperluam. Tentu saja di OS chromebook ini kalian tidak bisa menggunakan aplikasi office seperti Microsoft Office, karena OS nya bukan Windows.
Chromebook tidak mendukung Windows secara resmi. Anda bahkan tidak Dapat menginstal Windows. Karena Chromebook dibuat dengan jenis BIOS khusus yang dirancang untuk Chrome OS. Namun ada cara untuk memasang Windows di banyak model Chromebook, berikut selengkapnya.
Untuk melakukannya, Anda harus memasang BIOS pengganti untuk Chromebook Anda. Ini akan memungkinkan Anda untuk boot dan menginstal Windows. BIOS pengganti hanya dapat dipasang di model Chromebook yang didukungnya, jadi Anda harus mencari BIOS dengan model tertentu.
Anda juga membutuhkan beberapa perangkat keras tambahan seperti keyboard dan mouse. Karena keyboard dan mouse bawaan Chromebook Anda tidak akan berfungsi di pemasang. Selain itu, Anda memerlukan PC yang menjalankan Windows untuk membuat media penginstalan USB untuk Chromebook Anda
Ini juga akan menghapus Chromebook Anda. Jadi, pastikan Anda tidak menyimpan apa pun yang penting di dalamnya. Jika Chromebook Anda tampak membeku atau macet selama proses ini, Anda dapat mematikan paksa Chromebook dengan menekan tombol Daya dan menahannya selama sepuluh detik atau lebih.
Cari Tau Model Chromebook Anda
Ini menentukan apakah Chromebook Anda bisa menginstall Windows. Karena, ada kegagalan penginstalan di beberapa model. Terdapat berbagai macam web untuk mencari tau hal ini. Jadi pastikan Anda mengeceknya dengan teliti.
Langkah Satu: Lepaskan Sekrup Pelindung
Chromebook memiliki fitur perangkat keras khusus yang mencegah Anda mengubah BIOS. Ini harus di nonaktifkan agar Anda dapat mengganti BIOS pada Chromebook Anda.
Anda perlu membuka Chromebook, mencari sekrup perlindungan di motherboard, dan melepaskannya. Di beberapa Chromebook, Anda mungkin menemukan tombol proteksi.
Pertama, matikan Chromebook Anda. Balikkan Chromebook dan buka bagian bawahnya untuk mendapatkan akses ke motherboard.
Jika bingung, Anda dapat mencari tau terlebih dahulu di web agar mengetahui tombolnya. Karena, berbagai model menempatkan skrup pelindung di tempat yang berbeda.
Langkah Kedua: Aktifkan Mode Pengembang
Sekarang Anda harus melakukannya aktifkan Mode Pengembang sehingga Anda dapat memodifikasi perangkat lunak Chromebook. Untuk melakukan ini di Chromebook modern, tekan Esc + Segarkan + Daya saat Chromebook dimatikan.
Chromebook Anda akan boot dan menampilkan pesan bahwa "Chrome OS hilang atau rusak". Tekan Ctrl + D lalu tekan Enter untuk "Menonaktifkan verifikasi OS" dan mengaktifkan mode pengembang.
Chromebook Anda akan menghapus semua file data pribadi Anda dan mengatur ulang ke pengaturan default setelah Anda melakukan ini. Anda harus masuk dengan akun Google Anda sekali lagi. Namun, semua data penting Anda harus disinkronkan dengan layanan online.
Saat Anda boot ke OS Chrome, akan ada tampilan pesan "Verifikasi OS MATI". Anda perlu menekan Ctrl + D untuk melewati layar ini setiap kali Anda boot. Jangan khawatir setelah Anda mem-flash BIOS baru, pesan ini akan hilang dan Chromebook Anda akan langsung boot ke Windows setelah selesai.
Langkah Tiga: Flash BIOS Baru
Dari dalam ChromeOS, Anda sekarang dapat mem-flash BIOS baru Chromebook Anda. Tekan Ctrl + Alt + T untuk membuka jendela terminal.
Ketik "shell" ke terminal dan tekan "Enter" untuk mengakses lingkungan shell Linux yang lebih kuat.
Unduh dan jalankan skrip yang akan menggantikan BIOS Chromebook Anda dengan menyalin-menempelkan perintah di bawah ini ke jendela terminal dan kemudian menekan "Enter":
Perintah ini berubah ke direktori beranda Anda, mengunduh file http://mrchromebox.tech/firmware-util.sh file script, dan menjalankannya dengan hak akses root. Lihat situs web pengembang jika Anda menginginkan lebih dokumentasi mendetail tentang cara kerja skrip ini .
Lalu, pilih opsi "Custom coreboot Firmware (ROM Lengkap)" dalam daftar dengan mengetik "3" dan menekan "Enter".
Ketik "y" dan kemudian ketik "u" untuk menginstal firmware UEFI. Perlu di ingat untuk tidak memilih opsi "Legacy" jika Anda ingin menjalankan Windows.
Skrip akan menawarkan untuk membuat salinan cadangan dari firmware stok Chromebook Anda dan menempatkannya di drive USB. Pastikan untuk membuat salinan cadangan ini dan simpan di tempat yang aman. Ini akan mempermudah pemulihan BIOS asli Chromebook di masa mendatang.
Anda tidak perlu meninggalkan cadangan BIOS di drive USB. Anda akan mendapatkan file ".rom" yang dapat disalin dari drive USB dan disimpan di tempat yang aman setelah proses selesai.
Setelah proses pencadangan selesai, skrip akan mengunduh firmware Coreboot pengganti dan memflashnya ke Chromebook. Matikan Chromebook setelah selesai. Pada tahap ini, Anda dapat memasang kembali sekrup pelindung, jika Anda mau.
Langkah Empat: Buat Drive Instalasi Windows
Pada langkah ini, Anda harus membuat media pemasangan Windows terlebih dahulu. Namun, Anda tidak dapat melakukannya menggunakan metode resmi Microsoft. Sebagai gantinya, anda harus menggunakan aplikasi Rufus untuk "burning" file ISO ke USB. Pada tahap ini, langkah di atas dilakukan pada PC Windows Anda.
Unduh ISO Windows 10 dari Microsoft . Klik "Unduh alat sekarang", pilih "Buat media instalasi untuk PC lain", dan perintahkan untuk mengunduh file ISO untuk Anda. Windows 8.1 dan 7 mungkin tidak bekerja dengan Chromebook dan drivernya.
Anda juga perlu mengunduh dan menjalankan Rufus utilitas, yang akan Anda gunakan untuk membuat drive USB pemasang Windows.
Colokkan drive USB ke PC. Anda akan menggunakan drive USB ini untuk penginstal Windows, dan semua file di dalamnya akan dihapus.
Jalankan Rufus, pilih drive USB Anda, dan pilih "Skema partisi GPT untuk "UEFI" dan "NTFS". Klik tombol di sebelah kanan "Create a bootable disk using" dan pilih gambar ISO Windows 10 yang Anda unduh.
Periksa kembali apakah Rufus benar-benar mengatakan "GPT partition scheme for UEFI" sebelum Anda melanjutkan. Ini dapat secara otomatis berubah ke pengaturan default ketika Anda memilih file ISO. Setelah Anda memeriksa ulang bahwa semua pengaturan sudah benar, klik tombol "Start" untuk membuat drive USB penginstal Windows.
Langkah Lima: Instal Windows
Anda sekarang siap memasang Windows di Chromebook. Colokkan drive USB ke Chromebook dan nyalakan Chromebook Anda. Ini harus secara otomatis boot dari drive USB, menunjukkan kepada Anda penginstal Windows. Jika tidak secara otomatis melakukan boot dari drive USB, tekan sembarang tombol saat "Select Boot Option" muncul di layar Anda. Anda kemudian dapat memilih "Boot Manager" dan memilih perangkat USB Anda.
Sambungkan mouse USB, keyboard USB, atau keduanya ke Chromebook. Anda memerlukan setidaknya salah satu dari kedua perangkat tersebut untuk berinteraksi dengan pemasang Windows.
Dengan keyboard USB, Anda dapat menggunakan tombol Tab, panah, dan Enter untuk menavigasi antarmuka. Dengan mouse, Anda dapat menarik keyboard di layar dan menggunakannya untuk mengetik.
Lakukan proses penginstalan Windows secara normal, instal Windows di Chromebook Anda sebagai ganti Chrome OS. Jangan ragu untuk mempartisi drive internal sesuka Anda.
Langkah Enam: Instal Driver Pihak Ketiga untuk Perangkat Keras
Anda hanya perlu menginstal driver pihak ketiga agar perangkat keras berfungsi sebaik mungkin. Pada langkah ini, Anda masih memerlukan keyboard dalam menyelesaikannya.
Untuk melakukannya, buka Command Prompt sebagai Administrator — klik kanan tombol Start atau tekan Windows + X dan pilih "Command Prompt (Administrator)". Jalankan perintah "bcdedit -set testigning on" dan mulai ulang Chromebook Anda setelahnya.
Anda sekarang dapat menginstal driver pihak ketiga yang direkomendasikan oleh panduan instalasi Chromebook untuk model Chromebook Anda.
Windows akan menampilkan peringatan keamanan saat Anda menginstal driver. Karena, ini adalah driver pihak ketiga tidak resmi yang tidak dibuat oleh pabrik dan tidak ditandatangani oleh Microsoft. Klik setuju untuk menginstal driver.
Setelah itu, Anda dapat menikmati Chromebook dengan sistem operasi Windows. Selamat mencoba.
