Banyak yang belum paham atau tahu mengenai kisah atau fakta salah satu legenda sepakbola Korea Selatan, yang juga merupakan mantan punggawa atau  mantan Pemain Manchester United di ers 2000 an.

Pemain berdarah Korea Selatan ini selama ia berkiprah di dunia sepakbola dan menjadi pesepakbola hebat di Eropa merupakan bakat Luar Biasa Asia saat itu.

Meskipun dengan posturnya yang kecil, namun ia memiliki kecepatan dan juga kemampuaj mencetak gol yang luar biasa yang dapat disejajarkan dengan pemain top Eropa lainnya.

Ia merupakan pemain yang berposisi di lini Tengah bermain bersama pemain terbaik dunia saat itu Cristiano Ronaldo, saat masih berseragam The Red Devils juga dengan penyerang kawakan Wayne Rooney dan juga bintang Manchester United lainnya.

Ia merupakan talenta luar biasa yang dimiliki oleh Asia selain saat ini banyak bermunculan beberapa potensi pemain muda yang bermain di klub kasta tertinggi di Eropa seperti Heun Sing Min yang bermain di Tottenham Hotspur.

Pemain Asia lainnya berkiprah di kompetisi bergengsi di Eropa merupakan era kebangkitan Pemain Asia yang tak terkesampinhkan, dan tentunya Park Ji Sung merupakam simbol sepakbola Korea Selatan saat itu.

Inilah beberapa fakta menarik serta kelebihan Park Ji Sung legenda Manchester United.

1. Dijuluki The Three Lungs

Meski secara postur kalah dari pemain Eropa lainnya, namun ia memiliki kelebihan yaitu kecepatan dan juga staminanya yang luar biasa.

Ia bahkan mampu berlari selama 90 menit atau pertandingan penuh selama ia membela Manchester United dan sering dijuluki dengan pemain yang memiliki paru-paru tiga atau the three lungs.

Ia merupakan pemain yang menjadi favorit di posisi lini Tengah dan membantu Lini Serang dari Manchester United di mana dengan kemampuan berlari, dan juga dribbling dianggap pemain yang tanpa lelah mampu mengejar bola maupun dalam hal melakukan serangan ke depan yang lebih bagus.

2. Jus Kodok

Kisah perjalanan pemain ini berlangsung sangat panjang dimulai di mana ketika ia menyukai sepak bola sejak usia saat  ia menginjak sekolah dasar.

Ketika ia sulit di mana karena postur rekannya yang lebih tinggi, namun ia selalu diberikan semangat oleh ayah kandungnya kemudian memberikan resep atau ramuan khusus untuk didirinya yaitu jus kodok, yaitu ramuan di mana dikonsumsi secara rutin oleh Park  dengan tujuan agar memiliki stamina yang lebih.

Meksipun Park sendiri tak begitu menyukainya, namun ramuan ayahnya tersebut terus dikonsumsi oleh Park hingga ia menjadi pemain yang memiliki stamina luar biasa ketika di lapangan.

3. Pernah masuk Balon d’Or

Fakta menarik lainnya dari pemain Korea Selatan ini adalah ketika ia pernah masuk dalam nominasi Ballon d’Or atau nominasi pemain terbaik di dunia pada tahun 2005.

Ketika ia masih berseragam PSV Eindhoven dan kemudian pelatih dari Manchester United Ferguson akan tertarik memboyong pemain Asia tersebut ke Old Trafford.

Dan karena prestasinya yang sangat bagus membawa PSV Eindhoven masuk ke semifinal Liga Champions walaupun timnya saat itu kalah dan gagal untuk masuk ke partai final.

4. Pemain Asia yang pernah angkat trofi Liga Champions

Fakta menarik lainnya dari Pak adalah ketika ia pernah menjadi satu-satunya pemain Asia yang pernah mengangkat trofi Liga Champions pada musim 2007-2008, dimana ketika timnya mengalahkan Chelsea di partai final, dan ia menjadi satu satunya pemain Asia yang merasakan trofi kuping besar itu.