Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Kerusakan GBK, Ketua The Jakmania: Itu Bukan Anggota Resmi Kami

Kerusakan GBK, Ketua The Jakmania: Itu Bukan Anggota Resmi Kami

Ketua Umum The Jakmania Ferry Indrasjarief angkat bicara soal kerusakan Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Para pelaku disebut bukan anggota resmi The Jak.

Stadion GBK mengalami kerusakan di sejumlah titik usai digunakan untuk perhelatan final Piala Presiden 2018 antara Persija Jakarta melawan Bali United. Oknum The Jakmania melakukan aksi vandalisme, salah satunya dengan merusak pintu masuk stadion.

Tentu saja pihak The Jak kembali jadi bulan-bulanan publik karena mereka sudah kadung dicap sebagai tukang bikin onar di stadion sejak lama. Agen Bola

Terkait insiden tersebut, Ferry menegaskan aksi pengrusakan tersebut bukan dilakukan oleh anggota resmi The Jakmania. Buktinya, The Jakmania yang terorganisir semua berada di dalam stadion.

“Memang antusiasnya luar biasa karena final, dia ingin masuk karena layar lebar di luar mati sehingga ingin masuk, bukan berarti saya mentolerir tindakan anarkis itu tapi kami lihat juga antusiasmenya. Jadi mungkin ini pembelajaran semua apakah GBK itu pengaturannya sudah aman semua,” tutur Ferry.

“Jadi kemarin itu bukan rusuh, kalau rusuh diluar ada hancur-hancuran. Ini cuma mau masuk ada kerusakan dan di mana-mana. Jadi kerusakan yang bertanggung jawab ialah panitia penyelenggara, kalau Persija yang menjadi panitia, ya panitia Persija yang dianggap lalai persiapannya, ada tanggung jawab untuk ganti. Sekarang dari pihak lain jadi mereka yang ganti,” sambungnya.

Ferry pun mengaku sudah berkali-kali mengajak suporter Persija untuk bergabung menjadi anggota resmi The Jakmania. Sebab itu akan mempermudah dirinya memberikan edukasi-edukasi penting kepada suporter.

“Silakan bergabung dalam organisasi kami, kalau belum bergabung silakan bergabung. Kalau tidak mau bergabung dengan risiko yang masing-masing tanggung.” Bandar Bola

“Kami sudah berusaha dengan melakukan kampanye sampai sekarang pun kami melakukan itu, tapi kami tidak mungkin kami buka terlatih untuk itu semua yang kami lakukan hanya untuk menghimpun anggota organisasi kami. Kalau bergabung kami atur seperti apa masuknya, kemudian mendapatkan tiket. Namun selain itu, maka di luar kuasa kami.”.

Dengan jadi anggota The Jakmania, Ferry mengaku ada peraturan tegas yaitu jika terbukti melakukan aksi tak terpuji, maka keanggotaanya akan dihapus. Total sejauh ini sudah ada 40 ribu anggota The Jakmania dari 64 korwil.

“Jika itu anggota saya, saya keluarkan dia. Tapi tidak ada satupun korwil yang mengatakan ada anggotanya yang melakukan pelanggaran,” tutupnya.

Kerusakan SUGBK: Dari Pintu, Kursi, sampai Taman

Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks GBK Winarto sudah merinci sejumlah kerusakan fasilitas di Stadion GBK pada final Piala Presiden. Kerusakannya beragam.

Persija Jakarta baru saja menjuarai Piala Presiden pada Sabtu (17/2/2018) malam kemarin. Namun kemenangannya atas Bali United itu menimbulkan pekerjaan rumah bagi pemerintah.

Bagaimana tidak, SUGBK yang baru saja direnovasi dengan biaya Rp 770 miliar mengalami kerusakan karena oknum suporter The Jakmania. Kondisi ini disayangkan karena renovasi SUGBK untuk persiapan menuju Asian Games 2018.

“Jadi selesai pertandingan malam itu seluruh kawasan GBK selain membersihkan sampah, kami juga melanjutkan dengan menginvetarisis kerusakan. Ada tiga hal yang kami data soal kerusakannya,” kata Winarto dalam jumpa persnya.

“Pertama ada 3 pintu masuk yang rusak. Kerusakannya beragam dari yang miring sampai engsel patah. Kedua, ada 7 segmen (pembatas antara penonton dengan lapangan). Satu segmennya berupa satu modulu dengan ukuran 1 x2,3 meter. Sementara kemarin ada 7 segmen yang roboh. Itu bersambungan satu sama lain,” sambung Winarto. Judi Online

“Ketiga, ada satu kursi yang (baut) lepas. Kemudian taman di kawasan GBK yang tertinjak-injak. Jadi jika dikira-kira kerugiannya tidak lebih dari 150 juta.”

Lebih lanjut, Winarto menyebut kerugian yang dihitung kontraktor sejatinya hanya Rp 100 juta. Namun, Kementerian PUPR mematok angka perbaikan maksimal Rp 150 juta.

“Waktu perbaikannya pun menurut kontraktor Rabu selesai, tapi bahasa pak Menteri (Basuki Hadimuljono) sepekan. Di samping itu, seluruh kerusakan sebenarnya juga sudah dijamin dalam kontrak pada 12 Februari 2018. Di mana di dalam kontrak antara PPK GBK dengan pihak PT Liga Indonesia Baru ada nilai sewa dan nilai jaminannya di poin 12. Salah satunya soal uang jaminan kerusakan Rp 1,5 miliar.”

“Jadi dengan demikian posisi hari ini sama clear dan kita harus sama-sama move on. Lakukan perbaikan dan dorong setiap cabor, khususnya sepakbola agar terus bergulir supaya maju,” tutupnya.

Biaya Operasional SUGBK Capai Rp 30 Miliar Tiap Tahun

Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) harus menganggarkan biaya cukup besar untuk perawatan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) setiap tahun. Berapa nilainya?

SUGBK menjadi salah satu venue yang direnovasi untuk Asian Games dan Asian Para Games 2018. Untuk merenovasi SUGBK sejak Desember 2016, PPKGBK membutuhkan biaya Rp 770 miliar.

Biaya perawatan SUGBK pun tak murah. Direktur Utama PPK GBK, Winarto, menyebut sedikitnya dibutuhkan biaya Rp 30 miliar untuk merawat SUGBK setiap tahunnya.

“Untuk biaya operasional SUGBK dalam 1 tahun itu sekitar Rp 30 miliar. Karena memang banyak biayanya, seperti listrik, toilet saja ada 180 tempat yang harus dirawat. Bisa dilihat kemarin habis pertandingan malam harus langsung dibersihkan dan cleaning service the best tidak kalah dengan rumah konglomerat. Jadi jika pemakaian tidak tinggi maka income tidak akan cukup,” kata Winarto.

“Coba Rp 30 miliar hanya dipakai 10 kali setahun. Itu artinya, 1 kali pakai sewanya Rp 3 miliar, kan memberatkan penyewa. Jadi salah satunya cara dibagi, banyak bidang. Ada olahraga, budaya seni. Jadi minimal harus 60 kali setahun dipakai untuk bisa mandiri,” dia mengungkapkan. Taruhan Bola

“Itu juga mengapa setelah renovasi ini tidak hanya untuk olahraga saja, tapi kepentingan masyarakat lainnya. Contohnya, konser musik, budaya, semua welcome tapi mengikuti aturan yang ada. Bayar berapa, transfer, uang jaminan dsb. Kenapa ini diperlukan ? karena apa yang sudah dibangun mahal harus dijaga sebaik-baiknya dan untuk menjaga harus ada jaminan pendanaannya,” Winarto, yang pernah menjabat sebagai direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk itu menambahkan.

nah, untuk membiayai operasional perawatan SUGBK itu, PPKGBK pun membuka lowongan kepada publik untuk menggunakannya. Dia bilang PPKGBK membuka peluang kepada siapapun atau apapun jika dapat menghasilkan pendapatan.

“Kita tidak bicara kandang tapi status adalah nasional. Persija main di sini boleh, Persipura boleh, Bekasi boleh main di sini boleh. Kami tidak bicara kandang,” dia menegaskan.

The post Kerusakan GBK, Ketua The Jakmania: Itu Bukan Anggota Resmi Kami appeared first on Situs Agen Taruhan Judi Bola Online Terpercaya.



This post first appeared on Agen Judi Online Taruhan Bola, please read the originial post: here

Share the post

Kerusakan GBK, Ketua The Jakmania: Itu Bukan Anggota Resmi Kami

×

Subscribe to Agen Judi Online Taruhan Bola

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×