Terinspirasi.com- Diperbatasan Gaza, antara Palestina dan Mesir yang sekarang dijaga sangat ketat, seorang pemuda Palestina bernama Faruk dengan santai keluar masuk perbatasan yang dijaga oleh tentara Israel.
Setiap yang lewat perbatasan tersebut diperiksa dengan teliti, seluruh tas beserta barang bawaan digeledah. Tak jarang seluruh tas dan isinya diobok obok dan dihambur-hamburkan ke jalan.
| Ilustrasi Sepeda |
Untungnya Faruk tak mengalami nasib seperti itu. Karena yang dibawànya cuma tas punggung yang ringan saja. Ia dengan mudah melewati pemeriksaan tersebut.
"Go....!" Perintah Tentara Israel kepada Faruk. Dan, Faruk dengan leluasa bergegas menuju wilayah Mesir. Sore hari, pemuda Palestina ini kembali ke negaranya. Dan, seprti biasa, ia distop dan diperiksa kembali.
"Stop...!" perintah tentara Israel, Faruk berhenti dan menyandarkan sepedanya, Lalu, ia menyerahkan tasnya untuk diperiksa. Tak lama kemudian, "okey.....go!"
Begitulah aktivitas Faruk setiap harinya. Dari aktivitasnya tersebut yg dilakukan setiap hari, Faruk mendapat banyak keuntungan setiap bulannya. Lho, kok?!? Keuntungan apa? Anda mungkin penasaran, kan?.
Ternyata kerjaan Faruk adalah menyeludupkan sepeda dari Mesir ke Palestina. Faruk adalah seorang penyalur dan pedagang sepeda. Ia memanfaatkan pertukaran tugas (shift) jaga pasukan Israel. Yang bertugas disore hari tidak tau jika Faruk tadinya pergi tanpa sepeda. [ ]
