Mobil keluaran terbaru seperti Daihatsu Sigra telah dilengkapi lampu indikator check Engine dimana ketika terdapat kesalahan tertentu maka Lampu Cek Engine tersebut akan menyala berwarna kuning berkedip. Ini akan memudahkan pengguna untuk mengetahui bahwa terdapat trouble tertentu pada mobil Sigra miliknya.

Tentu ada beberapa hal yang menjadi penyebab lampu check engine kuning di mobil Sigra menyala, khususnya pada saat digunakan sedang terjadi hujan. Semakin deras hujan, maka biasanya akan semakin mempercepat lampu kuning cek engine nyala.

Bagi Anda yang menjumpai permasalahan ini pada unit Sigra Anda, tidak perlu khawatir. Namun, Anda sebaiknya segera melakukan tindakan yang tepat agar lampu indikator permalasahan tersebut segara mati.

Untuk diketahui, saat lampu cek engine Sigra nyala, maka Anda perlu melakukan langkah yang diperlukan secepatnya. Kenapa? Karena apabila terus dibiarkan, hal tersebut dapat merusak sistem komputasi mobil Anda. Yakni, masalah pada ecu mobil Anda.

Apa itu ECU di Mobil?

ECU pada mobil adalah komponen yang menjadi sirkuit elektronik dan komponen ini akan mengendalikan aktuator yang mengganti sistem mekanis. Diwaktu dulu, pengukuran waktu pengapian, pencampuran bahan bakar, kecepatan putaran mesin serta pencampuran udara pada bahan bakar dilakukan dengan menggunakan sistem mekanis.

Penyebab Lampu Cek Engine di Sigra Menyala Terus

Salah satu penyebab lampu cek engine kuning di mobil Sigra nyala terus adalah karena sensor oksigen. Bila Anda mengendarai mobil Sigra Anda saat sedang terjadi hujan, maka sepengalaman saya hal ini akan membuat sensor oksigen mengalami kendala yang kemudian menyebabkan lampu indikator cek engine menyala berwarna kuning.

Sebenarnya tanpa diperbaiki pun lampu cek engine tersebut akan hilang dengan sendirinya jika sudah kering. Namun, tentu ini tidak baik untuk ECU mobil Anda jika dibiarkan terus-terusan.

Agar mobil Sigra Anda tidak nyala lampu cek engine-nya saat digunakan ketika hujan, maka sebaiknya lakukan pembersihan pada sensor oksigen. Adapun letak sensor oksigen adalah berada dibagian knalpot. Biasanya terdiri dari dua buah sensor, namun terdapat juga yang hanya terdiri dari satu bagian. Lebih tepatnya terletak sebelum bagian catalytic converter.


Selain itu, Anda juga perlu memastikan bahwa sensor O2 tersebut masih dalam kondisi bagus. Jika sensor O2 rusak, Anda perlu menggantinya agar tidak merusak ECU mobil Anda.

Penyebab Umum Lampu Cek Engine Mobil Sigra Nyala

Faktor sensor O2 bermasalah merupakan salah satu penyebab umum yang saya jumpai di mobil Sigra. Namun, selain faktor sensor oksigen, terdapat beberapa hal lainnya yang bisa menjadi penyebab lampu cek engine mobil menyala, dan pada umumnya adalah beberapa kondisi seperti dijelaskan dibawah ini.

1. Terdapat Masalah pada Sensor Oksigen

Penyebab yang terbilang umum dari masalah indikator check engine menyala di mobil Sigra adalah karena adanya kerusakan pada sensor oksigen atau sensor tersebut dalam kondisi basah atau kotor. Sensor ini berguna untuk memantau oksigen pada knalpot mobil dan juga menentukan seberapa banyak bahan bakar yang terpakai.

Sensor yang rusak pastinya secara tidak langsung akan mengurangi kinerja mesin mobil dan juga dapat merusak komponen catalytic converter. Rusaknya sensor oksigen ini bisa dikarenakan sensor tertutup oli.

2. Catalytic Converter Rusak

Penyebab berikutnya adalah masalah pada Catalytic Converter. Adapun yang menjadi salah satu tanda rusaknya catalytic converter adalah borosnya bahan bakar yang terpakai atau menurunnya tenaga mobil saat melaju meskipun pedal gas sudah diinjak dengan maksimal.

Apabila terjadi kerusakan pada catalytic converter, hal ini akan menyebabkan zat berbahaya seperti karbon monoksida tidak bisa dikonversi menjadi senyawa yang ramah lingkungan. Oleh sebab itu, selalu perhatikan kinerja komponen catalytic converter ini agar lampu indikator check engine tidak menyala.

3. Tutup Bensin Kurang Rapat

Tanpa disadari, ternyata tutup besni kurang rapat juga bisa menyebabkan lampu check engine menyala. Kelalaian dalam menutup tangki mobil ini bisa berakibat fatal, karena dapat menyebabkan kebakaran. Tutup bensin yang kurang pas pemasangannya di beberapa mobil Toyota bisa saja akan dianggap sebagai potensi bahaya oleh sensor pada ECU.

Jika sedang dalam kondisi berkendara segera pinggirkan mobil di tempat aman  dan pastikan bahwa tutup bensin sudah tertutup dengan rapat. Bila belum, segera eratkan penutup tangki bensin dengan benar. Kemudian, pastikan juga tidak ada kebocoran yang terjadi pada tangki bahan bakar.

4. Filter Udara Kotor

Filter udara dalam kondisi kotor juga menjadi salah satu penyebab lampu indikator check engine menyala. Filter udara yang sudah kotor akan mengakibatkan kurangnya supply udara yang masuk ke ruang bahan bakar.

Untuk Anda ketahui, filter udara erat hubungannya dengan sensor mass air flow yang memiliki fungsi untuk mengatur jumlah bahan bakar yang harus digunakan berdasarkan supply udara yang masuk ke dalam mesin mobil.

Jika aliran udara yang masuk ke ruang bahan bakar menurun, maka akan menyebabkan kerusakan pada sensor mass air flow. Kerusakan pada mass air flow inilah yang mengakibatkan lampu indikator check engine menyala terus.

5. Aki Mobil Bermasalah

Penyebab berikutny adalah adanya masalah pada aki. Kondisi aki tidak normal bisa menjadi penyebab lampu indikator check engine menyala. Saat indikator check engine menyala, Anda dapat memeriksa aki mobil Sigra milik Anda. Caranya cukup mudah, silahkan Anda lepas kabel negatif dari aki selama kurang lebih 3 detik lalu pasangkan kembali.

Jika cara tersebut sudah dilakukan, namun lampu indikator check engine tetap menyala, berarti dapat disimpulkan bahwa terdapat suatu kerusakan pada sensor mobil.