Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Kitab Suci Agama Yahudi Sebut Israel sebagai Orang-Orang Suci

Yahudi memiliki dua kesatuan makna yang membentuk identitas tunggal, yaitu Sebagai agama dan sekaligus sebagai etnis/bangsa. Foto/Ilustrasi: al Jazeera
Yahudi merupakan sebuah agama . Di dalam kitab suci agama ini memaparkan Israel sebagai orang-orang suci yang kehidupannya mencakup pengalaman di pengasingan ( diaspora ) dan kembali ke tanah yang dijanjikan.

"Yahudi memiliki dua kesatuan makna yang membentuk identitas tunggal, yaitu sebagai agama dan sekaligus sebagai etnis/bangsa," jelas Samsuri dalam karya tulisnya berjudul "Yahudi dalam Zionisme dan Israel". "Sebagai agama maupun etnis, Yahudi memiliki karakteristik eksklusif dengan klaim ajarannya yang menyatakannya sebagai umat/bangsa pilihan Tuhan," tambah dosen tetap di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta dan peserta Program Doktor (S-3) Program Pascasarjana IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini.

Dalam Kitab Keluaran 19:5-6 dan Deutoronomi 10:14-15 secara lugas sekali disebutkan bahwa Yahudi adalah bangsa (umat) pilihan Tuhan (Yahweh) tampaknya mendasarkan diri kepada rumusan di atas.

"Pada akhirnya, Tuhan agama Yahudi akan jatuh dalam bentuk rasisme , jika rumusan ayat-ayat tersebut ditafsirkan secara naif," ujar Samsuri.

Mengutip Aloysius Pieris, S.J, penulis buku "Teologi Pembebasan Asia", Samsuri berpendapat bahwa makna skriptural dari kata "pilihan" adalah berarti sebuah penerimaan panggilan dari Tuhan yaitu utusan (missi).

Siapapun yang dipanggil untuk diutus adalah pilihan yang benar oleh Tuhan, bukan di atas (bangsa/umat) yang lain-lainnya. "Dengan demikian, bangsa pilihan adalah untuk melayani, bukan untuk mendominasi, seluruh dunia dengan pesan pembebasan mereka," ujarnya.

Gary G. Porton dalam "Other Religions, Judaic Doctrines of" menyebut implikasi rasisme dalam Judaisme tersebut terhadap agama-agama lain adalah menjadikan agama-agama lainnya sebagai tidak termasuk yang diselamatkan, karena tidak memiliki harapan religius yang sama untuk bangsa non-Israel sebagaimana dilakukan untuk bangsa Israel.

Samsuri menjelaskan sikap terhadap agama Kristen di awal ke-Kristen-an, umat Yahudi memandangnya hanyalah sebuah sekte agama Yahudi. Selain itu, agama Kristen dipandang sebagai "…as any more threatening than any other of the various messianic movements found within the Jewish population…."

"Sikap Kristen terhadap Yahudi yang kemudian memusuhinya terutama di daratan Eropa adalah karena Yesus dikhianati dan dibunuh oleh orang Yahudi sendiri," ujarnya.

Sedangkan terhadap Islam, kata Samsuri lagi, umat Yahudi memandang Qur‘an sebagai copy teks-teks suci agama Yahudi. Kendatipun begitu mereka (umat Yahudi) tidak bisa menerima pernyataan bahwa umat Yahudi telah mengubah isi Torah seperti disebut dalam Qur‘an, meskipun mereka merasa 'tersanjung' karena disebut sebagai ahl al-Kitab dalam Qur‘an itu sendiri.

Identitas Yahudi

Samsuri mengatakan dalam tradisi Yahudi, bangsa Yahudi sebagai sebuah entitas sosio-religius ditunjukkan dengan terma-terma `am Yisra`el (bangsa Israel), bhs. Yunani: benei Yisra`el (anak-anak keturunan Israel), beit Yisra`el (rumah Israel), Keneset Yisra`el (Majelis Israel) atau sederhananya sebagai Yisra'el.

"Istilah Yahudi yang dalam bahasa Ibrani Yehud, secara etimologis berasa dari kata Judah (Yehudah) sebuah eponim dari bibel suku Judah. Bahasa Yunani menyebut Yahudi dengan Ioudaia," jelas Samsuri.

Sebagai aliran dan gerakan keagamaan, Yahudi sering disebut sebagai Judaisme.

Dalam pengertian yang ringkas, katanya, Judaisme sebagai aliran pemikiran dan gerakan agama Yahudi, meminjam definisi Jacob Neusner, berarti sebagai "…a religion that Scripture’s account of Israel as holy people whose life encompasses the experience of exile and return."

(mhy)Miftah H. Yusufpati


This post first appeared on Misteri Dunia Unik Aneh, please read the originial post: here

Share the post

Kitab Suci Agama Yahudi Sebut Israel sebagai Orang-Orang Suci

×

Subscribe to Misteri Dunia Unik Aneh

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×