Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Wadah Anggur Ditemukan di Daerah Kekuasaan Islam Sisilia

Wadah Anggur Ditemukan di Daerah Kekuasaan Islam Sisilia. Asap mengepul dari gunung berapi Gunung Etna seperti yang terlihat dari Riposto, Sisilia.

Foto: AP/Salvatore Allegra
Baru-baru ini para peneliti dari University of York menemukan residu minuman anggur dalam wadah yang dibuat pada abad pertengahan. Penemuan yang ditemukan di daerah Sisilia itu menunjukkan adanya perdagangan anggur yang makmur di daerah Islam saat itu.

Para peneliti menemukan wadah yang dibuat pada abad ke-9 hingga 11 itu disebut amphorae. Wadah itu, biasa ditemukan di wilayah Sardinia dan Pisa yang digunakan untuk mengekspor anggur ke seluruh Mediterania.

Profesor Martin Carver, dari Departemen Arkeologi Universitas York mengatakan alkohol tidak memainkan peran utama dalam kehidupan budaya masyarakat Islam. Karenanya, ia mengaku jika temuan itu akan sangat menarik ke depannya.

"Mereka tidak hanya berkembang, tetapi juga membangun fondasi ekonomi yang kukuh yang memberi mereka masa depan yang sangat menjanjikan, dengan industri anggur sebagai salah satu elemen inti kesuksesan mereka,’’ ujar Carver dikutip dari Science Daily, Rabu (24/2).

Dikatakan, kerajaan Islam memang berkembang di wilayah Mediterania selama abad ke-7 hingga 9. Namun, perdagangan anggur telah ada di Sisilia sebelum pendudukan Islam.

Hingga kini, belum ada bukti yang menunjukkan anggota komunitas tersebut meminum anggur yang mereka perdagangkan. Bukti langsung konsumsi alkohol hingga kini juga sulit untuk ditunjukkan dalam catatan arkeologi. Terlebih, tidak ada sumber sejarah di Sisilia saat ini yang dapat menentukan apa yang diminum oleh komunitas tersebut, khususnya Muslim. Studi itu, diterbitkan setelah para peneliti dari fasilitas BioArch University of York, bekerja sama dengan University of Rome Tor Vergata. 

Dalam penelitiannya, mereka menganalisis kandungan amphorae dengan mengidentifikasi jejak kimiawi yang terperangkap di dalam tubuh wadah. Hasilnya, ada temuan senyawa yang serupa dengan produsen anggur masa kini.

Asisten peneliti pascadoktoral di Departemen Arkeologi Universitas York Léa Drieu yang melakukan analisis tersebut mengatakan akan mengembangkan beberapa teknik analisis kimia baru ke depannya. Tujuannya menentukan itu adalah benar jejak anggur dan bukan jenis buah lain.

"Tetapi, residu organik yang ditemukan di amphorae di Sisilia, Palermo, dan tempat lain menunjukkan kandungannya hampir pasti adalah anggur, " katanya. 

Terpisah, pengarah BioArCh, Profesor Oliver Craig mengatakan, saat ini mulai mengetahui pengujian yang cepat dan efektif. Khususnya untuk produk anggur dalam wadah keramik. Sehingga, penyelidikan mengenai penemuan itu ia klaim akan semakin menarik ke depannya.Rol



This post first appeared on Misteri Dunia Unik Aneh, please read the originial post: here

Share the post

Wadah Anggur Ditemukan di Daerah Kekuasaan Islam Sisilia

×

Subscribe to Misteri Dunia Unik Aneh

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×