Cara membersihkan layar monitor – Kamu yang setiap hari berhubungan langsung dengan perangkat komputer entah itu dekstop atau laptop, pasti merasa risih ketika Monitor kamu tertutupi oleh kotoran atau jamur.

Kotoran dan jamur ini membuat monitor terlihat kusam dan yang paling menjengkelkan adalah menutupi program yang sedang berjalan. Selain itu orang kadang juga melihat perangkat elektronik kita sebagai dasar penilaian kebersihan pribadi. Nah kamu ngga mau-kan dicap jorok karena jarang membersihkan komputer?

Biasanya orang baru akan membersihkan Layar ketika sudah sangat kotor. Namun, banyak dari mereka asal saja menggosok-gosok layar dengan benda seadanya seperti kain yang kasar atau dengan telapak tangan langsung. Hal seperti ini harus dihindari, karena dalam jangka lama akan merusak lapisan monitor.

Lalu bagaimana prosedur pembersihan layar monitor pada laptop dan PC yang benar? Simak uraiannya dibawah ini.

Penyebab Layar Monitor Kotor dan Berjamur

Secara umum layar yang kotor adalah akibat dari paparan debu. Faktor kedua adalah karena bagian monitor yang lembab sehingga tumbuh jamur. Jamur ini berbentuk titik-titik (spot/dot). Layar juga bisa kotor karena kontak langsung dengan tangan yang berminyak sehingga meninggalkan bekas atau sidik jari.

Lebih jauh layar juga bisa terlihat kusam karena adanya goresan-goresan kecil akibat kontak dengan benda tajam. Kotoran juga bisa masuk ke dalam monitor (bagian dalam monitor). Hal ini bisa terjadi karena masuknya debu dan serangga mati (akibat terjepit).

Cara Membersihkan Layar Monitor Laptop dan Komputer

Sekarang mulai membersihkan laptop kamu dan ikuti langkah berikut:

Pembersihan

1. Pertama, mulai dengan mematikan monitor. Tindakan ini akan menurunkan risiko kerusakan akibat hubungan listrik, kita juga kan lebih mudah dalam membolak-balik posisi monitor.
2. Lap debu dan kotoran menggunakan lap kering. Lakukanlah dengan gerakan lambat dan melingkar-lingkar, bukan ke arah kanan kiri.
3. Jangan terlalu banyak memberikan tekanan pada layar.
4. Gunakan kain bebas serat non-abrasif untuk mengelap bagian layar. Gunakan pula kain berukuran besar karena membantu mengurangi risiko menggores layar karena tekanan jari.
5. Semprotkan larutan pembersih pada kain. Perhatikan, jangan menyemprotkan cairan langsung ke arah monitor. Tetesan cairan dapat menyebabkan kegagalan fungsi dan kerusakan permanen pada mesin. Sebaliknya, semprotkan larutan pembersih pada kain sedikit demi sedikit, karena kelebihan cairan dapat merusak layar dalam jangka panjang.
6. Bersihkan kotoran menggunakan kain microfiber yang lembut. Jangan mengikis noda menggunakan jari, biarkan pembersih yang menghapusnya.
7. Untuk bagian tepi monitor, gunakan cuttonbud yang tebal dan sekiranya stik cuttonbud tidak menggores layar.
8. Ulangi proses di atas beberapa kali untuk titik-titik yang membandel.
9. Bersihkan cairan yang berlebihan setelah selesai proses pembersihan.
10. Biarkan monitor mengering terlebih dahulu. Pastikan monitor telah benar-benar kering sebelum menyalakan ulang komputer kamu. Hal Ini akan meminimalkan risiko rusaknya komponen internal komputer.
11. Jangan gunakan pengering atau mekanisme pemanas/ pengering lain untuk mempercepat proses pengeringan, biarkan cairan mengering secara alami oleh udara.
12. Sedangkan untuk kotoran yang berada di belakang laptop, kamu mau tidak mau harus membongkar monitornya jika ingin membersihkannya. Kamu bisa membawanya ke tukang servis saja supaya aman. Jika kotaran berada di dalam, ada kemungkinan juga itu bukan kotoran biasa namun pixel yang rusak/ mati, atau dengan kata lain dari monitornya yang bermasalah.
13. Cara membersihkan layar monitor pada komputer/ dekstop hampir sama hanya saja kamu perlu mencabut semua kabel yang tersambung dengan monitor, selain itu layar monitor lebih sering kotor dari dalam sehingga harus membongkar layar.

[su_quote] Tiga Prinsip utama dalam membersihkan laptop adalah kotoran hilang tanpa jejak goresan, cairan tidak merembes ke mesin sehingga mengakibatkan kerusakan yang lebih parah serta pemilihan larutan/ cairan yang tidak berpotensi merusak layar. [/su_quote]

Cara Membuat Larutan Pembersih

1. Gunakan air suling yang steril. Hindari menggunakan air dari keran langsung ketika membuat larutan pembersih. Air keran memiliki kandungan mineral yang dapat merusak monitor dalam jangka panjang.
2. Tambahkan unsur pembersih. Dua jenis larutan pembersih yang dapat kamu buat sendiri adalah alkohol isopropil dan cuka putih. Hindari mencampurkan keduanya dan pilihlah salah satu.
3. Bahan pembersih dengan kandungan amonia seperti pembersih jendela dapat menghitamkan monitor jadi jangan menggunakannya.
4. Jangan menggunakan isopropil alkhohol dengan campuran lebih dari 50:50 dengan air suling. Untuk cuka putih, buat campuran dengan perbandingan 50:50 lalu tambahkan cuka lagi sedikit jika larutan tidak cukup kuat.
5. Vodka dapat digunakan sebagai pengganti dari isopropil alkohol.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membeli Bahan Pembersih

1. Bacalah ulasan produk yang ada. Cari tahu review pengguna lainnya tentang produk pembersih monitor sebelum kamu membelinya. Beberapa merk larutan juga dapat bertindak sebagai pemoles selain pembersih, jadi pastikan sebelumnya telah membaca keterangan lengkap produk.
2. Belilah kit pembersih. Kit pembersih biasanya sudah dilengkapi dengan kain mikrofiber yang sesuai untuk membersihkan layar LCD jika tidak kamu bisa membeli secara terpisah di toko komputer.
3. Gunakan tisu pembersih. Untuk menghindari penggunaan kain pembersih, kamu juga dapat menggunakan tisu pembersih khusus monitor sekali pakai.

Bahan yang Disarankan untuk Membersihkan Layar Monitor

Jika kamu tidak sempat membeli cairan pembersih laptop kamu dapat menggunakan beberapa bahan dan barang alternatif di sekitar kamu. Ada beberapa barang yang dapat kamu gunakan.

Pertama, alat pembersih yang disarankan:

1. Mikrofiber
2. Kuas khusus monitor
3. Kaus oblong katun
4. Saputangan katun
5. Serbet katun

Bahan pembersih yang disarankan:

1. Cuka putih dengan perbandingan yang tepat dan pemakaian yang SANGAT SEDIKIT TIDAK MEMBASAHI LAYAR, hanya sekedar lembab.
2. Alkhohol dengan ketentuan sama dengan cuka.
3. Minyak kayu putih, dengan ketentuan sama dengan cuka dan alkhohol.

Bahan yang Dilarang Digunakan untuk Membersihkan Layar Monitor

Hindari barang dan bahan berikut:

1. Handuk kertas
2. Lap piring
3. Tisu toilet
4. Pembersih kaca
5. Sabun cuci piring
6. Make up remover
7. Semprotan udara
8. Tisu basah
9. Parfum
10. Autosol
11. Antiseptik

Tips Agar Monitor Tidak Cepat Kotor dan Awet

Di bawah ini adalah beberapa tips yang dapat kamu lakukan agar layar monitor kamu awet dan tidak cepat kotor.

1. Selalu tutup kembali laptop jika tidak sedang digunakan.
2. Gunakan penutup anti debu dari plastik atau screen guard (sangat direkomendasikan)
3. Simpan dalam tas notebook.
4. Jangan pernah menyentuh/ mencungkil layar laptop, apalagi dengan benda tajam.
5. Jangan menyemprotkan cairan pembersih langsung pada layar monitor.
6. Jangan menaruh barang apapun di atas laptop.
7. Saat laptop tertutup, usahakan tidak mengalami tekanan.
8. Jangan meletakkan benda apapun di antara layar dan keyboard, apalagi saat laptop posisi menutup. Barang tersebut seperti bolpoint, flashdisk atau bahkan kabel charger yang terselip.
9. Jangan menutup laptop dengan cara membanting, menggebrak atau gerakan mendadak lainnya.
10. Cairan pembersih disarankan menggunakan jenis pembersih yang sama dengan pembersih kamera digital, biasanya dijual di toko fotografi.
11. Disarankan tidak menaruh laptop di dekat jendela, mengingat jendela adalah tempat sirkulasi udara dan sebagai jalan masuknya debu.
12. Hindarkan layar dari sinar matahari dan panas secara langsung.
13. Hindarkan dari jangkauan anak-anak.

BACA JUGA : 7 Cara Mudah Atasi Layar Hitam (Blackscreen) pada Laptop Windows 10, Dijamin Balik Normal!

Itulah dia tutorial/ cara Membersihkan Layar Monitor yang bisa kamu lakukan. Selamat mencoba, semoga berhasil.