Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Processor Intel vs AMD, Apa Perbedaan AMD dan Intel

Processor Intel vs AMD, Apa Perbedaan AMD dan Intel -


Processor Intel vs AMD, pilih AMD atau Intel ? Dua brand merk processor kelas dunia ini terus merilis jenis-jenis processor terbaik yang mereka miliki dengan pengembangan teknologi terbaru. Apa saja kelebihan dan kekurangan Intel vs AMD ? Simak ulasan berikut ini sebagai referensi buat anda sebelum membeli perangkat komputer.


Intel dan AMD memang bukan dua pemasok processor yang ada di dunia. Anda perlu tahu bahwa selain Intel dan AMD ada beberapa jenis merk processor yang cukup punya nama. Misalnya IBM processor, Apple Processor, Prosesor ARM adalah pesaing Intel dan AMD.

Namun tidak bisa dipungkiri bahwa dua nama papan atas tersebut cukup dominan dalam industri chip/microchip prosesor berikut komponen tambahan lainnya seperti socket dan chipset.

Baca Juga :

  • Macam Jenis Processor Komputer PC/Laptop CPU/GPU Smartphone Saat Ini
  • Daftar Urutan Prosesor HP/Smartphone CPU/GPU Tercepat Terbaik
  • Urutan Procesor AMD dan Processor AMD Terbaru Untuk Desktop/Laptop
  • Jenis/Urutan Processor Intel Dari Terendah Sampai Tertinggi
  • Prosesor/CPU HP/Smartphone Android Terbaik Saat Ini Di Dunia


Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai processor Intel dan processor AMD, berikut jenis-jenis prosesor Intel serta CPU/GPU/APU milik AMD mari kita review sepintas apa itu processor.


Apa Itu Processor, Jenis-Jenis Processor Komputer dan Smartphone

Penggunaan komputer tidak terlepas dari peranan processor. Bisa dikatakan prosesor adalah otak dari seluruh operasi yang ada dalam komputer. Meskipun bukan faktor mutlak, namun keberadaan processor sangat dominan dibandingkan spek-spek perangkat komputer yang lain.

Apa Itu Processor

Processor merupakan suatu unit atau komponen yang melakukan proses terhadap perintah input maupun output dari perangkat lunak sesuai jenis dan kegunaan perangkat tersebut. Dalam bahasa Indonesia secara harfiah bisa diartikan bahwa processor adalah unit atau komponen yang melakukan pemrosesan (prosesor/processor).

Processor disematkan dalam komponen komputer bernama motherboard, dimana pada motherboard tersebut terdapat tempat untuk menanamkan processor dan biasa disebut dengan socket.

Bagian-bagian Dalam Processor

Processor terdiri dari beberapa bagian. Setiap bagian memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda tetapi saling berhubungan dalam menjalankan processor.

Bagian dalam processor terdiri atas Arithmetic And Logical Unit (ALU), Control Unit (CU) dan Memory Unit (MU).


Jenis-Jenis Processor

Awalnya processor dibuat hanya untuk membantu fungsi aritmetika sebagai penopang operasi penjumlahan dalam komputer. Namun seiring penggunaan perangkat komputer yang bukan lagi hanya sekedar menjalankan perintah matematika. produsen komponen komputer juga mengembangkan teknologi prosesor untuk berbagai kegunaan.

Sebagai contoh, laptop atau desktop saat ini sudah digunakan untuk bermain game, melakukan edit video dan edit gambar, serta menonton film. Karena tujuan tersebut membutuhkan operasi perhitungan tinggi yang tentunya akan menguras processor generasi sebelumnya maka dibuatlah processor grafis untuk membantu meningkatkan kualitas grafis.

Jenis-jenis processor yang dikembangkan untuk berbagai tujuan yaitu :

  • CPU (processor yang menjalankan algoritma terhadap perintah operasi)
  • GPU (processor yang melakukan proses terhadap perintah operasi untuk mendukung grafis)
  • APU (gabungan processor CPU dan GPU)
  • Chipset (kumpulan microchip yang dirancang untuk bekerja sama melakukan fungsi tertentu)

Seiring dengan pembuatan perangkat komputer untuk berbagai tujuan dan pasarnya yang dilakukan oleh produsen perangkat komputer maka perusahaan-perusahaan processor juga melakukan pengembangan teknologi pada processor agar kompatibel dengan rancangan dan desain dari komputer tersebut. Tentu saja pengembangan ini menciptakan kompetisi.

Agar memenangkan kompetisi maka dibutuhkan sumber daya. Sumber daya berupa teknologi, dana/fund, tenaga ahli, konsultan, pabrik, bahan baku dan bahan jadi, serta jaringan adalah kekuatan utama penopang pelaku industri. Industri chip juga memiliki syarat yang sama.

IBM, Apple dan ARM adalah produsen prosesor dunia selain Intel dan AMD. Sayangnya pangsa pasar mereka berikut perangkat rakitan yang mereka kembangkan tidak seluas Intel dan AMD. Selain itu secara harga bisa dikatakan lebih mahal dibandingkan Intel dan AMD. Sementara di sisi lain, Intel dan AMD malah terus berbenah diri sebagai teknologi open source.


Processor Intel

Intel Corp. pertama sekali digagas oleh Gordon Moore, Robert Noyce dan Andy Grove pada tahun 1968 untuk menjalankan bisnis INTegrated Electronics, atau dikenal sebagai INTEL. Oleh INTEL atau Intel Corp, processor milik Intel dimulai dengan produksi RAM Statis yang kemudian dikembangkan menjadi Microprocessor. Microprocessor awal terdiri atas 275 transitor.

Hingga saat ini, Intel telah memproduksi banyak varian dan jenis processor yang terkenal kehebatannya.  Diantaranya yaitu Intel Core i3, Core i5, dan core i7. Bahkan mereka sudah mengembangkan teknologi terbaru pada Intel core i9.

Jenis/Macam-Macam Processor Intel

Sejak awal berdirinya, Intel telah menciptakan banyak main processor yang kemudian dikembangkan lagi menjadi sejumlah tipe/model.

Urutan Processor Intel produksi 1969/1970-an sampai akhir 1990-an


  • Processor seri MCS4
  • Processor 8 bit i8008
  • Processor 8085
  • 8086-8088 Microprocessor
  • 286 Microprocessor
  • Intel386™ Microprocessor
  • Intel486™ DX CPU Microprocessor
  • Intel® Pentium® Processor
  • Intel® Pentium® Pro Processor
  • Intel® Pentium® II Processor
  • Intel® Pentium II Xeon® Processor
  • Intel® Celeron® Processor
  • Intel® Pentium® III Processor
  • Intel® Pentium® III Xeon® Processor

Urutan Processor Intel Produksi 2000-an

  • Intel® Pentium® 4 Processor
  • Intel® Xeon® Processor
  • Intel® Itanium® Processor
  • Intel® Itanium® 2 Processor
  • Intel® Pentium® M Processor
  • Intel Pentium M 735/745/755 processors
  • Intel E7520/E7320 Chipsets
  • Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
  • Intel Pentium D 820/830/840
  • Intel Dual Core
  • Intel Core 2 Duo
  • Intel Core 2 Quad Q6600

Processor Intel Produksi 2010 hingga sekarang

  • Intel® Core™ i5 vPro™ processor
  • Intel® Core™ i5 vPro™ processor
  • Intel® Core™ i7 vPro™ processor
  • Intel® Core™ i7 vPro™ processor
  • Intel® Core™ i3 processor
  • Intel® Core™ i5 processor
  • Intel® Core™ i7 processor
  • Intel® Core™ i7 processor Extreme Edition

Jenis-Jenis Processor Intel Teknologi Core 

Urutan tingkatan processor Intel Generasi Core terdiri atas beberapa jenis dan varian. Prosesor Core adalah generasi prosesor Intel yang performanya lebih tinggi dan lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya yang belum menggunakan teknologi core. Jenis processor Intel dengan teknologi core adalah sebagai berikut :

  • Processor Intel Pentium D / Intel Pentium D 820/830/840 (2005)

Pentium D dikenal juga dengan sebutan Pentium Dual Core karena menggunakan dua buah core

  • Pentium Extreme/Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz  (2005)

Pentium Extreme merupakan salah satu keluarga Processor D dengan menggunakan socket LGA 775. CPU register-nya pada 64 bit atau 32 bit. Prosesor ini sering digunakan pada perangkat gaming dan komputer server.

  • Processor Intel Xeon (2006)


Intel Xeon adalah jenis processor yang dirancang khusus untuk server karena dapat melakukan komputasi dengan performa yang tinggi. Prosesor ini bekerja pada kecepatan 1,4 hingga 2,8 GHz. Prosesor ini menggunakan Socket MicroPGA yang jumlah pinnya 603 Pin.

  • Processor Intel Core Solo (2006)

Intel Core Solo merupakan prosesor core tunggal/single core yang pengembangannya mengacu pada prosesor Intel Centrino. Semua fitur yang ada pada Core Solo sama dengan prosesor Intel Centrino atau Pentium M.


  • Prosesor Intel Core Duo (2006)

Intel Core Duo adalah salah satu generasi Intel Pentium M, yaitu bagian dari keluarga prosesor dual core mobile processor. Prosesor ini menggunakan dua core lebih banyak dari Pentium M. CPU Registernya menggunakan 32 bit, dan kecepatan proses datanya mencapai 2,3 GHz.

  • Prosesor Intel Core 2 Duo (2006)

Core 2 Duo adalah seri prosesor yang menggunakan dua core, yang masing-masing core-nya memiliki cache memory 32Kb. Soket yang digunakan berbasis LGA dengan jumlah pinnya 775. Prosesor yang termasuk ke dalam generasi Core 2 dimulai dari prosesor Core 2 Duo, Core 2 Quad, Core 2 Extrame, Core 2 Solo, Core 2 Duo Mobile, Core 2 Quad Mobile, dan Core 2 Extrame Mobile.

  • Processor Intel Pentium Dual Core (Arstitektur CPU 64 bit)

Celeron Dual Core adalah prosesor Dual Core yang menggunakan soket LGA 775 yang jumlah pinnya 478. Kecepatan proses datanya antara 1,8 sampai 2 GHz.

  • Processor Intel Celeron Dual Core (Arsitektur CPU 64 bit)

Intel Pentium Dual Core merupakan keluarga dari mobile processor. Prosesor ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu prosesor Dual Core Desktop dan Dual Core Mobile. Yang jelas, ada perbedaan antara Dual Core dan Core 2 Duo, terutama pada kemampuan yang dimilikinya.

  • Processor Intel Atom (2008)

Prosesor Intel ini menggunakan CPU 32 dan 64 bit, tergantung pada variannya. Prosesor ini masih terus dikembangkan. Setiap seri atau varian memiliki perbedaan fungsi misalnya pada processor laptop dan PC. Intel Atom memiliki kecepatan proses data 1,6 ghz dengan jumlah pinnya 437. Prosesor ini sering digunakan pada produk netbook atau smartphone.

  • Processor Core i7 (Intel® Core™ i7 processor) 

Prosesor Intel core i7 ini menggunakan CPU 32 dan 64 bit, tergantung pada variannya. Prosesor ini masih terus dikembangkan. Setiap seri atau varian memiliki perbedaan fungsi misalnya pada processor laptop dan PC. Core i7 menggunakan chipset MCH yang sudah terpasang pada prosesornya. Karena itu, prosesor Core i7 ini menjadi varian processor paling tinggi saat ini yang dirilis oleh Inteldi pasar high-end.

  • Prosesor Intel Core i5 (Intel® Core™ i5 processor) - 2009

Prosesor Core i5 menggunakan CPU 32 dan 64 bit, tergantung variannya. Kelebihan Core i5 adalah fungsi Northbridge yang sudah tertanam di dalam core prosesor (atau dikenal sebagai KIA pada motherboard). Bisa dibilang, prosesor ini adalah prosesor dengan tingkat kinerja menengah dalam varian Intel Core

  • Prosesor Intel Core i3 (Intel® Core™ i3 processor) - 2010

Prosesor Core i3 ini memiliki kecepatan proses data yang lebih kecil ketimbang i7 dan i5. Hal tersebut karena prosesor ini dirilis sebagai prosesor tingkat dasar atau Entry Level dari rangkaian seri Intel Core. Kelebihannya, daya yang dipakai oleh prosesor ini sangat rendah, yaitu sekitar 35 Watt. Prosesor ini bekerja dengan arsitektur CPU 32 dan 64bit, tergantung dari variannya. Prosesor ini juga menggunakan soket LGA 1155 atau 1156.

Prosesor Intel tidak hanya diproduksi untuk komputer PC/Laptop saja. Saat ini bahkan beberapa produsen smartphone dunia telah membundling hp produksi mereka dengan menanamkan processor Intel di dalamnya. Smartphone/HP ASUS Zen Fone series adalah smartphone bundling dengan processor Intel.

Processor AMD

AMD (Advanced Micro Devices, Inc)adalah perusahaan semikonduktor internasional asal Amerika Serikat. Perusahaan dunia yang satu ini berbasi di California, tepatnya Sunnyvale.

AMD mengembangkan teknologi dan prosesor komputer baik untuk pasar konsumen maupun komersial. AMD adalah perusahaan kedua terbesar di dunia sebagai pemasok/distributor mikroprosesor berarsitektur x86 skala global setelah Intel Corp. Selain itu, AMD adalah perusahaan terbesar ketiga di dunia untuk pemasok unit pengolahan grafis.

Jenis Processor AMD

AMD juga memproduksi mikroprosesor, embedded prosesor kartu grafis (GPU), chipset motherboard, prosesor untuk server, prosesor untuk workstation dan komputer PC. Selain itu AMD juga sangat terkenal dengan teknologi processor untuk smartphone, TV digital, game console, dan banyak aplikasi lainnya yang sangat penting disematkan dalam sistem.

Jenis-jenis Processor AMD Dan Perkembangannya.


  • AMD K5 - Processor AMD Generasi Awal
  • AMD K6 - Processor AMD support semua motherboard
  • AMD Duron, Processor AMD Ekonomis dan Kinerja Baik (Versi AMD Athlon "mini")
  • AMD Athlon
  • AMD Athlon 64
  • AMD Athlon 64 FX - Processor AMD dilengkapi Antivirus
  • AMD Sempron
  • AMD 64 X2 Dual Core - Processor AMD untuk Media Intensitas Tinggi
  • AMD Opteron - Processor AMD Dengan Akses Physical Memory Hingga 1 Terrabyte
  • AMD Phenom
  • AMD APU FM 1 (Llanno) dan AMD APU FM 2 (Trinity)
  • AMD Cadiz
  • AMD Turion - Processor AMD Hemat Daya
  • AMD Bulldozer - Processor FX -Series Dengan Teknologi SOI (Silicon On Insulator)
  • AMD Orochi - Processor AMD Tangguh 

Processor Intel Vs AMD - Mana Lebih Baik ?

Kompetisi antara Intel vs AMD sering membingungkan pengguna perangkat khususnya pengguna komputer. Mengapa ? Karena keduanya membuat banyak processor untuk jenis komputer yang sama.

Seperti diketahui, jenis-jenis komputer yang saat ini sering digunakan yaitu :
  • Komputer PC
  • Desktop
  • Notebook/Laptop
  • Komputer Server
  • Komputer Workstation
Nah, Intel dan AMD juga memproduksi chip/chipset dan socket untuk jenis-jenis komputer tersebut, sehingga akan membingungkan sebagian orang untuk memilih mana komputer dengan processor terbaik.

Namun perlu diingat, bahwa kecanggihan perangkat komputer tidak semata karena penggunaan processornya. Karena masih ada spesifikasi-spesifikasi hardware/perangkat komputer lainnya yang turut mempengaruhi performa komputer.

Sebagai perbandingan, Teknoplug menyusun beberapa indikator pembanding antara Intel vsAMD.

Processor Intel Vs AMD Dari Arsitektur Prosesor

Processor Intel vs AMD bisa dibandingkan dari arsitektur prosesor-nya. AMD mengintegrasikan controller ke dalam processornya dengan teknologi HyperTransport. Ini menyebabkan jalur data antara prosesor dan chipset menjadi lebih pendek sehingga transfer rate-nya lebih cepat dan tidak perlu menunggu data dari main memory. Namun dampaknya adalah memori internal prosesor-nya jadi lebih kecil. AMD unggul dalam transfer rate, namun kalah dalam memori internal.

Berbeda dengan AMD, Intel mengintegrasikan memory internal yang besar melalui penanaman jumlah transistor yang cukup banyak. Ini menyebabkan aplikasi multi-threading yang ditopang oleh Intel menjadi lebih baik karena processornya merangkap sebagai memori internal prosesor itu sendiri. Namun penggunaan transistor yang banyak sekaligus memori internal processor yang cukup besar menyebabkan harganya lebih mahal. Intel unggul dalam performa aplikasi multi-threading, namun kalah di harga.


Perbedaan AMD dan Intel Pada Frekuensi Prosesor 

Perbedaan AMD dan Intel juga bisa dilihat dari frekuensi prosesor yang dimiliki processor Intel vs AMD. Bila diperhatikan, umumnya AMD jarang mengeluarkan produk dengan frekuensi lebih dari 3 GHz khususnya penggunaan socket. Dengan membandingkan AMD 1,8 GHz dengan Intel Pentium 4 1,8 GHz bukan berarti kecepatannya sama. Ini karena AMD menggunakan integrasi HyperTransport sehingga kecepatannya lebih tinggi, sama dengan Intel 2,2 GHz. 

Namun jangan salah, meskipun transfer rate dari AMD lebih cepat tapi overclockingnya bisa mentok jauh di bawah Intel meskipun sudah menggunakan phase cooling. AMD unggul di transfer rate tapi kalah di over clock. 

Perbedaan AMD dan Intel Pada Terjadinya Overheating Saat Temperatur Maksimal

Perbedaan AMD dan Intel khususnya pada saat temperatur maksimal adalah terjadinya overheating yang biasanya dialami AMD.

Umumnya AMD memiliki cooling yang cukup besar berbentuk persegi dilengkapi kipas dengan airflow yang kecil. Kondisi ini akan menyebabkan rambatan panas menjadi lebih lama, karena medianya lebih besar sementara airflow-nya kecil dan pembuangan panas oleh kipas melalui heatsink-nya akan juga lebih lama. Hal ini berbanding terbalik dengan Intel. Intel bahkan memiliki cooling fan yang lebih tipis. Kelebihan lainnya adalah processor Intel bisa meredam panas perangkat laptop meskipun telah dipakai berjam-jam. Intel unggul di teknologi peredaman panas/overheating dan media serta fan cooleer yang lebih kecil. 


Perbedaan AMD dan Intel Pada Tujuan Penggunaan/Daily Use Dan Software/Aplikasi 

Perbedaan AMD dan Intel pada tujuan penggunaannya (daily use) menunjukkan apa saja operasi dan aplikasi yang paling recommended untuk dikerjakan oleh processor Intel vs AMD sehari-hari.

Umumnya penggunaan laptop dengan processor Intel yang tersemat lebih ditujukan pada operasi software atau aplikasi berat dan multimedia. Ini karena processor Intel memiliki memori penyimpanan internal yang cukup besar. Laptop yang digunakan untuk editing mulitmedia seperti edit video, game maker (ingat, bukan gaming ya, tapi membuat game) akan sangat baik dan cepat proses renderingnya bila dioperasikan oleh processor Intel. 

Meskipun bisa digunakan dengan tujuan yang hampir sama dengan Intel, laptop atau komputer yang menggunakan processor AMD lebih direkomendasikan untuk aplikasi-aplikasi cepat seperti game. Ini karena transfer data/transfer rate-nya lebih cepat dan tidak membutuhkan memori processor atau cache L2 yang besar. Bila digunakan untuk menjalankan aplikasi multimedia bisa saja tapi prosesnya akan membutuhkan waktu lama dan menggunakan memori internal yang cukup besar.

Sekali lagi, AMD unggul di transfer rate namun kalah dalam penggunaan aplikasi berat. Namun belakangan ini AMD telah memperbaiki kelemahan tersebut dengan membuat processor dengan cache memory yang besar serta RAM yang tinggi (misalnya pada processor AMD FX-Series).

Processor Intel vs AMD Pada Onboard Graphics (Grafis Bawaan/Grafis Onboard) 

Tidak diragukan lagi untuk aspek ini AMD adalah rajanya. Motherboard-motherboard berplatform AMD umumnya menggunakan chipset yang terintegrasi nVidia dan ATI Radeon. Bahkan ATI Radeon adalah teknologi grafis milik AMD. 

Kemampuan grafis onboard Intel masih di bawah Intel, apalagi setelah adanya persaingan tidak langsung antara Intel denga nVidia yang sebelumnya pernah berkolaborasi dalam produk nForce 590 dan nForce 680. 

Processor Intel vs AMD Pada Kecepatan Dan Core


Satu hal yang perlu diperhatikan para TeknoPluggers, penggunaan aplikasi yang banyak membutuhkan jumlah core yang banyak pula. Hal ini karena prosesor bekerja di dalam program/aplikasi atau software, termasuk misalnya game. 

AMD pernah mengungguli Intel dalam penggunaan core. AMD adalah processor pertama yang dirilis untuk dual core. Meskipun demikian, tetap saja core yang digunakan oleh Intel lebih unggul daripada AMD. Keunggulan ini bukan secara keseluruhan, karena untuk penggunaan software tertentu AMD juga cukup unggul, misalnya untuk gaming.

Perbedaan Pengembangan Model Socket Motherboard AMD dan Intel

Umumnya AMD mengembangkan teknologi yang pernah ada prosesor generasi sebelumnya, namun prosesor generasi lama tidak digunakan lagi alias ditinggalkan. Sebagai contoh, socket motherboard berplatform AMD yang dirancang ulang sehingfa socket terbaru dirilis, maka socket lamanya tidak lagi diproduksi. Berbeda halnya dengan Intel, socket motherboardnya yang lama. tetap diproduksi meskipun socket inovasi terbaru sudah dirilis. Intel unggul pada efisisiensi dan sumber daya. 

Perbedaan AMD dan Intel Pada cache memory

AMD memiliki cache L1 maksimal 128 kb dan yang terbaru untuk L2 cache memory mencapai 2 MB (contohnya yaitu pada prosesor AMD FX-Series), sementara L1 cache pada Intel 32 Kb. 

Processor Intel vs AMD Pada Perbandingan Set Instruksi 

AMD menggunakan set instruksi SSE2 dan 3DNow. Sementara Intel menggunakan set instruksi MMX, SSE, SSE2 dan SSE3. Tapi 3DNow AMD telah mencakup sejumlah set instruksi Intel, sementara set instruksi sejenis 3DNow belum dimiliki Intel.

Perbedaan AMD dan Intel Pada Aspek dan Komponen Lainnya 

AMD memiliki ketangguhan dalam pengolahan komunikasi aplikasi. Contohnya yaitu transfer data modem, ADSL, MP3, Dolby Digital Surround. 

Komponen pipeline Intel memang lebih panjang namun bermasalah pada pertukaran tugas. Ini mengakibatkan kecepatan pipeline Intel menjadi lambat dibandingkan AMD.

Perbedaan AMD dan Intel, Pilih Jenis Processor Yang Mana ? 


Dari perbandingan dan perbedaan Processor Intel vs AMD di atas, TeknoPlug menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut. Kesimpulan ini hanya menjadi referensi saja, bukan sebagai acuan atau tolak ukur terhadap penilaian mana processor mana yang lebih baik. Masalah pilihan tergantung pada anda sendiri, karena anda yang tahu apa yang anda butuhkan. Perlu diingat, bahwa Processor Intel dan Processor AMD terus berinovasi dan akan tetap berinovasi dalam mengembangkan teknologinya. Jadi masalah persaingan ini sangat relatif.

Perbedaan AMD dan Intel saat ini memberikan gambaran bahwa : 

  • Processor Intel memiliki keunggulan dalam mengatasi overheating dibandingkan AMD. Teknologi headsink dan peredam panas yang dimiliki Intel bisa mengurangi panas pada perangkat secara keseluruhan meskipun telah digunakan berjam-jam.
  • Prosesor Intel lebih baik dalam mengatasi suara berisik saat operasi aplikasi dan penggunaan cooler/kipas
  • Jenis Prosesor Intel menang dalam aspek aplikasi multi media dan aplikasi berat lainnya.
  • Intel unggul dalam efisiensi dan pengembangan serta produksi karena socket motherboard versi lama masih tetap diproduksi serta dikembangkan 
  • Processor Intel unggul dalam penggunaan core/inti
  • Intel lebih baik dalam manajemen memori internal karena memiliki Intel Matrix Memory
  • Intel unggul dalam stabilitas suhu meskipun sudah mencapai overclock
  • AMD juara dalam teknologi grafis onboard maupun grafis terintegrasi
  • AMD menang dalam kecepatan transfer data atau transfer data rate
  • AMD unggul dalam kolaborasi teknologi 
  • AMD unggul dalam hal biaya/cost
So, anda pilih mana ? 


This post first appeared on Googelio, please read the originial post: here

Share the post

Processor Intel vs AMD, Apa Perbedaan AMD dan Intel

×

Subscribe to Googelio

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×