Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

6 Tips Aman Berbelanja di Online Shop, Penting!

Tags: kamu jika dari

Beberapa Tips Berbelanja di Online Shop

Akan ada banyak orang membelanjakan uangnya di online shop, sayangnya banyak orang yang memanfaatkan peluang ini untuk mencurinya!

Ada banyak alasan kenapa seluruh orang di dunia ini lebih memilih online shop. Mulai dari tawar menawar langsung, pilihan barang yang luar biasa komplit, aman, pengiriman cepat, dan bahkan mudah mendapat keuntungan bagi para penjual. Berbelanja menjadi jauh lebih mudah.

Namun bagaimana dengan orang-orang dengan niat kotor? Laporan mengatakan penggunaan metode Phising (diaman pelaku mencoba menipumu dengan mengambil data penting seperti kartu kredit atau password, dengan berpura-pura menjadi website asli, atau bahkan berpura-pura menjadi online bank!) telah menurun sebanyak 11 persen. Namun sebaliknya, laporan mengatakan situs palsu yang disisipi malware (untuk membuka dan mencuri data prbadimu) telah meningkat sebesar 89 persen!

Namun jangan khawatir. Walaupun sebenarnya cukup mengejutkan, laporan tadi seharusnya tidak membuatmu menjadi menjauhi online shopping. Kamu hanya butuh beberapa nasihat praktis. Ikuti pentunjuk dasar ini dan kamu bisa melakukan online shopping dengan penuh percaya diri.

1. Menggunakan Situs yang Tidak Terlalu Asing

Pertama-tama mulailah dari situs olshop yang sudah terpercaya, dan jangan mulai mencarinya dari search engine. Hasil pencarian terkadang dapat dikuasai oleh situs yang tidak bertanggung jawab yang dapat mengelabuimu, apalagi saat kamu melihat halaman selanjutnya dari hasil pencarian. Dan juga sekarang sebagian perusahaan besar sudah menjual barangnya lewat online shop. Dari toko makanan, sampai toko bangunan. Selalu perhatikan jika ada salah pengejaan nama di alamat atau jika menggunakan top-level domain yang berbeda (bukan .com tetapi .net atau .cc atau .tk atau yang lainnya) itu merupakan siasat lama yang seharusnya sudah kamu ketahui. Ya mungkin memang penjualan di situs itu cukup meyakinkan. Ditambah adanya review dari para "pembeli" dengan rating bagus. Tapi ingat: semua itu bisa dipalsukan!

2. Jangan Berikan Informasi yang Kamu Ketahui Secara Berlebihan!

Pastinya jangan berikan segala bentuk password yang tidak berhubungan dengan situs itu, apalagi jika penjual memiliki rating buruk. Jika sampai mereka mengetahui data terpenting, bisa-bisa hartamu dikuras olehnya. Semakin banyak yang dia tahu, semakin mudah untuk mencuri identitasmu. Jika bisa, berilah hanya sedikit data yang diperlukan saja.

3. Periksa Laporan Keuanganmu

Janga tunggu untuk mereka memberitahukanmu di akhir bulan. Pastikan rutin pada saat waktu luang lihatlah laporan elektronik untuk kartu kredit, kartu debit, dan periksa saldo. Pastikan kamu tidak menemukan adanya pengeluaran yang tidak kamu inginkan.

Jika kamu melihat ada yang salah, ambil ponselmu dan cari permasalahannya dan selesaikan secepatnya. Jika soal kartu kredit, bayar tagihan jika kamu sudan memastikan semua pengeluaran sudah tepat.

4. Amankan Komputermu

Seorang pelaku penipuan tidak hanya duduk diam di tempat sambil menunggumu untuk menyerahkan informasi, terkadang mereka menyisipkan sesuatu seperti virus atau program lainnya untuk membantu melancarkan aksinya. Kamu perlu memberikan komputermu perlindungan untuk melawan virus malware dengan cara melakukan update teratur untuk software antivirusmu.

5. Gunakan Password yang Kuat

Kita sering meremehkan hal ini dalam membantu menciptakan password yang tak dapat ditembus, tetapi ini sangat-sangatlah penting jika menyangkut masalah perbankan dan online shopping. Usahakan kamu menggantinya secara teratur. Dan jangan pernah membagikannya kepada siapapun, atau bahkan menaruhnya di sebuah catatan untuk membantumu mengingatnya. Dengan begitu hanya kamu yang tahu passwordmu.

6. Ketahui Kalimat "Too Good to be True"

Pernahkah kamu melihat ada orang yang menjual iphone terbaru, dengan harga yang fantastis murah hingga dibawah 1 juta? Parahnya, banyak dari link "tawaran" ini muncul di sosial media. Berhati-hatilah bahkan jika yang membagikan itu adalah temanmu, yang mungkin secara tak sadar mem-forward-nya. Berhati-hatilah juga jika ada pesan dari teman yang mengaku dirinya telah dirampok, terutama ingin meminta uangnya ditransfer secara elektronik, kecuali kamu bisa benar-benar memastikannya dengan berbicara dengannya secara langsung. Bisa saja ponsel temanmu itu telah dicuri dan pencurinya memanfaatkan kesempatan itu untuk mengelabuimu! Bisa dikatakan , rasa curiga dapat membantumu menyelamatkanmu dari pencurian kartu kredit.





This post first appeared on Kompi Far, please read the originial post: here

Share the post

6 Tips Aman Berbelanja di Online Shop, Penting!

×

Subscribe to Kompi Far

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×