Beinsport - Alvaro Morata percaya dia masih memiliki lebih banyak untuk membuktikan setelah upturnnya dalam bentuk baru untuk Chelsea.

Pemain internasional Spanyol itu tersingkir dari skuad Piala Dunia mereka setelah kalah dalam babak kedua musim lalu dan sama-sama berjuang musim ini hingga beberapa pertandingan terakhir.

Morata telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan terakhirnya di Premier League, termasuk gol yang menentukan dalam kemenangan 3-1 atas Crystal Palace terakhir kali keluar.

"Saya pikir saya bisa membuktikan lebih banyak," katanya kepada situs resmi Chelsea. “Di masa lalu itu tidak mudah bagi saya, tetapi ini adalah musim baru. Saya pikir itu tidak penting jika Anda mencetak 25 atau 30 gol, penting Anda membantu tim untuk menang.

“Saya lebih suka memenangkan sesuatu dan mencetak gol kurang, tetapi saya akan sangat senang jika saya mencetak banyak gol dan kami memenangkan trofi musim ini. Saya seorang striker, itu tugas kami dan memang benar bahwa kami perlu mencetak gol, dan saya senang ketika melakukannya. ”
Memuji gaya bermain Chelsea di bawah Maurizio Sarri, yang kekalahannya sebagai bos hanya di Community Shield bulan Agustus, Morata menambahkan: “Sangat menyenangkan bagaimana kami bermain sekarang.

“Saya pikir untuk para pendukung juga, ketika mereka datang untuk melihat pertandingan kami, itu bagus karena kami menikmati bermain dan kami memiliki beberapa penampilan yang sangat bagus dengan bola.

"Misalnya, gol saya mencetak gol melawan Southampton adalah gol tim yang bagus dan kami menikmati bermain satu dan dua sentuhan dengan cepat, yang diinginkan oleh manajer."

Chelsea dua poin di belakang pemimpin Premier League Manchester City pergi ke bentrokan Minggu dengan Everton, dengan pertandingan tandang yang sulit dengan Tottenham untuk datang setelah jeda internasional.

"Kami memiliki mental yang sangat kuat, kami selalu bersama dan kami memiliki grup yang sangat bagus tahun ini," kata Morata. "Jika kami beruntung, saya pikir kami bisa menjadi salah satu tim dalam perebutan Liga Premier."