Beinsport - UEFA telah menampar Presiden Roma James Pallotta dengan serangkaian sanksi pertandingan setelah kritiknya terhadap wasit Liga Champions.

The American itu akan menjalani larangan tiga bulan dari melakukan tugas resmi di pertandingan Eropa setelah melabeli perwira dalam bentrokan kedua leg kedua Mei dengan Liverpool sebagai "memalukan".

Roma kehilangan posisi 7-6 secara agregat meskipun menang 4-2 dalam pertemuan kembali di Stadio Olimpico.

Pallotta kemudian mengatakan dia “mati karena tawa” setelah UEFA mengeluarkan tuduhan perilaku yang tidak pantas.

Penangguhan Amerika mencegahnya berkomunikasi dengan pemain dan pelatih, sementara dia tidak diizinkan memasuki area teknis, ruang ganti atau terowongan sebelum atau selama pertandingan.

Sanksi mulai berlaku dimulai dengan penampilan pertama Roma di kompetisi Eropa musim ini.