Masa Pemerintahan Presiden Soekarno
Tahun Dibentuk 1945
Tahun Demisioner 1945
Jumlah Pejabat 20
Program Kerja
Program Kabinet: Program Kabinet tak pernah diumumkan.
Catatan:
1.Pada Kabinet ini tidak ada Menteri Keamanan Rakyat, karena bapak Soeprijadi yang diangkat menjadi
Menteri Keamanan Rakyat tak pernah melakukan dan tak pernah menyatakan menerima pengangkatan
tersebut. Lalu pada tanggal 20 Oktober 1945 bapak Soeljadikoesoemo diangkat sebagai Menteri
Keamanan Rakyat ad interim.
2. Berhenti tanggal 26 September 1945, diganti oleh Mr. A.A. Maramis.
3. Jabatan ini ditiadakan (tak diisi) bersama-sama pengangkatan Mr. A.A. Maramis sebagai Menteri
Keuangan.
4. Tanggal 25 September 1945 menjabat sebagai Menteri Keuangan.
5. Partai-partai Politik kala itu belum dibentuk lagi.
Catatan:
1.Pada Kabinet ini tidak ada Menteri Keamanan Rakyat, karena bapak Soeprijadi yang diangkat menjadi
Menteri Keamanan Rakyat tak pernah melakukan dan tak pernah menyatakan menerima pengangkatan
tersebut. Lalu pada tanggal 20 Oktober 1945 bapak Soeljadikoesoemo diangkat sebagai Menteri
Keamanan Rakyat ad interim.
2. Berhenti tanggal 26 September 1945, diganti oleh Mr. A.A. Maramis.
3. Jabatan ini ditiadakan (tak diisi) bersama-sama pengangkatan Mr. A.A. Maramis sebagai Menteri
Keuangan.
4. Tanggal 25 September 1945 menjabat sebagai Menteri Keuangan.
5. Partai-partai Politik kala itu belum dibentuk lagi.
Susunan Pejabat
Menteri Luar Negeri | : | Achmad Soebardjo |
Menteri Dalam Negeri | : | R.A.A. Wiranatakoesoema |
Wakil Menteri Dalam Negeri | : | Harmani |
Menteri Keamanan Rakyat (a.i.) | : | Soeljadikoesoemo |
Menteri Kehakiman | : | Soepomo |
Menteri Keuangan | : | Samsi |
Menteri Kemakmuran | : | Soerachman Tjokrodisoerjo |
Menteri Pekerjaan Umum | : | Abikoesno Tjokrosoejoso |
Menteri Perhubungan | : | Abikoesno Tjokrosoejoso |
Menteri Sosial | : | Iwa Koesoemasoemantri |
Menteri Pengajaran | : | Ki Hadjar Dewantara |
Menteri Kesehatan | : | Boentaran Martoatmodjo |
Menteri Negara | : | Amir |
Menteri Negara | : | Wahid Hasjim |
Menteri Negara | : | Sartono |
Menteri Negara | : | A.A. Maramis |
Menteri Negara | : | Otto Iskandardinata |
Menteri Keamanan Rakyat | : | Soeprijadi |
Keterangan Lain
Kabinet Presidensial adalah kabinet pertama yang dibentuk di Indonesia setelah
Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Kabinet pertama ini hanya bersifat formal saja dan belum bisa melaksanakan roda pembangunan dan pemerintahan. Kabinet pertama ini yang juga sering dieja Kabinet Presidentiil dinamakan "presidensial/presidentil" karena setelah kemerdekaan pada bulan Agustus 1945, Indonesia menerapkan sistem presidentil di mana Presiden berfungsi sebagai Kepala Negara dan sekaligus Kepala Pemerintahan
Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Kabinet pertama ini hanya bersifat formal saja dan belum bisa melaksanakan roda pembangunan dan pemerintahan. Kabinet pertama ini yang juga sering dieja Kabinet Presidentiil dinamakan "presidensial/presidentil" karena setelah kemerdekaan pada bulan Agustus 1945, Indonesia menerapkan sistem presidentil di mana Presiden berfungsi sebagai Kepala Negara dan sekaligus Kepala Pemerintahan