Mobil yang sepenuhnya otonom mungkin (atau mungkin tidak) hanya ada di tikungan, tetapi sementara itu, startup yang membangun aplikasi di dalam mobil untuk membantu Pengemudi manusia menghabiskan waktu ketika di belakang kemudi telah mengumpulkan dana.

Drivetime - yang membuat kuis trivia berbasis suara, game, dan cerita interaktif yang dapat dimainkan orang saat mengemudi - telah mengumpulkan $ 11 juta dana yang dipimpin oleh Makers Fund (investor yang banyak dalam startup game), dengan partisipasi dari Amazon (melalui Alexa Fund) dan Google (melalui program investasi Asistennya).



Startup hari ini memiliki delapan "saluran" pada platformnya yang terdiri dari permainan dan cerita yang dapat Anda akses baik dalam tier gratis untuk bermain terbatas atau melalui langganan berbayar ($ 9,99 per bulan atau $ 99,99 per tahun). Rencananya adalah menggunakan dana untuk terus memperluas katalog itu, serta berinvestasi dalam integrasi yang lebih dalam dengan investor strategis besar-nama baru, yang memiliki minat lama dan mendalam dalam membawa lebih banyak layanan suara dan konten ke pengalaman dalam mobil.



Co-founder dan CEO Niko Vuori mengatakan kepada TechCrunch bahwa ambisi utamanya adalah untuk Drivetime untuk menjadi "Sirius XM konten interaktif" untuk mobil, dengan ratusan saluran konten yang berbeda.



Sesuai dengan rencana-rencana tersebut, bersama dengan pendanaannya, Drivetime hari ini mengumumkan kesepakatan konten utama.

Ini telah bekerja sama dengan acara permainan Jeopardy yang telah lama berjalan dan populer untuk membangun saluran trivia untuk platform, yang memungkinkan pengemudi menguji keterampilan mereka sendiri dan juga bermain melawan pengemudi lain dan orang yang mereka kenal. Saluran Jeopardy akan sumber konten dari acara TV IP IP dan datang dengan detail akrab lainnya: itu akan diriwayatkan oleh Alex Trebek, dengan kuis baru yang diterbitkan setiap hari kerja untuk pengguna premium.



Elemen sosial dari permainan Jeopardy itu bukan kebetulan. Startup yang berbasis di San Francisco ini didirikan oleh para alumni Zynga, dengan Vuori dan co-founder-nya Justin Cooper dan Cory Johnson juga bekerja sama di startup lain bernama Rocket Games sejak meninggalkan raksasa game sosial dan keluar ke raksasa game Penn National hingga $ 170 juta. Rekam jejak ini menjelaskan beberapa daftar investor yang kuat dalam startup baru.



"Format sosial dan interaktif adalah perbatasan berikutnya dalam hiburan audio," kata mitra pendiri Makers Fund, Jay Chi, dalam sebuah pernyataan. "Niko, Justin Cooper dan Cory Johnson, dengan sejarah selama satu dekade bekerja bersama dan rekam jejak yang terbukti dalam membangun platform baru, adalah tim terbaik untuk menghidupkan ide ini."



"Permainan dan hiburan adalah salah satu kasus penggunaan favorit pelanggan untuk Alexa, dan kami pikir kategori-kategori itu hanya akan semakin populer karena Alexa diintegrasikan ke dalam lebih banyak kendaraan," kata Paul Bernard, direktur Dana Alexa di Amazon, dalam sebuah pernyataan terpisah. "Drivetime menonjol karena fokusnya pada permainan suara-pertama di mobil, dan kami senang bekerja bersama mereka untuk memperluas pengalaman Alexa Auto dan membantu pelanggan memanfaatkan waktu mereka di belakang kemudi."

Selain tiga investor di babak terakhir ini, sebelum Drivetime ini telah mengumpulkan sekitar $ 4 juta dari pendukung yang termasuk Felicis Ventures, Modal Bahan Bakar, Jaringan Investasi Webb (dana Maynard Webb) dan Access Ventures.



Vuori menolak mengatakan berapa banyak instal atau pengguna aktif yang dimiliki aplikasi saat ini - meskipun dari tampilannya di AppAnnie, terlihat lumayan jika tidak sukses besar di iOS dan Android sejauh ini.



Sebaliknya, perusahaan lebih memilih untuk fokus pada stat lain, pasar yang dapat dialamatkan, yang katanya adalah 110 juta driver di Amerika Utara saja.



Sementara itu, menambahkan saluran Jeopardy sedang membangun apa yang paling berhasil sejauh ini. Kategori yang paling populer saat ini adalah trivia, dengan Tunetime (game "name tune") berada di urutan kedua dan mendongeng yang ketiga.



Premis Drivetime adalah yang menarik. Pengemudi adalah pendengar yang tertawan, tetapi yang hingga kini memiliki jumlah hiburan yang relatif terbatas dibuat untuk itu, berfokus terutama pada musik dan kata yang diucapkan.



Namun, munculnya antarmuka berbasis suara dan interaktivitas menggunakan bahasa alami - didorong oleh munculnya aplikasi asisten pribadi dan hub di rumah seperti Amazon Echo - telah membuka peluang baru, mengembangkan konten interaktif, berbasis suara agar pengemudi dapat terlibat dengan lebih proaktif.



Anda mungkin berpikir bahwa ini terdengar seperti resep kecelakaan mobil. Tidak akan seorang pengemudi terlalu teralihkan mencoba mengingat presiden keempat Amerika Serikat, atau yang dikenal sebagai bapak Konstitusi? (Petunjuk: Ini orang yang sama.)

Vuori mengklaim itu sebenarnya kebalikannya: Memiliki permainan interaktif yang mengharuskan pengemudi untuk berbicara lantang dapat memfokuskan dia dan membuat pengemudi lebih waspada.



"Kami mencelupkan dalam keselamatan," katanya. “Di satu sisi, kami mewujudkan aspek keamanan dari Alertness Maintaining Tasks (AMTs). Tapi kami juga bertindak sebagai pencegahan, yang berarti bahwa sementara pemain terlibat dengan Drivetime, mereka tidak terlibat dengan hal lain. ”



Sementara konten hari ini dapat berfungsi sebagai cara agar pengemudi tidak melakukan hal-hal yang tidak seharusnya mereka lakukan saat berada di dalam mobil, ada peluang lain yang jelas yang mungkin datang ketika pengemudi menjadi kurang diperlukan dan akan membutuhkan hal-hal lain untuk menyibukkan diri.



Jangka panjang, kesepakatan Jeopardy dapat mengantar saluran lain berdasarkan acara permainan populer. Sony Pictures Television Games, yang memiliki hak untuk itu, juga memiliki Wheel of Fortune dan Who Wants to Be a Millionaire.



“Kami sangat senang bekerja dengan Game Televisi Sony Pictures untuk membawa Jeopardy, acara permainan terbesar di planet ini, kepada audiens yang kurang terlayani yang sangat membutuhkan hiburan interaktif - 110 juta penumpang di Amerika Utara yang berkendara ke dan dari tempat kerja sendiri setiap hari, ”kata Vuori dalam sebuah pernyataan.



Menariknya, terlepas dari pertumbuhan "keterampilan" untuk Alexa atau aplikasi untuk Google Home dan hub rumah lainnya, dan popularitas keseluruhan ini sebagai cara berinteraksi dengan aplikasi dan sumber informasi, Vuori mengatakan bahwa ia belum melihat adanya persaingan muncul dari pengembang aplikasi lain untuk membangun hiburan berbasis suara untuk driver dengan cara yang dimiliki Drivetime.

Itu memberi perusahaan banyak peluang untuk terus menjemput pengguna baru - dan lebih banyak kesepakatan dengan penerbit dan perusahaan konten yang mencari jarak tempuh yang lebih besar (maaf) untuk IP lama dan bisnis baru mereka.



"Drivetime adalah salah satu pelopor awal dalam menciptakan hiburan yang aman dan merangsang bagi pengemudi di dalam mobil," Ilya Gelfenbeyn, pendiri pendiri Program Asisten Investasi Google, mencatat dalam sebuah pernyataan. “Semakin banyak orang menggunakan suara mereka untuk tetap produktif di jalan, meminta Google Assistant di ponsel Android dan iOS untuk membantu mengirim pesan teks, melakukan panggilan dan mengakses hiburan secara gratis. Kami berbagi visi Drivetime, dan berharap dapat bekerja dengan tim mereka untuk membuat perjalanan sehari-hari lebih menyenangkan. "