Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Tontonan yang tidak beradab


Tontonan yang tidak beradab


Ketakutan, kecemasan, kegelisahan dan kekhawatiran terus membayangi untuk masa yang akan datang nanti dimana aku harus berperan sebagai orang tua yang mempunyai peran penting untuk mendidik dan memberi pembelajaran pada mereka.

Melihat dan menyaksikan setiap hari gempuran-gempuran budaya Yang Tidak seiring dengan ciri khas bangsa ini. dimana produk-produk media membentuk dan mengendalikan pendapat dan tingkah laku serta menentukan apa yang dapat diterima.

Televisi dan film bukan sekedar hiburan semata tapi sudah menjadi kepentingan penguasa, belum lagi penurunan nilai-nilai dari setiap gambar, tayangan memasuki televisi dengan tayangan-tayangan Sampah. banyaknya informasi-informasi yang bukan sebenarnya, menipu, dan menyesatkan telah tercampur.

Seksualitas di pertontonkan secara vulgar, Maka, jangan kaget ketika berita-berita di media lokal banyak memunculkan kegetiran dari korban Anak-anak remaja misalnya, dipergoki hendak melakukan pesta seks. Bahkan di kota-kota besar, wujud pelampiasan hasrat mengatasnamakan seni dan hak asasi manusia.

sinetron makin gencarkan hedonisme dan konsumerisme, gaya hidup dan kesenangan semata yang mereka gempurkan, tidak ada lagi nilai moral positif, semua telah dibalik sesuatu yang kotor/jelek malah di bilang baik, mengalihkan kepribadian anak bangsa menjadi diri yang berbeda, namun dipermanis dengan kata-kata ‘mengikuti tren’.

Ditengah-tengah penurunan nilai moral dan agama harus ada upaya untuk menyiapkan anak-anakku nanti menjadi pribadi yang tangguh, yang berbeda. menyiapkan masa depan mereka pasti tidak akan mudah karena pendidikan formal pun sepertinya tidak akan tersentuh lagi.




This post first appeared on Dunia Maya, please read the originial post: here

Share the post

Tontonan yang tidak beradab

×

Subscribe to Dunia Maya

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×