Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Perjalanan wisata ke jogja istimewa

Perjalanan dimulai pada jumat jam 21.00 wib.  Dengan menumpang mobil elf sewaan Kami mengisi kendaraan itu dengan 12 orang. Selama perjalanan berangkat ke Yogyakarta lalulintas cenderung sepi. Perjalanan yang sepi lancar membuat kami terlelap sepanjang waktu,  kami terbangun ketika mobil berhenti di loket pembelian tiket masuk pantai Parangtritis.

Parangtritis yang tak seperti dulu

Waktu masih menunjukan pukul 05.00 pagi ketika kendaraan memasuki pantai Parangtritis,  dan kehadiran kami disambut dengan hujan gerimis yang semakin lebat.



Parangtritis benar-benar berubah dari terakhir pernah kesini, 10 tahun lalu.  Parkiran yang sampai tepi pantai, warung jumlahnya jadi tak terhitung dan adanya taman bermain di tepi pantai.

Hanya saja hujan yang disertai angin membuat kami tidak bisa menikmati fasilitasnya itu. Dan kami baru keluar dari tempat berteduh ketika jam 7 tepat, meski kondisi masih sedikit gerimis dan sinar matahari yang tertutup mendung..

Pasir yang halus, ombak yang besar tetap menjadi ciri khas pantai parangtritis,  dan tambah satu ciri khas tambahannya,  sampah!! Ya keindahan pantai ini dan pantai-pantai lain yang menjadi tujuan wisata terganggu dengan adanya sampah yang dibuang sembarangan.
Sepertinya sulit sekali memisahkan tempat wisata dengan sampah, meski tempat sampah dan peringatan untuk menjaga kebersihan bertebaran.


Ketika gerimis benar-benar telah berhenti, kami memberanikan diri keluar dari payung-payung yang berjajar di tepi pantai. Dan sepertinya kegiatan yang pilihan terbaik adalah menyewa motor Atv.

Motor Atv yang bisa disewa sepertinya hasil modifikasi dari motor roda dua, sebagian banyak yang dalam kondisi yang mengenaskan. Mesin yang lembek dengan oli yang keluar disana sini, roda yang tidak stabil dan tampilan yang sudah dipenuhi karat. kondisi tersebut membuat pengendara harus eksta hati-hati. Meski tidak sampai terguling, sebuah Atv mengalami lepas rantai.

Tapi ya dimaklumi, harga sewa yang hanya 50.000 untuk 20 menit. Dan 100.000 utuk Atv yang berukuran besar, tentu harus ada yang dikorbankan maka pilihan termudahnya adalah mengorbankan kenyamanan penyewa.


Tips: Pastikan memilih Atv dengan kondisi roda yang bagus dan mesin yang terlihat bersih, meski sulit. Dan tetap berhati-hati.

Hujan kembali turun akhirnya yang memaksa kami segera menyudahi bermain di Parangtritis, parangtritis benar-benar berbeda.

Dan tujuan berikutnya adalah wisata gunung Merapi.

Merapi tak pernah ingkar janji.

Jam sudah menunjuk di angka 9 gerimis tetap turun lembut mendung juga masih setia menutupi sinar matahari. Perjalanan kami lanjutkan ke Kaliurang lokasi Wisata Erupsi. Perjalanan membutuhkan waktu 4 jam karena kami harus berhenti mengisi perut, yang sejak pagi hanya terisi dengan tahu goreng.

Pilihan tempat makan jatuh pada Restoran Numani yang terletak di Jl parangtritis km 7. Menu yang kami pilih adalah gurami asam manis. Dan tidak membutuhkan waktu lama, 3 porsi jumbo gurami hanya tersisa tulang belulang.

Perjalanan kami lanjutkan dan tiba di pos penyewaan mobil penggerak depan "Elang Merapi Adventure". harga sewa mobil Jeep Wisata Merapi yang bisa dinaiki 4 orang adalah Rp. 500.000 dengan durasi sewa sekitar 2,5 jam.

Butuh waktu menunggu sekitar 1 jam karena kendaraan jeep wisata merapi yang kami pesan masih mengankut wisatawan. Sambil menunggu kedatangan jeep wisata merapi, seorang nenek menawarkan salak pondoh dengan harga yang terus turun, di awal oleh sang nenek ditawarkan seharga 15ribu, belum sempat terjadi transaksi mobil jeep wisata merapi sudah datang.

Karena kami akan naik, harga salak diturunkan menjadi 10ribu. Setelah kami borong habis karena hanya 2 kg, ternyata masih ada 2 kg lagi salak yang dibawa nenek tersebut, dan ditawarkan seharga Rp 5000. wkk, bisa aja nenek ini.
#1 Museum mini erupsi merapi
Kami meninggalkan pos informasi jeep wisata merapi "Elang Merapi Adventure" melewati jalan berbatu dengan tujuan awal adalah museum mini.



Museum mini sebelumnya adalah rumah penduduk yang hancur terkena awan panas. Dalam museum ini ada berbagai macam barang yang meleleh terkena awan panas, termasuk ada kerangka sapi yang bediri menyambut kehadiran tamu.

Setelah puas melihat museum mini, perjalanan dilanjukan ke obyek batu alien, jalan menuju ke obyek tersebut masih cukup nyaman untuk dilibas dengan mobil jeep. Hanya sesekali jika mobil didepan menambah akselerasi mesinnya, aroma solar yang tidak tebakar sempurna cukup menggangu pernafasa dan karena kaca depan mobil jeep yang kami tumpangi diturunkan maka tak jarang pasir mampir ke mata kami.

#2 Batu Alien
Obyek Batu Alien adalah sebuah batu besar yang menurut cerita muncul setelah erupsi merapi 2010, batu itu cukup besar untuk bisa meluncur dari kawah apalagi dengan jarak yang cukup jauh dari kawah. Dan kondisinya yang tertanam ke dalam tanah membuat saya kurang yakin jika batu itu muncul setelah erupsi.



Meski kurang menarik, lokasi ini memiliki parkir yang luas, pada saat yang bersamaan lokasi ini bisa menampung hampir 100 mobil jeep. Tidak lebih dari 5 menit akhirnya kami meninggalkan obyek batu alien ini dan selanjutnya perjalanan dilanjutkan ke kediaman almarhum mbah Marijan, sang juru kunci Merapi yang legendaris.


#3 Kediaman Mbah Marijan
Memasuki bekas kediaman Mbah Marijan, kita akan disambut sebuah mobil van yang rusak diterjan awan panas. Mobil satu-satunya yang akan digunakan untuk mengevakuasi penduduk yang masih bertahan, termasuk almarhum mbah marijan.

Pada bangunan bekas dapur, terdapat baner yang menjelaskan kronologi meninggalnya dua relawan yang berusaha melakukan evakuasi saat erupsi gunung merapi. disebelah dapur atau bangunan bekas rumah mbah marijan, terdapat petilasan, tempat dimana mbah Marijan terakhir ditemukan.

Yang menarik mengunjugi kediaman mbah marijan, kita bisa menemukan petuah mbah marijan. Salah satu pesannya adalah "Kehormatan sesorang manusia dinilai dari bagaimana dia mengemban amanah"

Setelah puas menjelajah kediaman mbah marijan,tujuan selanjutnya ada Bungker Kaliadem. Rute yang dilewati menuju bungker ini sangat menantang. jalanan penuh batu besar yang labil mengharuskan jeep berjalan zig-zag untuk mencari jalan yang sedikit rata.

#4 Bungker Kaliadem
Dalam 5 menit akhirnya kami sampai di tempat parkir bungker kaliadem, untuk mencapai bungker kita harus berjalan mendaki bukit yang tidak terlalu tinggi. 


Bungker berbentuk setengah lingkaran dengan ukuran sekitar 7mx12m memiliki dua lapis pintu tebal. Tidak ada penerangan di dalam bungker ini, jadi sulit untuk menggambarkan secara detil. Bungker ini hanya dirancang untuk perlindungan dari awan panas. Dan pada tahun 2006 ketika 2 relawan meninggal, yang menerjang bungker ini adalah lahar panas. Meski ada tragedi yang memilukan pemandangan dari bungker ini sangatlah indah, hanya saja mendung mulai berkumpul dan butiran air mulai jatuh. 



Perjalanan pulangpun kami mulai, sebagai aksi pamungkas jeep dilewatkan area yang sepertinya bekas penambangan batu atau pasir. tempat tersebut dijadikan trak untuk melakukan atraksi offroad.



Bagi penduduk disekitar merapi, erupsi bukanlah sekerdar musibah. Bagi mereka erupsi adalah cara bagaimana merapi memberi berkah. dan Merapi tidak pernah ingkar janji.
Demikian perjalanan wisata ke jogja isimewa, semoga anda segera kesana.





This post first appeared on Cerita Dua Dunia, please read the originial post: here

Share the post

Perjalanan wisata ke jogja istimewa

×

Subscribe to Cerita Dua Dunia

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×