Kemunculan JOSHUA SUHERMAN sebagai penyanyi dalam umurnya yang belum genap 4 tahun sudah mencuri hati banyak orang lewat album debutnya CIT CIT CUIT. Sejak itulah namanya melambung ke deretan depan penyanyi anak-anak yang saat itu cukup ketat persaingannya. Meskipun begitu, album yang benar-benar membuat namanya melambung tinggi adalah album rilisan 1998 berjudul AIR. Lagu yang diciptakan oleh PAPA T. BOB ini memang langsung catchy dari lirik pertama "Diobok-obok airnya diobok-obok." Saking melekatnya part ini, judul asli lagu ini menjadi terlupakan karena orang lebih mengenal lagu ini sebagai lagu DIOBOK OBOK. Proses penciptaan lagu ini juga konon terjadi secara tidak disengaja. Papa T. Bob sedang 'kesulitan' mencari ide lagu untuk Joshua, sampai kemudian di studio rekaman Papa T. Bob melihat Joshua bermain-main air di ember penampungan AC yang bocor. Dari situlah ide muncul dan ternyata hasilnya adalah lagu catchy yang kemudian menjadi signature Joshua bahkan sampai saat ini. Setelah album ini karir Joshua makin meroket tidak hanya di industri musik tapi juga merambah ke dunia akting dan presenting. Tapi memang album-album setelah ini tidak bisa mengalahkan sukses album AIR yang fenomenal.