Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Safari Maulid NU Gebog: Cintailah Nabi Dengan Mengikuti Islam Yang Rahmatan Lil Alamin


Safari Maulid yang digerakkan oleh Badan-badan Otonom NU Kecamatan Gebog terus bergulir. Selasa malam, tanggal 13 November 2018, Kegiatan Safari Maulid GP Ansor Fatayat NU IPNU IPPNU Kecamatan Gebog yang Bertempat di Musholla Baitul Mustain Klentengan Desa Gribig di ikuti oleh Segenap Masyarakat dan berlangsung meriah.

Hadir dalam acara tersebut sekaligus menyampaikan Mauidhoh Hasanah adalah Gus Islahul Umam (Ketua ASWAJA Center Kab Kudus). Dalam Mauidhoh Maulid nya Gus Umam mengajak pada hadirin hadirat untuk Terus dan selalu Cinta kepada Kanjeng Nabi Muhammad SAW, dengan cara Mengikuti ajaran Islam yang Rahmatan Lil'alamiin penuh kedamaian dan kasih sayang.

Gus Umam Juga mengajak untuk mengikuti jejak para alim ulama yang sanad keilmuan nya bisa dipertanggungjawabkan sampai pada Nabi Muhammad SAW, yaitu dengan mengikuti Ulama' yang ada di Nahdlatul Ulama.

Dalam Mauidhohnya, beliau  juga menjelaskan kisah Tentang Abu Lahab. orang yang sangat kejam terhadap Nabi, diriwayatkan dalam hadits shahih bahwa setiap hari Senin ia diringankan dari siksa neraka karena di saat nabi lahir Abu Lahab bergembira. Ia bahkan memerdekakan budaknya, Tsuwaibah, sebagai ungkapan kebahagiaan atas kelahiran ponakannya.

Dalam hal ini Imam Al-Hafidz Syamsyuddin Muhammad Nasirruddin Addimsyiqi bersenandung:

ﺫﺍ ﻛﺎﻥ ﻫﺬﺍ ﻛﺎﻓﺮﺍ ﺟﺎﺀ ﺫﻣﻪ ¤ ﻭﺗﺒﺖ ﻳﺪﺍﻩ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﺤﻴﻢ ﻣﺨﻠﺪﺍ
ﺍﺗﻰ ﺍﻧﻪ ﻓﻲ ﻳﻮﻡ ﺍﻻﺛﻨﻴﻦ ﺩﺍﺋﻤﺎ ¤ ﻳﺨﻔﻒ ﻋﻨﻪ ﻟﻠﺴﺮﻭﺭ ﺑﺄﺣﻤﺪ
ﻓﻤﺎ ﺍﻟﻈﻦ ﺑﺎﻟﻌﺒﺪ ﺍﻟﺬﻱ ﻛﺎﻥ ﻋﻤﺮﻩ ¤ ﺑﺎﺣﻤﺪ ﻣﺴﺮﻭﺭﺍ ﻭﻣﺎﺕ ﻣﻮﺣﺪﺍ

"Jika orang seperti Abu Lahab saja yang jelas-jelas jahat dan disiksa di neraka setiap hari Senin diringankan siksanya sebab ia bergembira dengan lahirnya Nabi Muhammad maka apalagi jika yang bergembira seorang muslim yang sepanjang hidupnya bergembira atas lahirnya Nabi Muhammad dan wafat dalam keadaan Islam."


Setiap datangnya bulan Rabiul Awwal, masyarakat di Kudus yang terkenal relijius selalu berbondong-bondong mengadakan kegiatan-kegiatan positif keagamaan sebagai wujud rasa syukur atas anugerah yang luar biasa dari Allah SWT melalui dilahirkannya sosok panutan, Kanjeng Nabi Muhammad SAW, ke alam dunia.

Acara-acara seperti pembacaan Maulid Al Barjanjy maupun Simtuddhurar pun digelar setiap malamnya oleh hampir semua masjid dan musholla di kawasan kota yang memiliki dua Wali Songo ini. Suasana Maulid Nabi semakin meriah tatkala para ibu-ibu rumah tangga dengan sukarela menyajikan berbagai makanan ringan/ jajan khas Kota Kretek sebagai penyemangat para peserta pembacaan Maulid.

Membaca maulid memang bukan hal yang aneh lagi bagi masyarakat Kota Kudus karena setiap minggunya pun selalu dijadwalkan secara rutin dibaca di masjid, musholla, maupun di majelis-majelis taklim dalam rangka mempelajari kehidupan dan keistimewaan yang Allah anugerahkan kepada utusannya yang mulia. Ada yang membacanya setiap malam Jumat maupun malam Senin. Pada bulan Rabiul Awwal, masyarakat di Kudus sudah sangat familier dengan berbagai Pengajian Peringatan Maulid Nabi dengan menghadirkan para ulama dan habaib.



Sumber berita dan Foto: Ansor Gebog


This post first appeared on Musholla RAPI Online, please read the originial post: here

Share the post

Safari Maulid NU Gebog: Cintailah Nabi Dengan Mengikuti Islam Yang Rahmatan Lil Alamin

×

Subscribe to Musholla Rapi Online

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×