Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Festival Sholawat Nusantara Kecamatan Bae Akan Digelar di Peganjaran


Dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Kudus ke 469 dan menyambut Hari Santri 2018, Pimpinan Cabang NU Kabupaten Kudus melalui PAC GP Ansor masing-masing kecamatan yang didukung oleh pemerintah daerah Kabupaten Kudus akan menyelenggarakan Gelaran Cinta Sang Nabi Festival Shalawat Nusantara yang akan dimulai pada bulan September 2018. Untuk hari Sabtu tanggal 22 September 2018, Kecamatan Bae siap mengadakan Festival Rebana tersebut.

Seperti yang telah kami beritakan sebelumnya melalui jejaring sosial Facebook dan Twitter Remaja Musholla RAPI, terjadi penundaan  Festival Sholawat Nusantara tingkat kecamatan Bae yang sedianya dilaksanakan pada tanggal 8 September 2018 yang lalu di Balai Desa Bae. Berdasarkan kesepakatan antara panitia dan para peserta pada saat technical meeting, disepakati lomba diundur pada tanggal 22 September 2018 karena adanya instruksi dari pusat. Pada waktu itu, tim yang telah mendaftar sebanyak 8 grup rebana.

Rebana merupakan salah satu cara penyebaran syi’ar islam melalui kesenian dan kebudayaan. Di Kudus sendiri, Rebana telah populer di kalangan anak-anak muda dan telah mengambil hati mereka. Melalui lantunan Qasidah Sholawat dan iringan rebana, anak-anak muda yang dahulu awam dengan kesenian islam, akhir-akhir ini menjadi respek terhadap kesenian islam itu sendiri. Anak-anak muda yang biasanya menghabiskan waktu untuk nongkrong-nongkrong itu pun jadi mau mendatangi majelis-majelis taklim secara berbondong-bondong karena ketertarikannya akan qasidah sholawat yang diiringi rebana dalam acara itu.


Para peserta yang telah terdaftar dan mengikuti technical meeting tahap ke dua pada 16 September 2018 di MA NU Raudlatus Sibyan, akan menampilkan dua lagu qasidah sholawat. Qasidah “Shalawat Asnawiyyah” yang disusun oleh ulama terkenal yang sekaligus seorang pejuang asal Kudus, KHR. Asnawi,  menjadi lagu wajib. Sedangkan, lagu kedua adalah lagu bebas sesuai pilihan peserta.


Dengan durasi tampil 15 menit, para peserta akan dinilai oleh tim juri perihal kekompakan, lantunan nada, kreativitas, dan estetika dalam membawakan qasidah sholawat. Peserta dibatasi maksimal 15 orang dalam satu grup dan diharuskan mebawa alat-alat rebana sendiri.


Hadiah menarik telah disiapkan oleh panitia meliputi sertifikat dan uang pembinaan, serta akan mewakili Kecamatan Bae dalam perhelatan di tingkat Kabupaten Kudus. Berdasarkan jadwal yang telah ditentukan oleh panitia penyelenggara, perhelatan Festival Sholawat Nusantara untuk Kecaatan Bae akan hadir pada hari Sabtu 22 Sepetember 2018 mulai pukul 18.00 WIB atau ba’da maghrib. Perhelatan yang sedianya diadakan di Aula Balai Desa Bae di pindahkan ke Masjid An Nuur Jatisari Kidul, Peganjaran.


This post first appeared on Musholla RAPI Online, please read the originial post: here

Share the post

Festival Sholawat Nusantara Kecamatan Bae Akan Digelar di Peganjaran

×

Subscribe to Musholla Rapi Online

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×