Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Tips memilih tv full hd terbaik

Sekarang begitu banyak jenis tv led untuk menikmati tv berlangganan siaran Indonesia. Untuk tips teknologi memilih tv full hd terbaik, jangan asal termurah tetapi terbaru. Tv yang sekarang ada yang dipegang oleh berbagai merk terkenal mulai memiliki saingan tv produk korea dan cina yang dengan mudah masuk ke pasar lokal. Setiap merk mengusung teknologi terbaru dengan harga cukup bersaing dengan merk terkenal lainnya. Sering hal ini membuat kita sebagai pembeli merasa kesulitan untuk memilih tv full hd yang terbaik. Mengapa full hd, karena teknologi pengolahan gambar terbaik dalam menghasilkan gambar jernih serta nampak nyata adalah teknologi full hd. Selain sangat tajam, kualitas gambar full hd sangat nyata. Apa beda full hd dengan kualitas gambar lainnya?. Apa tips memilih tv full hd terbaik?. Mari simak pemaparan tips teknologi berikut ini.

Apa bedanya tv plasma, LCD dan LED?

TV merupakan salah satu media yang bisa Anda jadikan sebagai tontonan yang seru dan membuat kebosanan Anda itu hilang. Perkembangan teknologi yang sekarang ini semakin cepat berkembang, banyak Macam Macam Televisi yang bisa Anda gunakan untuk mendapatkan hiburan dirumah. Kali ini kami akan memberikan informasi mengenai berbagai Macam Televisi yang sekarang banyak dimiliki oleh masyarakat.

Semakin hari, semakin banyak jenis televisi yang beredar di pasaran. Banyaknya jenis televisi yang beredar tersebut juga membawa berbagai istilah baru yang cukup asing di telinga kita. Istilah-istilah seperti LCD, LED, Plasma, HDTV, Smart TV, dan lainnya seringkali membuat kita bingung ketika ingin membeli sebuah TV. Berikut informasi bagi anda untuk dapat membedakan setiap teknologi tv yang sekarang ada di tanah air.

1. TV Plasma
TV Plasma adalah TV yang memiliki tampilan layar datar emisif dmana cahaya yang dihasilkan oleh phosphor yang tereksitasi oleh sebuah pelepasan muatan plasma antara dua layar datar gelas. Gas yang dilepaskan muatannya tidak mengandung merkuri sebuah campuran gas mulia digunakan. Sehingga tampilan layar yang dihasilkan lebih baik dari LCD dan LED TV.

Harga: Lebih murah dibanding LCD & LED tetapi lebih mahal dibanding CRT
Lebar Sudut Pandang: Baik
Ukuran: Sedikit lebih baik dibandingkan TV Tabung
Keawetan: Tahan Lama seperti TV Tabung tetapi kualitas gambar yang dihasilkan akan menurun seiring lamanya penggunaan
Daya Listrik: Boros
Refresh & Response Rate: Tinggi
Kualitas Gambar & Warna: Sedang

2. TV LCD
TV LCD adalah televisi layar datar yang memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Jenis ini memiliki dua lapisan kaca yang terpolarisasi dan saling menempel. TV LCD ini memiliki kekayaan warna yang hebat, sehingga Anda bisa menikmati film dengan warna yang jelas dan kontras.

Harga: Relatif lebih mahal dibandingkan TV Tabung & Plasma TV
Lebar Sudut Pandang: Sudut pandang kurang baik (kualitas gambar menurun apabila dilihat dari sudut yang lebih lebar)
Ukuran: Jauh lebih ringan dan tipis dibandingkan TV Tabung & Plasma
Keawetan: Cukup baik
Daya Listrik: Lebih rendah dari TV Tabung & Plasma TV
Refresh & Response Rate: Lebih rendah dari TV Tabung & Plasma TV
Kualitas Gambar & Warna: Warna lebih realistis dan anti glare (tanpa bayangan)

3. TV LED
LED sebenarnya sangat mirip dengan LCD bahkan cara kerjanya juga tidak berbeda jauh. LED juga memiliki layar yang tipis dan memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Satu-satunya yang membedakan dengan LCD adalah sumber cahayanya, yang berada di belakang layar. TV LCD menggunakan lampu neon, dan TV LED menggunakan LED (Light Emitting Dioda) sehingga warna dan juga kualitas gambarnya sagatlah hebat.

Harga: Relatif paling mahal dibandingkan TV Tabung, Plasma TV dan LCD TV
Lebar Sudut Pandang: Terbaik (setara Plasma TV)
Ukuran: Paling tipis dan ringan
Keawetan: Cukup baik
Daya Listrik: Paling hemat. Konsumsi listrik paling rendah dan paling ramah lingkungan
Refresh & Response Rate: Tinggi
Kualitas Gambar & Warna: Tingkat kontras paling tinggi. Tingkat ketajaman gambar & gradasi setara LCD TV

Apa yang dimaksud dengan tv full hd?

FHD (Full High Definition) adalah teknologi layar beresolusi 1920 x 1080 piksel pada rasio 16:9 atau ditulis 1080p. Layar jenis FHD ini bisa ditemukan pada teknologi layar smartphone, televisi, monitor, sistem game, camcorders, dsb. Secara teknis, layar FHD mampu menyajikan gambar yang lebih jernih dibandingkan dengan layar HD karena susunan piksel-pikselnya yang jauh lebih padat.

Seperti yang sering kita lihat, banyak vendor televisi yang mencantumkan label “Full HD” ataupun “HD Ready” pada produk televisinya. Istilah serupa namun tak sama tersebut tentunya menimbulkan kebingungan tersendiri bagi calon pembeli. Lalu apakah perbedaan antara TV Full HD dengan TV HD Ready tersebut?

HD Ready di Eropa Istilah HD Ready yang dipakai di Eropa berbeda dengan istilah serupa yang dipakai di Amerika. Pada tahun 2005, sebuah asosiasi industry yang bernama EICTA alias DIGITALEUROPE membuat sebuah standar baku untuk istilah HD Ready. Sebuah televisi yang ingin dilabeli sebagai HD Ready harus memiliki resolusi 720p dan mampu menerima input dari HDMI ataupun DVI yang memiliki proteksi (HDCP). Selain itu, terdapat juga sebuah standar yang disebut sebagai HD Ready 1080p. Untuk memiliki standar ini, sebuah televisi harus memiliki resolusi sebesar 1920 x 1080. Televisi tersebut juga harus memiliki kemampuan untuk menampilkan video sebesar 1080p dan 1080i tanpa *overscan* dan distorsi.

Full HD biasanya digunakan dalam istilah marketing televisi di berbagai belahan dunia. Tentu saja istilah ini bukanlah standar yang dibuat oleh pemerintah atau organisasi tertentu. Full HD biasanya digunakan sebagai sinonim dari 1080p, yang berarti televisi tersebut sudah mampu menampilkan video high definition sepenuhnya. Televisi 1080p sendiri memiliki resolusi sebesar 1920 x 1080. Karena istilah Full HD sendiri hanyalah sebuah istilah dalam dunia perdagangan, maka istilah tersebut sama sekali tidak menunjukan perbedaan kualitas pada televisi 1080p. Bisa saja sebuah televisi yang diberi label Full HD ternyata tidak bisa melakukan 1-to-1 pixel mapping ataupun tidak bisa menampilkan dengan sempurna sebuah video berkualitas 1080p. Oleh karena itu Anda harus benar-benar melihat spesifikasi dari sebuah televisi dan jangan hanya terpaku pada label Full HD yang dimilikinya.

Kesimpulan Setelah Anda mengetahui perbedaan dari istilah “HD Ready” dan “Full HD”, sekarang mari kita berlanjut untuk menjawab pertanyaan yang cukup penting. Perlukah kita membeli TV Full HD? Jawaban dari pertanyaan itu adalah tergantung kebutuhan Anda. Hal terpenting yang harus Anda ketahui adalah bahwa televisi berlabel HD Ready (720p) memiliki jumlah piksel yang lebih sedikit ketimbang televisi berlabel Full HD (1080p). Kedua istilah tersebut hanya mengacu kepada resolusi tanpa ada kaitan sama sekali dengan kualitas gambar, akurasi warna, kecerahan, dan hal-hal lain yang memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas gambar. Televisi dengan resolusi 1080p mungkin akan memiliki gambar yang lebih tajam dibanding televisi 720p.

Perbedaan tersebut akan semakin jelas jika televisi tersebut memiliki ukuran yang besar ataupun jika kita menontonnya dari jarak tertentu. Anda akan melihat sebuah perbedaan yang jelas diantara keduanya jika melihat sebuah televisi berukuran 51” dari jarak 2 meter. Namun jika Anda melihatnya dari jarak 3 meter ke atas, maka perbedaan itu mungkin tidak akan terihat. Oleh karena itu, anda harus benar-benar memperhatikan sebuah spesifikasi televisi sebelum membelinya tanpa perlu tertipu oleh istilah HD Ready ataupun Full HD.

Share


© Penulis for Tips bermanfaat, 2016. | Permalink | No comment | Add to del.icio.us
Post tags: memilih tv full hd, Tips memilih tv full hd terbaik, tips teknologi, tv full hd terbaik

Feed enhanced by Better Feed from Ozh

The post Tips memilih tv full hd terbaik appeared first on Tips bermanfaat.



This post first appeared on Hidup Sehat, please read the originial post: here

Share the post

Tips memilih tv full hd terbaik

×

Subscribe to Hidup Sehat

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×