Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Cara memasak jengkol agar tidak bau

Bau jengkol sangat khas dan susah hilang, tetapi banyak cara memasak jengkol agar tidak bau dan kita tetap dapat menikmati manfaat jengkol untuk kesehatan. Jengkol ternyata mengandung sejumlah mineral penting yang dinyatakan baik untuk penderita diabetes dan ibu hamil. Jangan heran jika sekarang ini berbagai resep dengan bahan jengkol juga disajikan untuk menambah selera serta rasanya. Banyak resep yang disajikan dengan cara memasak jengkol agar tidak bau sehingga kita dapat menikmatinya dengan nikmat tanpa menghilangkan asupan gizi yang ada dalam setiap biji jengkol. Apakah anda masih merasa kurang tertarik dengan masakan berbau jengkol?. Kini saatnya anda cermati cara memasak jengkol dengan benar agar baunya tidak lagi membuat anda malu menikmatinya.

Apa kandungan jengkol untuk kesehatan?

Di luar urusan bau dan kandungan asam jengkolat penyebab keracunan, jengkol sesungguhnya termasuk bahan pangan kaya gizi. Hasil penelitian memperlihatkan, jengkol kaya karbohidrat, protein, vitamin A, B, dan C, fosfor, kalsium, alkaloid, minyak atsiri, steroid, glikosida, tanin, dan saponin. Bahkan, kandungan protein jengkol masih lebih tinggi daripada tempe (18,3 gram per 100 gram bahan) yang selama ini disebut-sebut sebagai sumber pangan nabati berprotein tinggi.

Kebutuhan protein setiap individu tentu saja berbeda-beda. Selain untuk membantu pertumbuhan dan pemeliharaan, protein juga berfungsi membangun enzim, hormon, dan imunitas tubuh. Karena itu, protein sering disebut zat pembangun.

Protein juga memberikan efek menenangkan otak. Protein membantu otak bekerja dengan cepat dalam menerima pesan. Bagi anak-anak, protein sangat berperan untuk perkembangan tubuh dan sel otaknya. Pada orang dewasa, apabila terjadi luka memar dan sebagainya, protein dapat membangun kembali sel-sel yang rusak.

Dari hasil laboratorium menyatakan bahwa jengkol kaya akan zat besi, tidak heran jika jengkol sering dianjurkan bagi para penderita anemia. Jengkol juga sangat baik bagi kesehatan tulang karena tinggi kandungan kalsium, yaitu 140 mg/100 g. Peran kalsium pada umumnya dapat dibagi menjadi dua, yaitu membantu pembentukan tulang dan gigi, serta mengatur proses biologis dalam tubuh. Dengan demikian, di balik efek bau, sesungguhnya banyak manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi jengkol.

Jengkol juga sangat baik bagi kesehatan tulang karena tinggi kandungan kalsium, yaitu 140 mg/ 100 g. Peran kalsium pada umumnya dapat dibagi menjadi dua, yaitu membantu pembentukan tulang dan gigi, serta mengatur proses biologis dalam tubuh.

Keperluan kalsium terbesar adalah pada saat masa pertumbuhan, tetapi pada masa dewasa konsumsi yang cukup sangat dianjurkan untuk memelihara kesehatan tulang. Konsumsi kalsium yang dianjurkan pada orang dewasa adalah 800 mg per hari.

Bagaimana menghilangkan bau dalam masakan dengan jengkol?

Sebenarnya, bau jengkol dapat dikurangi, meski belum bisa dihilangkan sama sekali. Banyak cara bisa dilakukan, salah satunya melalui proses perendaman dan perebusan. Dengan demikian, kedua proses tersebut selain bermanfaat untuk melunakkan biji jengkol, juga berperan dalam mengurangi bau tak sedap.

Selain itu, agar bau tidak terlalu menyengat, saat buang air juga harus menggunakan teknik yang benar, misalnya dengan membilas sebelum dan sesudah buang air, plus menambahkan karbol atau pengharum lantai. Dengan karbol, walaupun bau jengkol tidak hilang sama sekali, baunya bisa bersaing dengan bau karbol yang beraroma jerut, apel, atau lavender.

Saran dari beberapa sumber menyatakan untuk menghilangkan (atau setidak-tidaknya mengurangi) efek bau yang ditimbulkan jengkol, maka langkah praktis yang bisa Anda lakukan adalah merendam jengkol dalam waktu yang lama sebelum mengolahnya bersama bahan makanan lainnya. Dengan merendam jengkol maka zat-zat yang menyebabkan jengkol berbau akan berkurang sebab telah larut di dalam air rendaman.

Durasi merendam jengkol paling baik adalah 24 jam atau sehari penuh. Dalam merendam jengkol Anda tak perlu menggunakan air hangat. Malah dianjurkan merendam dengan air es sebab semakin dingin suhu air rendaman, akan membantu pelepasan zat penyebab bau pada jengkol. Dalam proses perendaman ini, Anda juga tak perlu menambahkan bumbu atau garam pada air rendaman sebab tidak akan memiliki efek pada jengkol karena masih tertutupi kulit yang tebal.

Setelah proses merendam biji jengkol selesai, langkah selanjutnya adalah proses perebusan. Durasinya tergantung pada tingkat kelunakan jengkol yang Anda inginkan. Anda bisa menceknya langsung pada saat merebus. Jika diperkirakan, waktu untuk merebus jengkol sekitar sejam sampai satu setengah jam. Proses merebus ini, selain menghilangkan bau jengkol, juga untuk melunakkan biji sebelum diolah lebih lanjut bersama bahan makanan lainnya.

Proses merendam dan merebus jengkol akan mengurangi efek bau yang diakibatkan oleh jengkol. Jika anda melewati proses merendam ataupun merebus, maka bisa dipastikan nafas, urin serta pembuangan angin Anda akan berbau menyengat. Kebiasaan mengkonsumsi biji jengkol dalam keadaan mentah (lalap) harus dihindari agar Anda tak mengganggu orang lain dengan bau jengkol yang menyengat.

Proses menghilangkan bau jengkol sangat mudah untuk dilakukan. Langkah merendam dan merebus mudah untuk dipraktekkan. Namun memang ada kecenderungan untuk mengkonsumsi jengkol dalam keadaan mentah (tanpa direndam dan direbus). Hal ini dikarenakan rasa jengkol kabarnya jauh lebih nikmat dalam keadaan mentah. Jika Anda termasuk golongan penikmat biji jengkol mentah, setelah mengkonsumsi jengkol, sebisa mungkin aplikasikan pewangi mulut dan jangan lupa menyiram bersih urin Anda saat berada dalam toilet. Selamat mencoba.

@Tips bermanfaat – 2016

Share


© Penulis for Tips bermanfaat, 2016. | Permalink | No comment | Add to del.icio.us
Post tags: bau, Cara memasak jengkol, manfaat jengkol

Feed enhanced by Better Feed from Ozh

The post Cara memasak jengkol agar tidak bau appeared first on Tips bermanfaat.



This post first appeared on Hidup Sehat, please read the originial post: here

Share the post

Cara memasak jengkol agar tidak bau

×

Subscribe to Hidup Sehat

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×