Part 11 (Derita)
Read more » “Semoga Kang Hanif kerasan ya, Rul, di sana?” Zahra membuka suara, merespon surat yang baru saja dibaca.
“Iya, aminn, dan semoga berhasil ilmunya.”
Di dalam suratnya, Hanif bercerita bahwa sekitar 2 minggu kedepan dia akan “Boyong” dan pindah ke Pondok Al-Qur'an di Kudus. Hanif meminta maaf sebanyak-banyaknya atas semua kesalahan. Hanif juga mendo'akan Nurul dan Zahra yang sudah dianggap sebagai saudaranya. Hanif menasihatkan Niat harus ditata. Tidak boleh Mencari ilmu dengan niat mencari kedudukan apalagi niat mempermudah mencari harta. Sebaiknya diniatkan untuk menghilangkan kebodohan. Bukan mencari kepintaran. Karena kadang-kadang orang pintar itu masih bodoh dengan kepintarannya.