TMCBLOG.com – Bukan Hanya Sekedar triple Crown, Setelah Pecco Bagnaia mengunci gelar Juara Dunia MotoGP 2022 di akhir race valencia, pada dasarnya Ducati melakukan sapu bersih semua 7 gelar yang ada di MotoGP 2022 hampir tanpa bersisa. Valencia 2022 tentunya merupakan Momentum bersejarah Buat Ducati dan Buat Italia dimana Buat Ducati akhinya Puasa Gelar 15 Tahun lamanya setelah Casey Stoner melakukannya di Motegi tahun 2007. Kombinasi Bagnaia – Ducati juga mengulang catatan 50 tahun kombinasi Motor – Pembalap italia menjadi Juara dunia setelah terakhir Kombinasi MV Agusta dan Giacomo Agostini menjadi Juara Dunia di 1972 . . .Balik lagi,  Jadi 7 Gelar itu apa saja ?

Gelar Yang pertama dikunci Oleh Ducati jelas adalah gelar Juara Manufaktur dengan menorehkan jarak cukup lebar dari kejaran Yamaha yakni 192 point. Perjalanan Ke 448 Point ini juga diwarnai Olejcatatan dimana Dalam 20 kalo Seri balapan Ducati selalu Finish Podium di 2022 ini dimana 12 diantaranya atau 60% diantaranya diperoleh dengan kemenangan. Suggguh Luar biasa sih

Gelar kedua yang dikunci adalah Gelar Rookie Of The year yang ebrhasi di Raih Oleh pebalap Rookie Ducati Marco Bezzechi dengan Raihan 111 Point dan berjarak jauh, 87 Point dari Di Gia.

Ducati Lenovo team menorehkan Gelar ketiga Buat Ducati yakni gelar Juara Team dengan 454 Point walaupun pada dasarnya Team factory Ducati ini dalam 20 kali peampilan Balapan di 2020 ini memulai dengan seuatu yang dipertanyakan setelah Nol Point di balapan pembuka Di Qatar dulu. Red Bull KTM menjadi kekuatan kedua diikuti Aprilia Racing.

Enea bastiainini tahun lalu menjadi Rookie Of the tear, tahun ini dengan torehan 4 kali juara seri ia berhasil menjadi Juara Pembalap Satelit/ Independent 2022 dengan 219 point atau jika dirata rata tiap Balapan, Bestia menorehkan 10,95 point. Dan tentunya ini adalah gelar ke-empat Ducati.

Gelar kelima yang diraih Oleh Ducati adalah gear Juara team Satelit/ Independent dimana Pramac racing memimpin dengan 318 Point. yang luar biasa, Tiga team Ducati menguasai Top-10 di Klasemen ini dan semua menorehkan di atas 200 point.

Gear ke-enam yang diraih Ducati pada dasarnya juga nempel Ke Pecco bagnaia dimana Pembalap lenovo Ducati ini meraih Best Qualifier BMW M-Award. Pecco menorehkan 5 kali Pole Possition diikuti oleh Jorge Martin di Tempat kedua dengan catatan yang sama 5 kali Pole Position. Namun secara menyeluruh pecco 9 point di atas Martin dan tentunya Pecco akan diganjar Mobil sedan Mewah juga Oleh BMW.

Gelar ketujuh jelas adalah gelar Juara pembalap Dimana Akhirnnya Pecco bagnaia berhasil finish Musim denga 265 Point dan ebrjarak 17 Point dair fabio Quartararo di Posisi kedua. Sementara itu Enea Bastiaini berhasil menjadi Juara Ke tiga Musim 2023 menggeser Aleix Espargaro yang turun ke posisi empat – Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

The post Literally, DUCATI Sapu bersih Semua TUJUH gelar MotoGP 2022 TANPA Sisa appeared first on tmcblog.com.