Apasih Gangguan kecemasan itu?

Gangguan kecemasan atau yang kita sebut sebagai anxieta merupakan gangguan jiwa yang ditandai dengan munculnya rasa khawatir, cemas, overthinking yang berlebihan terhadap sesuatu hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Daftar isi : 

Kenapa orang bisa gangguan kecemasan ?

1.Apa itu anxiety dan ciri cirinya? 

2.Beberapa jenis gangguan kecemasan atau anxiety

3.Apa saja gejala-gejalanya gangguan kecemasan atau 

anxiety

4.Perawatan gangguan kecemasan

Kenapa orang bisa gangguan kecemasan ?

Sebenarnya cemas itu adalah sesuatu hal yang normal wajar dan alamiah dalam kehidupan kita sehari-hari dan cemas yang normal itu membuat kita menjadi lebih bisa mempersiapkan diri mengeluarkan potensi kita yang terbaik dan juga membina karakter kita menjadi ke arah yang lebih baik tetapi yang kita sebut gangguan cemas atau anxietas dimana kecemasan itu bukan hanya dalam pikiran kita saja tapi sudah mengganggu ke organ tubuh kita.

Apa itu anxiety dan ciri cirinya? 

Orang yang mengalami gangguan kecemasan ini akan disertai dengan nyeri kepala asam lambung yang meningkat atau disebut gerd, mual, muntah, jantung kok kerasa berdebar-debar, nafas terasa pendek ataupun tidak plong misalnya otot-otot terasa tegang sehingga gelisah dan itu jadi mengganggu ke kehidupan sehari-hari yang bersangkutan jadi tidak bisa tidur tidak bisa mengerjakan pekerjaannya dengan baik makan dan minum juga menjadi terganggu dan relasi dengan orang lain juga menjadi tidak baik dan ini berujung kepada performan dalam kehidupan sehari-hari yang terganggu inilah yang kita sebut sebagai gangguan cemas atau yang kita sebut anxiety.

Beberapa jenis gangguan kecemasan atau anxiety

1. Gangguan panik atau panik Disorder 

Serangan panik ini merupakan tipe gangguan cemas yang intensitasnya paling berat orang kalau kena gangguan cemas yang kita sebut gangguan panik ini dia akan merasa dirinya seperti mau mati, seperti terkena serangan jantung, seperti tercekik lehernya, nafasnya terasa pendek dan hampir putus .

Yang bersangkutan akan segera datang ke fasilitas kesehatan seperti igd, datang ke dokter, datang ke rumah sakit untuk memeriksakan kondisi dirinya Karena kekhawatiran yang sangat besar sekali dan biasanya pada waktu di rumah sakit dilakukan pemeriksaan penanganan pemberian oksigen ataupun infus dalam waktu kurang lebih 30 45 menit berangsur-angsur gejala gangguan cemasnya itu akan berkurang dan hilang.

Inilah yang merupakan ciri dari yang kita sebut gangguan panik atau serangannya kita sebut Panic attack berlangsungnya episode dan setelah itu dia akan menjadi seperti biasa saja.

Baca juga : Mengatasi tekanan darah rendah

2. Gangguan cemas menyeluruh generalized anxiety disorder 

Ini merupakan gangguan cemas yang tidak seberat pada gangguan panik tapi berlangsungnya lama dari pagi sampai malam pembawaannya cemas khawatir gelisah tentang kehidupan sehari-hari masalah pekerjaan masalah keluarga anak pasangan suami istri masalah-masalah dalam kehidupan.

Terlalu berlebihan memikirkanya atau kita kenal sekarang dengan over thinking atau negatif thinking, ini juga menimbulkan suatu gangguan tentunya dalam kehidupan sehari-hari.

Tidak bisa menikmati kehidupannya dengan baik karena kesehariannya penuh dengan rasa cemas dan khawatir tersebut

3. Gangguan fobia 

Suatu gangguan dimana seseorang itu cemas terhadap objek atau situasi tertentu ada tiga jenis gangguan phobia

a. Agora fobia atau social anxiety 

Gangguan cemas phobia di mana seseorang itu takut berada di tempat umum sendirian sehingga ketika terjadi sesuatu pada dirinya itu dia khawatir tidak ada pertolongan yang bisa dia dapatkan

b. Fobia spesifik

Dimana seseorang itu cemas terhadap objek tertentu takut terhadap binatang, takut terhadap anjing, laba-laba misalnya ataupun takut terhadap benda-benda tertentu sekarang zamannya vaksin takut jarum suntik misalnya ada orang yang takut ketinggian kita sebut itu acrophobia ada orang yang takut berada di ruangan yang sempit dan tertutup atau kita sebut claustrophobia ini kita sebut namanya phobia spesifik.

c. fobia sosial

Suatu kecemasan kekhawatiran di mana dia takut menjadi pusat perhatian sehingga waktu disuruh presentasi memberikan ceramah baca doa dia akan menghindar karena ada kecemasan atau kekhawatiran di mana dia menjadi pusat perhatian dan orang-orang tersebut mungkin membicarakan dirinya merendahkan dirinya itu yang kita sebut sebagai fobia sosial.

Baca juga : Tips menjaga kesehatan mata yang baik

4. Gangguan obsessive compulsive

Gangguan cemas yang disertai dengan perilaku yang berulang-ulang seperti misalnya cuci tangan berulang-ulang mengunci pintu berulang-ulang menghitung berulang-ulang misalnya mengecek atau memeriksa sesuatu berulang-ulang.

Tentunya tindakan yang dilakukan berulang-ulang ini berawal dari adanya pikiran kekhawatiran kecemasan ketika itu dia meyakini jika dia melakukannya akan terjadi hal-hal yang buruk dalam kehidupannya ataupun dalam keluarganya.

Sehingga akhirnya dia melakukan perilaku yang berulang-ulang tersebut ini Tentunya Mengganggu ya kehidupan sehari-hari membuat pekerjaan menjadi lebih lambat untuk diselesaikan relasi dengan orang lain juga menjadi terganggu dan ini bisa berujung kepada penderitaan dan gangguan-gangguan lain dalam kehidupannya

5. PSSD post traumatik stres disorder atau juga disebut gangguan stres pasca trauma 

Gangguan stress pasca trauma ini didahului oleh sebuah peristiwa traumatis ada peristiwa teromantis dalam hidupnya yang mengancam baik fisik jiwa ataupun kehidupannya.

Misalnya bencana alam, kecelakaan yang pernah dialaminya, peristiwa pencurian perampokan, pemerkosaan, kekerasan dalam rumah tangga dan lain sebagainya.

Berbagai peristiwa traumatis itu bisa menimbulkan dampak pada kondisi psikologi seseorang.

Apa saja gejala-gejalanya gangguan kecemasan atau 

anxiety

Dia merasa bahwa peristiwa itu terjadi kembali,  bisa muncul dalam mimpi yang buruk bahkan sampai terjadi yang namanya flashback mengalami kembali peristiwa traumatis yang pernah terjadi dalam kehidupannya 

2. Avoidance

Gejalanya yaitu dia berusaha menghindari berbagai berita berbagai hal yang bisa memicu munculnya perasaan stres akibat peristiwa traumatis tersebut.

3. Hyperarousal

Ada kewaspadaan yang berlebihan, ketegangan, sulit tidur ataupun emosi yang tumpul inilah gejala-gejala dari yang kita sebut ptsd atau gangguan stress pasca trauma.

Perawatan gangguan kecemasan

Ketika seseorang mendapatkan ataupun mengalami gejala-gejala gangguan cemas atau anxietas

1. Melakukan self care terlebih dahulu 

Beberapa langkah bisa dikerjakan yang pertama yaitu validasi It's okay not to be okay boleh-boleh aja kok dalam satu waktu kita ngerasa khawatir cemas sedih marah dan gelisah yang penting tidak berlebihan dan tidak terlalu berkepanjangan.

Dengan kita melakukan validasi ini kita menyadari apa yang sedang kita rasakan pada saat ini langkah yang kedua lakukan yang kita sebut ventilasi yaitu coba untuk mengekspresikan perasaan ataupun kecemasan yang kita alami tersebut.

Baca juga : Manfaat yang didapatkan dari minum kopi

2. Ventilasi 

mencoba untuk mengekspresikan perasaan atau kecemasan yang dialami, boleh kita kerjakan sendiri dengan melakukan jurnal link dengan menulis dalam buku harian ataupun diary kita, hal-hal apa saja yang dialami hal-hal apa saja yang dipikirkan dan dirasakan itu juga suatu bentuk ventilasi.

Ventilasi lain yang baik adalah dengan bercerita kepada orang-orang yang kita percaya tentunya dengan kita bercerita dan orang tersebut mau mendengarkan memberikan respon yang positif ada suatu ventilasi dari perasaan kecemasan tersebut.

3. Lakukan yang kita sebut regulasi

Regulasi adalah berbagai upaya yang kita lakukan untuk mengontrol dan mengendalikan kecemasan agar tidak terlaru berat lebih berkurang atau bahkan bisa hilang.

Beberapa teknik manajemen stress untuk meregulasi gangguan cemas itu bisa kita kerjakan 

4. Teknik nafas dalam 

Ada suatu teknik pernafasan yang kita sebut teknik nafas 478 teknik nafas 478 adalah merupakan teknik pernafasan menarik nafas dari hidung 4 hitungan, tahan nafas 7 hitungan dan membuang nafas dari mulut 8 hitungan waktu seseorang cemas, khawatir dan gelisah itu nafasnya jadi pendek tersenggal-sengal dan cepat membuat oksigen yang masuk ke paru-paru dan yang masuk ke dalam otak menjadi berkurang sehingga otak mengalami kekurangan oksigen dan itu bisa berujung kepada kekhawatiran kecemasan dan kegelisahan yang semakin meningkat.

Mengatur pernafasan secara sadar dengan teknik nafas 478 tadi akan memastikan oksigen yang masuk ke paru-paru dan ke otak kita itu menjadi lebih baik membuat kita menjadi lebih tenang tentunya.

Apabila belum bisa membaik coba tarik tunai dan pergi jalan-jalan nah itu juga merupakan teknik regulasi yang baik tentunya.

Demikianlah informasi seputar gangguan kecemasan yang bisa kami jelaskan.