​

Mengenal Virus DB (Dengue Virus): Penyebaran, Gejala, dan Dampaknya

Virus Dengue (DB) merupakan penyebab penyakit yang telah menjadi perhatian utama di berbagai belahan dunia, terutama di daerah tropis dan subtropis. Virus ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang aktif menginfeksi manusia pada siang hari. Mari kita bahas lebih lanjut tentang penyebaran virus DB, gejalanya, dan dampaknya pada kesehatan manusia.

Penyebaran dan Data Terjangkit:

Virus DB menyebar dengan cepat dan luas di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia, termasuk Asia Tenggara, Amerika Latin, dan wilayah-wilayah lain yang memiliki iklim yang sesuai dengan perkembangan nyamuk pembawa virus. Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 100 juta kasus infeksi virus dengue terjadi setiap tahunnya, dengan sekitar 500.000 kasus mengalami DBD yang membutuhkan perawatan medis darurat.

Gejala dan Dampak pada Kesehatan:

Gejala virus DB bervariasi dari kasus ringan hingga kasus yang mengancam jiwa. Gejala umumnya termasuk demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, ruam kulit, serta gejala seperti flu. Pada kasus yang parah, infeksi virus dengue dapat menyebabkan demam berdarah dengue (DBD), yang ditandai dengan penurunan jumlah trombosit dalam darah, pendarahan internal, dan kerusakan organ. DBD merupakan kondisi darurat medis yang memerlukan perawatan segera, karena bisa berujung pada kematian jika tidak ditangani dengan tepat.

Pencegahan dan Perlindungan:

Pencegahan merupakan langkah utama dalam menghadapi ancaman virus DB. Langkah-langkah pencegahan termasuk mengurangi tempat perkembangbiakan nyamuk dengan menghilangkan genangan air di sekitar rumah, menggunakan kelambu saat tidur, dan menggunakan repellent nyamuk untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk. Selain itu, pengembangan vaksin juga menjadi fokus dalam upaya mengurangi angka kasus infeksi virus DB di berbagai negara.

Virus DB merupakan ancaman serius bagi kesehatan masyarakat di berbagai belahan dunia, terutama di daerah dengan iklim tropis dan subtropis. Meskipun upaya untuk mengendalikan populasi nyamuk dan mencegah gigitan nyamuk penting untuk mengurangi penularan demam berdarah, penelitian terus menerus tentang vaksin dan pengobatan antivirus memberikan harapan untuk peningkatan pencegahan dan pengelolaan demam berdarah di masa depan.

Manfaat Vaksin
QDENGA

• Mencegah infeksi demam berdarah akibat 4 serotipe virus dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus.
• Pada awal terinfeksi, demam berdarah memiliki gejala ringan seperti demam, nyeri sendi dan otot, ruam pada kulit. Namun kondisi demam berdarah sering menjadi berat yang bergejala nyeri perut mual muntah, mimisan, BAB berdarah, penurunan kesadaran sampai meninggal dunia.
• Demam Berdarah Dengue dapat menyebabkan komplikasi berat akibat syok (renjatan) dari rembesnya cairan yang dapat mengakibatkan kematian.

Komposisi Vaksin

Tiap 1 dosis (0,5 ml) mengandung virus dengue hidup yang dilemahkan serotipe 1, 2, 3, dan 4, masing-masing sebanyak 3,3,3,1,4,0, dan 4,5 log10 PFU.

KIPI Vaksin

Demam, nyeri dan kemerahan pada lokasi suntikan, sakit kepala, nyeri otot.

Kontradiksi Vaksin

• Riwayat alergi berat terhadap komponen vaksin Demam Berdarah Dengue.
• Wanita hamil dan menyusui.
• Gangguan imunologi (seperti HIV).
• Terapi imunosupresi (kemoterapi, kortikosteroid sistemik dosis tinggi dalam 14 hari atau lebih).

Jadwal Vaksinasi
QDENGA

Vaksin Demam Berdarah untuk anak dan dewasa
Jadwal Vaksinasi / Imunisasi QDENGA untuk Anak
Usia 6 – 18 tahun diberikan 2 dosis dengan jarak antar dosis 3 bulan.

Jadwal Vaksinasi / Imunisasi QDENGA untuk Dewasa
Usia 18 – 45 tahun diberikan 2 dosis dengan jarak antar dosis 3 bulan.

Harga Vaksin DB

Rp 715.000 (bisa berubah)

Harga All-in, sudah termasuk admin, jasa dan vaksin.