PANDUAN PRAKTIK KLINIS PENUNJANG MEDIS | ||
PANDUAN PRAKTIK KLINIS PENUNJANG MEDIS SMF : OBSTETRI DAN GINEKOLOGI RUMAH SAKIT | ||
KANKER VAGINA | ||
Batasan | Tumor ganas primer pada vagina. | |
Klasifikasi | Kanker pra-invasif: Stadium : Kanker in-situ, kanker intraepitel. Kanker invasif: Stadium I : Kanker terbatas pada dinding vagina. Stadium II : Kanker sudah mengenai jaringan sub vagina, tetapi belum mengenai dinding pelvis Stadium III : Kanker sudah menyebar ke dinding pelvis. Stadium IV : Kanker sudah menyebar keluar rongga pelvis atau sudah mengenai mukosa kandung kencing atau rektum (edema bulosa saja belum masuk stadium IV) | |
Etiologi/Patogenesis | · Kanker vagina primer adalah salah satu keganasan yang jarang, hanya 1-2 % dari kanker ginekologi. Kanker vagina yang paling sering adalah tipe sel skuamosa (80-90%). Kanker vagina sering terjadi pada wanita berumur 55 -75 tahun. · Penyebab kanker ini belum jelas, meskipun terdapat beberapa bukti yang dapat melibatkan iritasi mukosa vagina menahun seperti pemakaian pesarium dan prosidentia. · Virus mungkin merupakan salah satu faktor penyebab kanker vagina. | |
Diagnosis | · Kanker vagina in-situ sering asimtomatis, tetapi perlu diwaspadai bila terdapat hasil Pap smear abnormal pada wanita yang sebelumnya mengalami histerektomi akibat kanker, baik in-situ maupun invasif. · Kebanyakan pasien kanker vagina invasif mengeluh perdarahan pervagina tanpa nyeri atau adanya pengeluaran sekret vagina. · Kebanyakan lesi ditemukan pada bagian atas dinding posterior yang berdekatan dengan serviks posterior. Walaupun Pap smear berguna dalam menemukan karsinoma in-situ, namun sering tidak tepat bila terdapat lesi eksofitik. Pada daerah yang mencurigakan perlu dilakukan biopsi. · Diagnosis kanker vagina dibuat atas dasar pemeriksaan fisik, sitologi, kolposkopi, dan biopsi. Untuk menentukan stadium kanker vagina invasif perlu pemeriksaan dalam pembiusan, pielografi intravena, sistoskopi dan proktoskopi. | |
Pemeriksaan Penunjang |
| |
Penyulit | 1. Rekurensi 2. Proktitis 3. Sistitis 4. Fistel | |
Pengelolaan | Pengelolaan kanker vagina tergantung pada stadium penyakit, besarnya tumor dan kondisi pasien. Beberapa cara pengobatan pada stadium insitu adalah krim 5-FU, bedah eksisi, radiasi. Beberapa cara pengobatan pada stadium invasif adalah 1. Operasi 2. Radiasi | |