PANDUAN PRAKTIK KLINIS PENUNJANG MEDIS | |
| PANDUAN PRAKTIK KLINIS PENUNJANG MEDIS SMF : OBSTETRI DAN GINEKOLOGI RUMAH SAKIT |
TUMOR TROFOBLAS GESTASIONAL | |
Batasan | Keganasan yang berasal dari jaringan trofoblas yang berhubungan dengan kehamilan |
Klasifikasi | 1. Mola invasif (Koriokarsinoma vilosum) Mola hidatidosa yang mempunyai daya penetrasi ke dalam dinding rahim atau mengadakan metastasis atau kedua-duanya. Pada gambaran PA ditemukan vili korialis 2. Koriokarsinoma. Trofoblas gestational ganas yang pada gambaran PA tidak ditemukan vili korialis 3. Koriokarsinoma klinis. Tumor trofoblas gestasional yang dasar diagnosisnya secara klinis berdasarkan kenaikan kadar b-hCG dan atau adanya metastasis. 4. Placental Site Trophoblastic Tumor : Adalah tumor trofoblas gestational yang terdapat pada bekas tempat implantasi plasenta. Hanya terjadi setelah kehamilan cukup bulan saja. |
Stadium | 1. Stadium I : Terbatas di rahim 2. Stadium II : Metastasis ke vagina dan parametrium 3. Stadium III : Metastasis ke paru-paru 4. Stadium IV : Metastasis ke organ lain |
Dasar Diagnosis | 1. Klinis · Perdarahan tidak teratur · Rahim subinvolusi · Batuk darah · Benjolan ke biru-biruan, sering terdapat di vagina. 2. Laboratorium: pemeriksaan penunjang
- 6 minggu pasca evakuasi mola >100 mIU/ml. - atau 8 minggu pasca evakuasi > 30 mIU/ml. 3. Histopatologi: dapat dibedakan jenis keganasannya. |
| Pengelolaan : Terapi diberikan berdasarkan skor prognosis (WHO) Skor prognosis (WHO)
Risiko rendah (skor 4) Risiko rendah (skor 5-7) Risiko tinggi (skor > 8) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Terapi Utama: Sitostatika | a. Risiko rendah (skor 6) diberikan kemoterapi tunggal antara lain: 1. MTX 20 mg/hari selama 5 hari IM 2. Act-D 12 mg/kg BB selama 5 hari IV 3. Etoposid : 200 mg/m2 per oral atau 100 mg/m2 IV dilarutkan dalam NaCl 0,9 % b. Risiko tinggi (skor > 6) : diberikan kemoterapi kombinasi antara lain : 1. MTX / Lekovorin + Act-D (MA) 2. Act.D + Etoposid 3. MTX/Lekovorin + Act.D + Klorambusil (MAC) 4. MTX/Leukovorin + Act.D + Siklofosfamid (MAC III) 5. Etoposid + MTX/lekovorin + Act.D (EMA) 6. Sisplatinum + Etoposid 7. EMA - CO (EMA + Onkovin + Siklofosfamid) 8. Vinkristin, MTX/Lekovorin, Sisplatinum Pengobatan kemoterapi masih dilanjutkan 2-4 seri (rata-rata 3 seri) setelah kadar b-hCG normal. | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Terapi Tambahan | a. Operasi: merupakan terapi ajuvan Histerektomi totalis bila: 1) Uterus lebih besar dari ukuran kehamilan 14-16 minggu, terutama pada wanita berusia diatas 35 tahun 2) Perdarahan per vaginam yang tidak teratasi 3) Pengobatan sitostatika gagal b. Radiasi : merupakan terapi tambahan pada : 1. Metastasis intravagina 2. Metastasis otak |