Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

[Review] Palem Resto Seafood dan Chinese Food Timika

Tags: resto
Pembaca yang baik hatinya dan tidak sombong tetap setia yach baca tulisan tulisan saya, walaupun tata bahasanya amburadul, namanya aja blog pribadi yang isinya unek unek, sedikit informasi yang sekiranya membanting pencarian teman teman seputar wisata kuliner.

Jadi pemirsa, minggu ini judulnya icip icip semua rumah makan yang bertaburan di Timika mulai dari kelas mahal hingga kelas gerobak yang tetap nikmat di lidah (walaupun belum tentu cocok ama imun perut wkwk).

Palem Seafood and Chinese Food Timika pasti sudah tidak terlihat asing bukan? Tiap hari kalo tinggal di Timika pasti Resto ini bikin kita curious pengen tau di dalemnya, pingin tau rasa makanannya, pingin tau siapa siapa aja yang makan di sana hehe, tapi ga pernah ada waktu untuk coba mencoba icip icip rasa di sana.

Saya mau ngasih review nih Tentang Resto Palem ini, foto foto isi ruangan ampe makanan makanan, aqua, capucino yang ga penting wkwkw ampe mba mbanya rada rada heran, cantik cantik kok kayak orang udik foto sana sini kayak ga pernah masuk restoran hahahh.

Makan siang adalah waktu yang pas buat icip icip, kelar praktek pukul 14.45 aku menyambangi resto ini dengan ojek. Wah, keren pikirku setelah 1 tahun hanya melihat lihat akhirnya ke resto ini juga.
Ekspektasi saya berubah menjadi kekecewaan begitu melihat bagian dalam resto ini hanya berupa ruangan panjang berisi kursi kursi yang banyak berderet dengan dinding yang sama sekali kosong melompong gak ada lukisan apa apa coretan apa apa, hambar sekali rasanya (makanan kalee). 
Langsung boreeeedd, mudah mudahan dengan pesen makanan di sini bisa mengatasi kebosananku.

(Sangat Minimalis banget untuk ukuran resto yang uda setahunan berdiri di Timika, CMIW/ Correct Me If I am Wrong, How do you think?)

"Mba di sini makanan rekomended alis sering di pesan orang apa ya" kataku penasaran sembari melihat selembaran menu kuning yang isinya banyak menu menu makanan.
"Ikan dua rasa, sapi lada hitam, lumpia udang" katanya. "What??? kok mirip ama resto sebelah mba" dan ia hanya tersenyum

Kangkung Hot Plate, Nilai : 50

Kuetiaw Ayam : Nilai 60


Ada beberapa makanan yang saya pesan untuk di bawa pulang, semua berakhir dengan kecewa kecuali untuk Menu Ayam Goreng Mentega yang lahap hap hap hanya dalam itungan menit. 

So Buat palem Saranku :
1. Tambahkan aksesoris ke Dinding dalam Resto, klo ga mau mahal print poster bergambar alam kemudian bingkai di atas kayu lima lima seperti di ruang spa saya yang akhirnya terlihat mahal dan menyejukkan mata.
2. Kualitas Makanan di tingkatkan/ ganti sekalian kokinya. Rasa makanan hambar, ada pula yang terlalu asin dan kurang bermain bumbu (ceh ileh, maklumlah saya punya usaha catering jadi bisa bandingkan rasanya)
3. Tanpa promosipun karena palem ini Restonya sangat strategis jadi pas banget seharusnya bisa mendatangkan banyak pelanggan. Namun hendaknya pelanggan yang datang berubah ekspektasinya melihat isi dari dalam resto dan kualitas masakannya.

Keep Goin,Cemungud, Kritik membuat kita menjadi Besar Bukan?!
Lanjut ke warung sebelah............


This post first appeared on Sulam Alis Dan Bibir, please read the originial post: here

Share the post

[Review] Palem Resto Seafood dan Chinese Food Timika

×

Subscribe to Sulam Alis Dan Bibir

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×