Aku tidak bertanya, hanya sedang menggerutu Kemana perginnya pemain musyik dari surga Yang selalu Membuat jari-jemarimu menari-nari Di atas kertas putih yang bersih Yang merangkai kata-kata malam Menuang segala gundah di hati Membuat beban terasa ringan Ternyata tintahnya sudah kering Dihisap oleh rasa kebosanan Mungkin juga tumpah tersandung kebahagian Maafkan