Apa yang dimaksud dengan cenil?

Cenil merupakan makanan khas yang berasal dari daerah Pacitan, Jawa Timur. Cenil sendiri sudah ada sejak zaman dulu jika merujuk pada Serat Centini (1814). Artinya sudah dua abad yang lalu, makanan ini sudah akrab dengan lidah masyarakat Jawa. Bisa diyakini pula pada era Mataram Kuno abad VIII makanan khas tersebut telah ada.

Bentuk aslinya bulat-bulat seukuran kelereng. Beberapa wilayah ada yang menyebutnya dengan nama Cethil. Nama cenil sendiri merupakan kepanjangan dari Aci dienil-enil dan merupakan makanan khas kota Kediri yang hampir mirip dengan klepon. 

Era modern ini Cenil mempunyai aneka bentuk seperti bulat, persegi, atau persegi panjang. Disamping itu, cenil atau cetil ini juga punya banyak warna warni yang dihasilkan dari pewarna makanan. Berbahan dasar Tepung Tapioka dicampur dengan tepung kanji atau tepung ketan. Cenil memiliki tekstur kenyal dan rasa manis gurih dari gula serta baluran parutan kepala , cocok sebagai teman minum teh atau kopi. 

Cenil ini biasanya dijual bersama lupis atau serabi serta identik disajikan pada sore sampai malam hari. 

Apa manfaat makan cenil?

Selain sebagai jajanan pasar, ternyata cenil juga dapat membantu menjaga kestabilan tekanan darah sehingga bisa dikatagorikan sebagai cemilan sehat. Tepung tapioka sebagai bahan utama pembuatan cenil mengandung zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.

Penasaran dengan cara membuat cenil dengan tekstur kenyal dan lembut? Yukk Intip beberapa resepnya! 

1. Cenil Singkong

Bahan:

1 kg singkong

150 gr kelapa parut

100 gr gula pasir

1 sachet agar agar plain

1/2 sdt garam

Pewarna sesuai selera

Bahan Taburan:

Kelapa parut, dikukus

1/2 sdt garam

Cara membuat:

Kupas dan parut singkong. Peras sedikit.

Campurkan semua bahan, aduk rata.

Bagi menjadi 3 bagian, beri pewarna makanan.

Tuang ke dalam cetakan sesuai warna.

Panaskan kukusan kemudian masukkan bulatan singkong selama 20 menit hingga matang.

Setelah matang, potong kotak atau sesuai selera kemudian gulingkan ke atas kelapa parut.

Sajikan dengan sedikit gula.

2. Cenil Pelangi

Bahan:

100 gr tepung tapioka

100 gr tepung terigu pro rendah

1/2 sdt garam

1/4 sdt vanilli bubuk

130-150 ml air panas

Daun pandan, untuk merebus

Pewarna makanan

Kelapa parut dan sedikit garam (kukus sebentar)

Cara membuat:

Campur bahan kering kemudian masukkan air hangat sedikit demi sedikit, uleni terus hingga kalis dan adonan bisa dipulung.

Bagi adonan menjadi 2 bagian dan tambahkan pewarna hijau dan pink.

Bentuk lonjong atau sesuai selera.

Masak adonan kedalam air mendidih sampai mengapung dan matang.

Angkat kemudian guling gulingkan di kelapa parut dan tuang gula merah cair secara perlahan.

3. Cenil Ceria

Bahan:

350 gr singkong parut

150 ml santan

75 gr gula pasir halus

1 sdm tepung tapioka

sdt garam

Pasta pandan, talas, dan frambozen secukupnya

Pewarna kuning secukupnya

Bahan Pelengkap:

200 gr kelapa parut

Sedikit garam

Gula merah cair

Cara membuat:

Aduk rata santan, gula, tapioka, dan garam. Tambahkan singkong parut, aduk rata.

Bagi menjadi 4 bagian sama rata. Beri masing-masing pewarna secukupnya.

Tuang masing-masing adonan ke wadah tahan panas yang sudah dialasi daun pisang dan dioles minyak sayur. Kukus selama 15 menit.

Angkat dan biarkan dingin pada suhu ruang. Setelah itu potong-potong dan baluri dengan kelapa parut.

Sajikan cenil dengan gula merah cair sesuai selera.

4. Cenil Singkong Merah Putih

Bahan:

700 gr singkong parut

150 gr gula pasir

300 ml santan sedang

2 sdm tepung sagu atau tapioka

Pewarna merah dan putih

Bahan Baluran:

Kelapa parut, kukus

1 sdt garam

Cara membuat:

Campur gula, santan, dan tepung tapioka sampai rata. Aduk campuran gula hingga larut, kemudian masukkan singkong parut, dan aduk kembali hingga rata.

Bagi adonan menjadi 2 dan beri pewarna merah dan putih.

Tuang masing-masing adonan cenil ke dalam loyang yang sudah diolesi minyak goreng dan diberi alas plastik tahan panas.

Kukus sampai matang. Angkat dan dinginkan.

Keluarkan cenil dari loyang dan potong sesuai selera, dan gulirkan ke dalam wadah yang berisi kelapa parut.

5. Cenil Sagu

Bahan:

250 gr tepung tapioka

125 ml air

Sejumput garam

Kelapa parut

Gula pasir untuk taburan

Pewarna makanan

Cara membuat:

Kukus kelapa parut beri sedikit garam dan daun pandan selama 10 menit dan sisihkan. 

Rebus air sampai mendidih. Larutkan 1 sdm tepung tapioka dengan 2 sdm air biasa.

Masukkan larutan tepung tapioka kedalam rebusan air, aduk perlahan hingga mengental.

Matikan api, tambahkan sisa tepung, dan aduk hingga adonan bisa dipulung. Beri pewarna makanan sesuai selera.

Rebus di air mendidih sampai mengapung. Angkat dan tiriskan, setelah cenil dingin campur dengan kelapa parut.

Sajikan dengan taburan gula pasir atau gula merah cair. 

Demikianlah beberapa resep dan cara membuat kreasi cenil yang bisa dicoba sendiri, sangat praktis bukan? Selamat mencoba.