Mengenal Sekilas tentang PPnBM

Sebelum membahas diskon Ppnbm, mari pahami terlebih dahulu istilah PPnBM itu sendiri. PPnBM adalah pajak yang dikenakan pada barang yang tergolong mewah kepada produsen untuk menghasilkan atau mengimpor barang dalam kegiatan usaha. PPnBM hanya dikenakan sebanyak 1 kali pada saat penyerahan barang ke produsen.

Suatu barang dikenai PPnBM karena beberapa pertimbangan berdasarkan UU Pajak Pertambahan Nilai (UU PPN) pasal 5, yakni: 

• Keadilan pembebanan pajak antara konsumen berpenghasilan rendah dengan konsumen berpenghasilan tinggi. 
• Pengendalian konsumsi barang mewah. 
• Perlindungan terhadap produsen kecil atau tradisional. 
• Pengamanan penerimaan negara. 

Lalu, apa saja barang kena pajak yang tergolong mewah? Berikut ini daftarnya: 

• Barang yang bukan barang kebutuhan pokok. 
• Barang yang dikonsumsi masyarakat tertentu. 
• Barang yang pada umumnya dikonsumsi masyarakat dengan penghasilan yang tinggi. 
• Barang yang dikonsumsi untuk menunjukkan status sosial.

Seperti yang telah diketahui, PPnBM ini dipungut hanya 1 kali pada saat penyerahan oleh pabrikan atau produsen barang yang tergolong mewah tersebut dan impor barang yang tergolong mewah. Penyerahan pada tingkat berikutnya tidak akan lagi dikenakan PPnBM. 

Baca Juga: PPnBM: Dasar Hukum, Objek Pajak, dan Tarif Terbaru yang Berlaku

Adapun tarif PPnBM sendiri beragam, dari yang paling rendah 10% hingga yang paling tinggi 200%. Perbedaan tarif PPnBM itu sendiri didasarkan pada pengelompokan barang yang tergolong mewah yang dikenai PPnBM. Adapun pengelompokan barang-barang yang dikenai PPnBM didasarkan pada tingkat kemampuan suatu golongan masyarakat yang menggunakan barang tersebut, disamping didasarkan pada nilai guna barang bagi masyarakat pada umumnya. 

Barang-barang yang dikenakan PPnBM pun terbagi atas beberapa kelompok, yakni: 

• Kendaraan bermotor, kecuali ambulan, kendaraan jenazah, kendaraan pemadam kebakaran, kendaraan tahanan, angkutan umum, kendaraan-kendaraan yang digunakan untuk kepentingan negara. 
• Kelompok hunian mewah, seperti rumah mewah, apartemen, kondominium, totan house, dan sejenisnya. 
• Kelompok pesawat udara, kecuali untuk keperluan negara atau angkutan udara niaga. 
• Kelompok balon udara. 
• Kelompok peluru senjata api dan senjata api lainnya, kecuali untuk keperluan negara. 
• Kelompok kapal pesiar mewah, kecuali untuk kepentingan negara, angkutan umum, atau usaha pariwisata. 

Baca Juga: Pajak Mobil Baru, Dihapus! Ini Rencana Pembebasan PPnBM Baru 2021

Diskon PPnBM Mobil

Lalu, apa itu Diskon Ppnbm mobil? Diskon PPnBM 2022 merupakan program diskon resmi pemerintah atas Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) untuk periode 2022. Berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian (Kepmenperin) Nomor 852 Tahun 2022 tentang Kendaraan Bermotor dengan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah Atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Ditanggung oleh Pemerintah Tahun Anggaran 2022.

Diskon PPnBM untuk mobil baru ini diberikan sebagai stimulus agar pasar otomotif nasional dapat pulih dampak pandemi Covid-19. Kebijakan ini pertama kali dibuat pada 2021 dan berlanjut 2022, namun dengan ketentuan yang berbeda. 

Adapun jumlah penerima diskon PPnBM tahun ini sebanyak 16 model. Jumlah ini lebih sedikit dari tahun sebelumnya, yakni sebanyak 36 model. Hal tersebut lantaran aturan yang juga berbeda dari sebelumnya, terutama perihal syarat local purchase komponen yang dinaikan minimal 60% menjadi 80%.

Pemerintah pun menerapkan 2 kategori pemberian diskon PPnBM 2022, yakni:

• Mobil dibawah Rp200.000.000 (masuk dalam program Low Cost Green Car (LCGC).
• Mobil dengan harga Rp200.000.000 – Rp250.000.000. 

Terdapat 5 model LCGC dan 11 model mobil dengan rentang harga Rp200 juta – Rp250 juta yang mendapatkan diskon PPnBM 2022. Adapun 5 model LCGC yang diberikan diskon PPnBM secara bertahap, yaitu diskon 100% untuk Januari – Maret, diskon 66 ⅔% untuk April – Juni, dan diskon 33 ⅓% untuk Juli – September. 

Kelima model LCGC semestinya dikenakan tarif secara normal PPnBM sebesar 3%. Akan tetapi, selama periode diskon tarifnya jadi 0% pada Januari – Maret, 2% pada April – Juni, dan 1% pada Juli – September. 

Sementara itu untuk mobil baru Rp200 juta – Rp250 juta diskon yang diberikan sebesar 50% selama Januari – Maret, selanjutnya pada kuartal kedua dan seterusnya, tarif PPnBM berlaku secara normal, yakni 15% atau dikenakan tarif pajak 7,5%. Tentu beban PPnBM yang ditagih akan disesuaikan juga dengan kategori masing-masing pada aturan PPnBM emisi yang berlaku saat ini. 

Baca Juga: Objek PPnBM: Barang Mewah Kena Pajak

Jenis Mobil yang Dikenakan Diskon PPnBM 2022

Adapun jenis mobil LCGC yang diberlakukan diskon PPnBM 2022, sebagai berikut: 

Daihatsu Ayla (pembelian lokal 85%)

1.  Ayla 1.0 D MT MC
2.  Ayla 1.0 D+ MT MC
3.  Ayla 1.0 X MT MC
4. Ayla 1.0 X MT DLX MC
5.  Ayla 1.0 X AT MC
6. Ayla 1.0 X AT DLX MC
7. Ayla 1.2 X MT MC
8. Ayla 1.2 X AT MC
9. Ayla 1.2 R MT MC
10. Ayla 1.2 R MT DLX MC
11. Ayla 1.2 R AT MC
12. Ayla 1.2 R AT DLX MC

Toyota Agya (pembelian lokal 85%)

1. Agya 1.2 G MT STD
2. Agya 1.2 G MT Sport
3. Agya 1.2 G AT STD
4. Agya 1.2 AT GR Sport

Daihatsu Sigra (pembelian lokal 85%)

1. Sigra 1.0 D MT MC
2. Sigra 1.0 M MT MC
3. Sigra 1.2 X MT MC
4. Sigra 1.2 X MT DLX MC
5. Sigra 1.2 X AT MC
6. Sigra 1.2 X AT DLX MC
7. Sigra 1.2 R MT MC
8. Sigra 1.2 R MT DLX MC
9. Sigra 1.2 R AT MC
10. Sigra 1.2 R AT DLX MC

Toyota Calya (pembelian lokal 85%)

1. Calya 1.2 E STD MT
2. Calya 1.2 E MT
3. Calya 1.2 G MT
4. Calya 1.2 G AT

Honda Brio Satya (pembelian lokal 91%)

1. Honda Brio Satya 1.2 S MT CKD
2. Honda Brio Satya 1.2 E MT CKD
3. Honda Brio Satya 1.2 E CVT CKD

Baca Juga: Dasar Hukum PPnBM: Ketentuan Awal dan Peraturan Turunannya

Sementara di bawah ini mobil 1.500 cc ke bawah yang dapat diskon PPnBM, sebagai berikut: 

Daihatsu Xenia (Pembelian lokal 85,7%)

1. Xenia 1.3 M MT
2. Xenia 1.3 X MT
3. Xenia 1.3 X CVT
4. Xenia 1.3 R MT
5. Xenia 1.3 R MT ADS
6. Xenia 1.3 R MT SC
7. Xenia 1.3 R MT SC ADS
8. Xenia 1.3 R CVT
9. Xenia 1.3 R CVT ADS
10. Xenia 1.3 R CVT SC
11. Xenia 1.3 R CVT SC ADS
12. Xenia 1.5 R MT
13. Xenia 1.5 R MT ADS
14. Xenia 1.5 R MT SC
15. Xenia 1.5 R MT SC ADS

Toyota Avanza (Pembelian lokal 82,4%)

1. Avanza 1.3 E MT
2. Avanza 1.3 E CVT
3. Avanza 1.5 G MT

Daihatsu Terios (pembelian lokal 88,4%)

1. Terios X MT IDS
2. Terios X MT DLX IDS
3. Terios X AT IDS
4. Terios X AT DLX IDS

Toyota Raize (pembeian lokal 80%)

1. 1.2 G MT (One Tone)
2. 1.2 G CVT (One Tone)

Daihatsu Rocky (Pembelian lokal 80%)

1. Rocky 1.2 M MT
2. Rocky 1.2 M CVT
3. Rocky 1.2 X MT
4. Rocky 1.2 X MT ADS
5. Rocky 1.2 X CVT
6. Rocky 1.2 X CVT ADS
7. Rocky 1.0 R TC MT
8. Rocky 1.0 R TC MT SC
9. Rocky 1.0 R TC MT Two Tone
10. Rocky 1.0 R TC MT Two Tone SC

Mitsubishi Xpander (pembelian lokal 80,4%)

1. Xpander 1.5 GLS L 4×2 MT

Honda Brio RS (pembelian lokal 96%)

1. Brio RS 1.2 MT CKD
2. Brio RS 1.2 AT CKD

Honda Mobilio (pembelian lokal 85%)

1. Mobilio 1.5 E M CVT

Suzuki Ertiga (pembelian lokal 86,4%)

1. GA MT
2. GL MT
3. GL AT
4. GX MT
5. GX AT

Suzuki Ertiga Sport (pembelian lokal 86,4%)

1. GS MT
2. GS AT

Suzuki XL7 (pembelian lokal 85,2%)

1. GX MT
2. GL MT
3. GX AT
4. GL AT

Pada model non-LCGC, insentif yang akan diberikan di kuartal I dengan tarif PPnBM sebesar 7,5%. Kuartal II sampai kuartal IV, akan dibayarkan secara penuh oleh pelanggan sebesar 15%. 

Itulah tadi pembahasan tentang diskon PPnBM 2022. Untuk mengetahui informasi lebih banyak seputar pajak, akuntansi, finansial, dll, silakan klik di sini! 

The post Diskon PPnBM Mobil 2022: Perhatikan Ketentuannya Berikut ini! appeared first on OnlinePajak.