Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Doa dan Dzikir Untuk Orang Yang Meninggal

Di dalam kitab Al-bidayah Wan-Nihayah, karya Imam Ibnu Katsir, pada jilid 4 Halaman 128 di jelaskan bahwa ketika seorang sahabat yang bernama Sa'adz bin Mu'adz meninggal dan selesai dikuburkan, Rasulullah SAW tidak langsung bergegas pulang, melainkan beliau berdzikir di sisi makam dengan membaca tasbih dan takbir, yang diikuti oleh para sahabat yang lain yang hadir pada saat itu.

Setelah pembacaan dzikir selesai, Rasulullah ditanya "untuk apa anda membaca kalimat-kalimat dzikir tadi ya Rasul ?"

Nabi pun menjawab "sungguh hamba yang saleh ini, yaitu sa'adz bin mu'adz, telah terhimpit oleh kuburannya, hingga kemudian Allah lapangkan berkat pembacaan dzikir tadi".

Terkait dengan hal itu, Imam Ahmad meriwayatkan hadits sahih yang bersumber dari Aisyah Radhiallahu’anha, bahwasanya Nabi bersabda "sesungguhnya tiap kuburan itu pasti mengalami penyempitan, dan tidak seorang pun bisa lolos darinya, sebab jika ada orang yang bisa lolos, maka Sa'adz bin Mu'adz pantas untuk lolos darinya".

Imam Ibnu katsir lalu menjelaskan, bahwa hadits tadi mempunyai sanad yang sahih, dan memenuhi syarat kesahihan hadits yang telah ditetapkan oleh Imam Bukhori dan imam Muslim.



Sayyid Machmud BSA


This post first appeared on Musholla RAPI Online, please read the originial post: here

Share the post

Doa dan Dzikir Untuk Orang Yang Meninggal

×

Subscribe to Musholla Rapi Online

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×