Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Seorang Sahabat Yang Mencintaimu

Tags: tersenyum
Seorang Sahabat Yang Mencintaimu

Terminal Tirtonadi. Pukul 13.00 WIB. Aku menunggu kedatangan bus jurusan Surabaya di ruang tunggu. Tiba-tiba wajahmu melintas menggangguku. Kau terus bertanya mau kemana. Bus yang kutunggu datang. Aku beranjak meninggalkanmu yang berisik. Nyatanya kau mengikutiku dan Tersenyum sendiri. Mataku mengerjap kau hilang. Kini aku yang tersenyum gila.   Aurora 2 jam yang lalu.Gila. Sandalku putus.



This post first appeared on CERPENIK, please read the originial post: here

Share the post

Seorang Sahabat Yang Mencintaimu

×

Subscribe to Cerpenik

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×