Mataku sembab. Kantung mata terlihat begitu jelasnya menghitam. Setengah sadar diri aku menuju Sebuah halte di seberang jalan setelah keluar dari tempat kerja. Aku sudah merasa jalanan sepi saat melangkahkan kaki namun sebuah sepeda motor terdengar melengking menekan rem. Barulah tersadar nyawaku hampir melayang. Akupun meminta maaf dan kembali mundur ketepian. Bodoh sekali karena sebuah telepon