Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Cobia Fish

Tags: cobia ikan lebih

Kingdom               : Animalia

Phylum                  : Chordata

Order                     : Carangiformes

Family                   : Rachycentridae

Genus                   : Rachycentron

Scientific Name  : Rachycentron canadum

Dengan tubuh silindris dan sirip yang anggun, Cobia adalah salah satu ikan buruan yang lebih menarik. Berukuran besar, ikan ini tidak hanya enak dipandang tetapi juga enak dimakan, dengan daging yang memiliki rasa manis, bermentega, dan bergizi tinggi. Harga per ponnya juga tinggi, tetapi bagi para pecinta, cobia sepadan.

Klasifikasi Cobia dan Nama Ilmiah

Nama ilmiah cobia adalah Rachycentron canadum . Rachycentron berasal dari kata Yunani untuk "tulang punggung" yaitu rhachis , dan kata Yunani untuk "sengatan", yaitu kentron dan mengacu pada duri punggung ikan yang kecil dan tajam. Tidak ada subspesies.

Penampilan Kobia

Ikan cantik dan ramping ini memiliki tubuh berbentuk torpedo. Warnanya coklat tua di bagian atas dengan dua pita keperakan di sisinya dengan perut putih keabu-abuan atau kekuningan, tetapi warnanya bisa berubah sesuai mood ikan. Cobia dikenal karena kepalanya yang tertekan dan lebar serta rahang bawah yang menonjol keluar melewati rahang atas. Sirip pertama di punggungnya telah dikurangi menjadi tujuh hingga sembilan duri pendek yang meningkatkan kecantikan ikan secara keseluruhan. Sirip punggung kedua panjang, dan lebih tinggi di bagian depan. Mereka bisa diturunkan menjadi lekukan di punggung ikan. Sirip dubur lebih kecil, dan sirip ekor membulat dan berbentuk setengah bulan. Ini memiliki sisik kecil yang tertanam. Ikan dapat tumbuh hingga hampir 7 kaki dan beratnya mencapai 135 pon, meskipun 110 pon lebih umum pada ikan besar. Betina lebih besar dari jantan.

Cobia terkadang disalahartikan sebagai sepupunya remora dan bluefish, yang tubuhnya berwarna biru tetapi tidak memiliki pita perak dan kepala datar.

Distribusi Cobia, Populasi, dan Habitat

Cobia ditemukan di perairan subtropis dan tropis di seluruh dunia, kecuali pantai Pasifik Amerika Utara. Ikan dianggap melimpah dan lebih menyukai habitat seperti bangkai kapal, tumpukan, dan area di bawah pelampung. Ia tidak takut dengan perahu dan terkadang terlihat berjemur di dekat mereka.

Cobia Predator dan Mangsa

Predator cobia adalah hiu mako sirip pendek , yang memangsa ikan dewasa, dan mahi-mahi, yang memakan remaja. Ikan ini juga menjadi inang bagi copepoda, nematoda, trematoda, dan parasit lainnya. Adapun mangsanya, biasanya memakan ikan lain seperti stargazers, menhaden, kuda laut , tiram toadfish, dan sejenisnya yang lebih kecil. Ia juga memakan kepiting seperti kepiting biru Chesapeake, kepiting batu Atlantik, dan kepiting wanita. Barang mangsa lainnya termasuk remis biru, hidroid, cumi-cumi, dan udang mantis .

Reproduksi Cobia dan Masa Hidup

Pembiakan terjadi di berbagai tempat di Samudera Atlantik . Di mana ikan berkembang biak tergantung pada waktu tahun. Cobia berkembang biak dari bulan Juni hingga Agustus di dekat Teluk Chesapeake, pada bulan Mei dan Juni di lepas pantai Carolina Utara , dan dari bulan April hingga September di Teluk Meksiko. Selama waktu ini, kelompok ikan yang biasanya soliter ini berkumpul untuk bertelur, dan warnanya berubah dari coklat menjadi garis-garis horizontal terang. Ikan melepaskan telur dan sperma ke dalam air, yang menjadi bagian dari plankton. Mereka menetas sekitar dua hingga dua setengah hari setelah dibuahi. Setelah sekitar lima hari, mata dan mulut larva cukup berkembang untuk mulai makan. Ikan remaja ini memiliki garis-garis yang berani berbeda dengan induknya, yang garis-garisnya memudar seiring bertambahnya usia.

Cobia dalam Memancing dan Memasak

Cobia banyak dicari karena dagingnya yang enak. Meskipun Anda akan membayar harga yang agak tinggi untuk itu, daging cobia memberikan nutrisi yang baik dan sering dimakan dengan cara diasap, dipanggang, ditumis, atau direbus. Hewan itu juga bisa menjadi ikan buruan yang bagus meskipun ada batasan berapa banyak yang bisa ditangkap di banyak tempat. Karena itu, jumlahnya sebagian besar stabil.

Populasi Kobia

Populasi cobia dikelola dengan baik dan status konservasinya kurang memprihatinkan . Pada tahun 2019 ada hampir 80.000 ikan yang ditangkap di lepas pantai timur Amerika Serikat , dan pemancing menangkap sekitar 1,9 juta pon cobia Atlantik pada tahun yang sama.



This post first appeared on Pengetahuan Riffi, please read the originial post: here

Subscribe to Pengetahuan Riffi

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×