Malam itu aku menemuimu
Memercik setetes harapan di jalan buntu
Berusaha mencari jalan keluar bersamamu
Menyelesaikan problematika satu-persatu
Dari malam hingga terbit mentari
Disela-selanya tetesan embun menemani
Melawan kantuk yang tak tertandingi
Sambil menyeruput pahitnya kopi
Hingga kita berhasil menemukan solusinya
Memutuskan untuk mengahadapinya bersama
Sama seperti awal kita bertemu disana
Di suatu tempat bermulanya cinta
Mengingat kembali romantisme masa lalu
Sangat disayangkan jika berakhir di jalan buntu
Aku dan kamu saling introspeksi menata kalbu
Bahwa kita berdua pasti bisa menghadapi semua itu