Mustafalan.com – Hadist tentang Perempuan. Dalam kehidupan, perempuan adalah makhluk yang sangat istimewa. Meski mereka memiliki kekuatan yang lebih lemah dibanding laki-laki, wanita atau perempuan adalah penerus umat manusia.
Pun demikian dengan pandangan menurut Islam. Wanita atau perempuan dianggap sebagai sosok yang mulia. Bahkan saking mulianya, tidak ada seorang laki-laki pun yang diperbolehkan untuk menyakiti atau menyiksa mereka yang sholehah.
Hal tersebut juga banyak dijelaskan di dalam hadist shahih mengenai perempuan. Dan di kesempatan ini, kami akan membagikan kumpulan hadist-hadist shahih sesuai sunnah dan terbaik yang menjelaskan pentingnya menjaga wanita.
Diharapkan dengan adanya hadist yang shahih ini kita bisa sama-sama menjadi orang yang semakin menghargai mereka, semakin menyayangi mereka, dan semakin melindungi mereka. Apapun yang terjadi, wanita harus dikasih sayang selalu.
Daftar Hadits Tentang Perempuan
Tanpa banyak basa basi kembali, langsung saja silahkan simak pembahasan lengkap mengenai kumpulan daftar hadist shahih mengenai perempuan. Ditulis dalam bahasa Arab, teks lafadz latin, dan terjemahan Indonesia yang lengkap.
1. Perempuan Perhiasan Dunia
Dari Abdullah bin Amr, Rasulullah SAW bersabda:
Artinya:
“Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah istri yang salihah.” (HR. Muslim).
2. Lebih Cantik dari Bidadari Surga
Seorang perempuan salihah memiliki keistimewaan dan kelebihan yang membuat mereka lebih mulia dibandingkan para sahabat surga. Sebagaimana hadits Rasulullah yang berbunyi:
Artinya:
“Dalam hadits disebutkan, Rasulullah SAW bersabda, ‘Perempuan berjenis manusia asal dunia lebih utama daripada para bidadari surga 70.000 kali lipat.'”
3. Pengecualian Khusus dalam Ibadah
Pada masa-masa tertentu, perempuan diperbolehkan untuk tidak menunaikan salat dan puasa, seperti saat haid dan nifas. Hak khusus tersebut tentunya tidak dimiliki oleh laki-laki. Seperti dalam sabda Rasulullah SAW:
Artinya:
Siapa saja wanita yang mengalami haid, maka sakitnya haid yang mereka alami akan menjadi kafarah (tebusan) bagi dosa–dosanya yang terdahulu.”
4. Dapat Masuk Surga dari Mana Saja
Dari Abdurrahman bin ‘Auf radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda:
Artinya:
“Jika seorang wanita menunaikan salat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadan, menjaga kemaluannya, dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan padanya: ‘Masuklah ke dalam surga dari pintu mana pun yang kau mau.'” (HR. Ahmad).
5. Perempuan Hamil Setara Jihad
Dalam Islam, kedudukan seorang perempuan sangat mulia. Bahkan, pengorbanan perempuan yang sedang hamil dan melahirkan sama pahalanya seperti jihad. Rasulullah SAW bersabda:
Artinya:
“Mati syahid ada 7 selain yang terbunuh di jalan Allah. Orang yang mati karena thaun, orang yang mati tenggelam, orang yang mati karena ada luka parah di dalam perutnya, orang yang mati sakit perut, orang yang mati terbakar, orang yang mati karena tertimpa benda keras, dan wanita yang mati, sementara ada janin dalam kandungannya.” (HR. Abu Daud 3111).
6. Derajat Wanita Lebih Tinggi
Perempuan juga dimuliakan dengan cara ditinggikan derajatnya sebagai seorang ibu. Sebagaimana yang diterangkan dalam hadits Rasulullah berikut ini:
Artinya:
“Seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah: ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah seharusnya aku harus berbakti pertama kali?’. Rasulullah memberikan jawaban dengan ucapan ‘Ibumu’ sampai diulangi tiga kali, baru kemudian yang keempat Nabi mengatakan ‘Ayahmu’.” (HR. Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 2548).
Kesimpulan
Sekian pembahasan lengkap mengenai hadist tentang perempuan, hadits tentang nafsu perempuan, hadits tentang wanita sholehah, hadits tentang kecantikan wanita, hadits tentang memuliakan wanita, hadits tentang wanita rumaysho, hadits tentang bersyukur, hadits tentang kemuliaan wanita, hadits tentang wanita kuat.
Baca:
- Kumpulan Hadits Shahih Tentang Meminta Maaf
- Daftar Hadist Shahih Tentang Habbatussauda
- Kecantikan Bidadari Dibanding Wanita Sholehah
Artikel 6 Hadits Tentang Perempuan Sholehah dan Cantik pertama kali tampil pada Mustafalan.
