Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

FENOMENA CITAYAM FASHION WEEK, DEMAMNYA HINGGA KE KOTA SURABAYA

Hallo Hallo….

Bagaiamana kabarnya sahabat bacabagus?

Kalian tentu tak asing lagi kan dengan istilah Citayam Fashion Week. Istilah ini menjadi bahan pembicaraan paling ramai di kalangan masyarakat, terutama warganet di media sosial.

Meskipun menuai pro dan kontra, tidak sedikit yang mendukung tren Fashion street di kawasan Dukuh Atas-Sudirman ini. Busana anak-anak muda yang tergabung di dalamnya tergolong khas.

Ada yang dari jaket kulit, celana model 90-an, kemeja oversize sampai sepatu sneakers warna-warni. Mereka pandai mengeksploitasi media sosial, sehingga menjadikan Citayam Fashion Show semakin populer dan menarik perhatian khalayak luas.

Lalu apa sebenarnya Citayam Fashion Week itu? Bagaimana latar belakang fenomena ini muncul?

Semua berawal dari para remaja asal daerah penyangga Jakarta seperti Citayam, Bojong Gede, dan Depok, yang mengubah kawasan ruang terbuka Dukuh Atas-Sudirman, Jakarta Pusat, menjadi tempat nongkrong.

Viralnya kawasan Dukuh Atas-Sudirman sebagai lokasi Citayam Fashion Week bermula dari beredarnya video-video para anak muda itu di media sosial, khusunya TikTok.

Banyak yang sudah tidak asing dengan istilah Paris Fashion Week atau New York Fashion Week. Ini merupakan ajang-ajang di mana para perancang busana memamerkan koleksi-koleksinya yang diperagakan oleh model profesional. Biasanya dipamerkan di jalanan-jalanan kota.

Citayam Fashion Week berawal dari ide untuk menghabiskan waktu dan adu kreativitas para remaja ini untuk tampil dengan gaya berpakaian yang mereka sukai. Dalam video-video wawancara, para remaja Citayam itu kerap mengenakan busana-busana yang eksentrik ala street fashion luar negeri.

Selain dari Citayam, anak-anak muda yang unjuk gigi di Citayam Fashion Week juga berasal dari Bojong Gede dan Depok. Sampai pada akhirnya, kawasan SCBD diplesetkan singkatannya menjadi Sudirman Citayam Bojonggede Depok.

Mereka pun menjadi sensasi di internet usai melakukan peragaan busana amatir dengan menjadikan zebra cross sebagai panggung catwalk-nya. Semakin hari, kawasan ruang terbuka Dukuh Atas-Sudirman terus dipadati anak-anak muda, yang bukan hanya dari Citayam, Bojong Gede, Depok, tapi juga Tangerang, Bekasi, dan daerah-daerah penyanggah Jakarta.

Nah, Dukuh Atas merupakan lokasi titik pertemuan sejumlah transportasi terpadu di Jabodetabek, yang memudahkan mereka menuju ke sana dari tempat asal masing-masing. Beberapa sosok remaja yang menginisiasi Citayam Fashion Week antara lain Bonge, Jeje, Kurma, dan Roy.

Zebra cross yang mereka pakai sebagai panggung catwalk pun kini menjadi ikonik, karena artis, model profesional, hingga pejabat juga diketahui ikut-ikutan menjajal beraksi bak model di lokasi tersebut.

Fenomena itu bahkan merebak ke berbagai daerah, termasuk Kota Surabaya. Kalau di Kota Surabaya, aksi ini pernah dilakukan di daerah Jalan Tunjungan.

Dilansir dari berbagai sumber, para remaja itu terinspirasi dari Citayam Fashion Week. Para model dadakan itu memilih zebra cross Jalan Tunjungan sebagai catwalk.

Tak hanya anak muda loh. Kalangan emak-emak juga ikut turun jalan berlenggak-lenggok disana. Namun, kegiatan itu juga menuai pro dan kontra karena dianggap mengganggu lalu lintas.

Sejumlah konten kreator Surabaya juga beramai-ramai membuat konten di jalan Tunjungan ini. Jalan Tunjungan sendiri memang biasa dipakai anak-anak muda nyangkruk, sekadar bertemu teman komunitas atau berfoto-foto.

Namun tak seperti anak-anak muda Citayam, anak-anak muda Tunjungan berdandan seperti pada umumnya. Tak ada yang terkesan benar-benar nyentrik, mengikuti tren Harajuku pun tidak.

Kawasan Tunjungan sebetulnya lebih mirip Malioboro di Jogja ketimbang lingkungan SCBD di Jakarta Pusat. Gedung-gedung tua bergaya kolonial yang mengapit jalan yang tak terlalu lebar itu, memang menambah estetik saat dijadikan background foto. Bahkan di kawasan ini, sering juga dipakai sesi foto prewedding.

Sekarang masih ada nggak ya yang demam SCBD? Sepertinya sudah tidak ada yaa…



This post first appeared on Baca Bagus, please read the originial post: here

Share the post

FENOMENA CITAYAM FASHION WEEK, DEMAMNYA HINGGA KE KOTA SURABAYA

×

Subscribe to Baca Bagus

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×