RIMBO BUJANG- Alfarizi (13) pelajar kelas 1 SMPN 30 Tebo yang tinggal di jalan tiga bersama orang tuanya, harus  menghebuskan napas terakhirnya didalam kolam renang setelah tenggelam di kolam milik Ratna yang berada di RA. Kartini, Wirotho Agung, Rimbo Bujang.
Salah seorang teman sekelas korban yang namanya enggan dituliskan menuturkan jika kejadian itu tepat pada pukul 15:00 WIB, Rabu (11/9) kemarin ketika mereka melakukan praktek salah satu mata pelajaran ditempatnya bersekolah.
“Kami didampingi pak zainal Untuk mengambil nilai praktek berenang,” ujar teman korban kepada harian ini, kemarin.
Sutikno, guru sekolah SMPN 30 yang saat kejadian ada di lokasi  ketika dikonfirmasi menuturkan, pada saat kejadian penjaga kolam renang sedang memutar mobil di depan pintu masuk kolam. Sehingga persis kejadiannya tidak terpantau. “Saya juga tidak melihat,” akunya.
AKP Ike Yulianto Wicaksono, melalui kanit Reskrim polsek Rimbo Bujang IPDA Bambang ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Saat sekarang baru sebatas melakukan penyelidikan saja terhadap tempat dan orang-orang yang ada di lokasi kejadian untuk dimintai keterangan,” ujarnya kepada koran ini.
Sementara itu, menurut beberapa informasi yang berhasil dihimpun koran ini dari masyarakat sekitar, Alfarisi merupakan korban ketiga yang tenggelam dalam kolam renang tersebut sejak berdiri.
Sedangkan rumah korban hingga sore kemarin terlihat ramai dikunjungi oleh keluarga, kerabat dan teman korban.
(ady)