Kupastuntas.co, Lampung – Sungguh ngeri, masyarakat Lampung digegerkan dengan penemuan tiga Mayat tanpa kepala dalam rentang waktu yang terbilang berdekatan, dua mayat tanpa kepala pertama ditemukan Rabu (6/9/23) di Lampung Selatan, dan satu mayat juga tanpa kepala ditemukan Kamis (7/9/23) siang di Tanggamus.

Dari 3 mayat tersebut, satu mayat diketahui berjenis kelamin laki-laki, sementara 2 mayat lainnya berjenis kelamin perempuan. Kondisi ketiga mayat saat ditemukan sudah dalam kondisi yang rusak mengenaskan, diduga karena sudah lama berada dalam air. 

Kupastuntas.co, mencoba merangkum beberapa fakta dibalik penemuan 3 mayat tanpa kepala yang menggemparkan masyarakat tersebut: 

1. Mayat Pertama Tanpa Kepala

Dalam sehari dua mayat tanpa kepala ditemukan di pantai Lampung Selatan, pertama pada Rabu (6/9/23) pukul 08.20 WIB.

TKP penemuan mayat di pinggir Pantai Dusun Sukarame, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni.

"Saksi melihat ada sesosok mayat yang mengapung di bibir pantai dengan kondisi sudah tidak utuh. Ciri-ciri mayat mengenakan kaos warna putih, celana kain training warna biru," kata Kapolsek Penengahan, Iptu Gobel.

Mayat berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan tanpa kepala serta lengan. Dari beberapa video serta foto yang diterima Kupastuntas.co, ciri-ciri mayat itu mengenakan training panjang berwarna warna biru dan kaos berwarna putih.

2. Mayat Kedua Tanpa Kepala

Mayat kedua berjenis kelamin wanita juga ditemukan dalam kondisi tanpa kepala. Mayat ini ditemukan di Pantai Dusun Paret Dua, Desa Pematang Pasir, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan pada pukul 18.00 WIB, hanya berselang beberapa jam saja dari penemuan mayat pertama.

Mayat tersebut, ditemukan dengan kondisi sudah tidak utuh, hanya bercirikan menggunakan celana dalam warna abu-abu tanpa pakaian. "Diperkirakan sudah meninggal beberapa hari," urai Kapolsek.

3. Mayat Ketiga Tanpa Kepala

Mayat ketiga ditemukan warga di pantai yang berada di Kabupaten Tanggamus. Mayat berjenis kelamin perempuan ini ditemukan warga tanpa kepala, lengan dan pergelangan kaki di pesisir Pantai Karang Bolong, Pekon Tegineneng, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Kamis (7/9) siang.

Mayat tersebut ditemukan seorang nelayan saat hendak melaut. Pada jasad tersebut tidak ditemukan kepala, lengan serta bagian pergelangan kaki. dengan sehelai celana pendek berwarna hitam yang menempel pada tubuhnya.

Pada saat ditemukan, jasad anonim itu sudah tergeletak di pinggir Pantai Karang Bolong tanpa ada identitas diri sama sekali.

4. Polisi Bergerak Melakukan Penyelidikan 

Polres Lampung Selatan telah menyerahkan 3 mayat tersebut untuk di autopsi. Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi rumah sakit untuk memastikan kematian para korban.

"Kami juga masih menunggu hasil autopsi rumah sakit, kita tidak bisa mendahului untuk dugaan penyebab kematian. Nanti hasil autopsi keluar kita informasikan," tandasnya.

"Sampai saat ini kita masih terus rangkaian penyelidikan mencari informasi manakala ada keluarga baik di wilayah seberang di Polda Banten, maupun di wilayah kita yang hilang tenggelam ataupun mungkin kecelakaan air yang mengakibatkan korban meninggal dunia," ungkap Kapolres, Jumat (8/9/2023).

Yusriandi merincikan, melihat kondisi kedua mayat anonim tersebut, diperkirakan sudah cukup lama terendam di perairan laut.

"Untuk sementara memang kondisi korban yang kita temukan di TKP di pinggir pantai kondisinya sudah rusak, diperkirakan dari dua korban ini sekitar 3 minggu sampai 1 bulan sudah berada didalam air," sambung Kapolsek.

Yusriandi mennerangkan, kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan tidak bisa berspekulasi apakah ada rangkaian penemuan mayat di pesisir pantai Bakauheni dan Pematang Pasir.

"Jadi kita juga tidak bisa berspekulasi tentang korban ini apakah terkait tindak pidana atau bukan, kita terus melakukan kegiatan penyelidikan," timpalnya.

Di lain pihak Kapolsek Limau Kabupaten Tanggamus Iptu Dediyanto mengatakan, selain terjun ke lokasi, pihaknya juga telah meminta keterangan kepada beberapa saksi.

"Mayat anonim itu ditemukan hanya mengenakan celana pendek yang menempel," kata Iptu Dediyanto, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra.

Ia menjelaskan, jasad itu pertama kali ditemukan oleh nelayan bernama Baling. Ia melihat jasad itu terdampar di pinggir pantai pada pukul 12.00 WIB.

Menurut pemeriksaan tim Inafis Polres Tanggamus, mayat anonim itu berjenis kelamin perempuan.

"Atas identifikasi itu, diduga korban meninggal dunia lebih dari sebulan," ujarnya.

Dediyanto mengatakan, selanjutnya jasad dibawa ke RSUD Batin Mangunang, Kecamatan Kota Agung.

5. Ketiga Mayat Anonim

Tiga mayat anonim tanpa kepala serta lengan ditemukan warga di pesisir pantai laut Lampung. Mayat-mayat ini ditemukan dalam waktu dua hari. Polisi masih terus melakukan pemeriksaan saksi.

Identitas mayat belum diketahui. Namun sejumlah ciri-ciri fisik mayat sudah diidentifikasi. Termasuk pakaian yangn digunakan saat ditemukan.

Dua mayat ditemukan pada Rabu (6/9/2023) di Pantai Penobaan, Kecamatan Tanjung Tua, Lampung Selatan dan Pantai Dusun Paret Dua, Desa Pematang Pasir, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan.

Sementara satu mayat ditemukan di Pantai Karang Bolong, Pekon Tegineneng, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus pada Kamis (7/9/2023). (*)