Kupastuntas.co, Pringsewu - Sebuah Vidio dengan durasi 2,4 menit memperlihatkan seorang wanita yang diduga sebagai komplotan pencuri di salah satu toko Pakaian tidak berkutik saat diamankan, Jumat (8/9/2023) sore.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut direkam oleh warga di salah satu toko pakaian yang berada di Pekon Pandan Surat, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu.

Kapolsek Sukoharjo, Iptu Poltak Pakpahan, membenarkan terkait kejadian yang viral dalam vidio tersebut. "TKP memang di Sukoharjo, tapi kasus ini ditangani oleh Polres Pringsewu," ujar Poltak mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetyo.

Kasat Reskrim Polres Pringsewu, Iptu Maulana Rahmat Al Haqqi menjelaskan, ada tiga orang yang terlibat dalam pencurian pakaian dengan modus 'Mengutil' di toko pakaian tersebut.

"Satu Pelaku diamankan di lokasi pencurian, dua pelaku lain ditangkap saat berupaya kabur," ujar Kasat.

Dijelaskan Kasat, ketiga pelaku yang diamankan merupakan warga Kota Bandar Lampung.

"Salah satu dari pelaku berinisial Roh (30) pria yang berprofesi sebagai sopir angkot, kemudian EA (44) dan NS (38) keduanya merupakan ibu rumah tangga," jelasnya.

Ketiga pelaku ditangkap di dua lokasi yang berbeda, Roh dan EA ditangkap saat melintas di jalan raya Gadingrejo, tepatnya di depan Polsek Gadingrejo sekitar pukul 14.15 WIB. Keduanya melarikan diri setelah pemilik toko mengetahui aksi pencurian mereka.

"Sementara itu, satu pelaku lain berinisial NS ditangkap oleh polisi di lokasi aksi pencurian tersebut, Ia ditinggalkan kedua rekannya yang melarikan diri kearah Pringsewu menggunakan kendaraan roda empat warna hitam," jelasnya.

Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari laporan warga, mengenai adanya pelaku kriminal yang sedang dikejar oleh massa setelah ketahuan mencuri pakaian di toko milik Korban Sahrul Rahmat (39) warga  di Pekon Pandansurat, Kecamatan Sukoharjo.

"Mereka melakukan pengejaran dan penghadangan di beberapa tempat hingga akhirnya kedua pelaku tertangkap  saat melintas di wilayah Gadingrejo,” jelasnya.

Kasat menyebut, selain menangkap ketiga pelaku, polisi juga berhasil mengamankan puluhan pakaian yang diduga hasil curian.

Selain itu, petugas juga mengamankan satu unit kendaraan roda empat Daihatsu Sigra dengan nomor polisi BE 2441 BD yang mengalami kerusakan akibat terkena lemparan dari warga yang berusaha mengejar mereka.

Saat ini ketiga pelaku masih dalam pemeriksaan intensif oleh Unit Reskrim, dan kasus pencurian ini masih dalam tahap penyelidikan. "Ada indikasi bahwa ketiga pelaku ini mungkin terlibat dalam pencurian di tempat lain juga," timpalnya.

Sementara korban Sahrul Rahmat (39) menuturkan, modus pelaku saat mencuri dengan berpura pura membeli pakaian. Saat membeli para pelaku mengalihkan konsentrasi para pegawai dengan memesan berbagai ukuran yang tidak terpajang di toko.

Kemudian saat pegawai toko sibuk mencarikan pesanan, para pelaku mengambil baju lalu memasukan kedalam mobil yang mereka bawa.

Dia menambahkan, dalam pencurian itu para pelaku berhasil mencuri 4 potong pakaian seharga Rp600 ribu. “Aksi mereka ketahuan karyawan lalu diteriaki maling,” singkatnya. (*)