Kupastuntas.co, Bandar Lampung - OJK terus bersinergi dalam mendukung pencapaian target Literasi Dan Inklusi keuangan bersama dengan Kementerian/Lembaga terkait, pemerintah daerah, Industri Perbankan dan stakeholder terkait, salah satunya adalah dengan melaksanakan Hari Indonesia Menabung (HIM) dan menginisiasi Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) dengan produk SimPel/Simpel iB (Islamic banking) dan tabungan anak lainnya.

Dalam rangka HIM tahun 2023, OJK Lampung bersama Asosiasi Perbankan Syariah Indonesia (Asbisindo) Lampung menyelenggarakan puncak kegiatan HIM yaitu KREASI BANGKIT (KEJAR Prestasi dan Bangun Generasi Kita) pada tanggal 29 Agustus 2023 di Yayasan Baitul Jannah Islamic School.

Kegiatan ini dihadiri oleh 1.000 peserta siswa/siswi dari 20 sekolah dan mahasiswa mahasiswi dari Perguruan Tinggi di Provinsi Lampung. Asbisindo yang beranggotakan perbankan syariah (Bank Umum Syariah/BUS, Unit Usaha Syariah/UUS dan Bank Perekonomian Rakyat Syariah/BPRS) melakukan penandatanganan komitmen bersama/Memorandum of Understanding (MoU) dengan sekolah dan universitas untuk akselerasi peningkatan jumlah rekening dan nominal saldo tabungan SimPel iB dan SiMuda.

Dalam pembukaan sambutan, Ketua Pembina Yayasan Baitul Jannah Islamic School, Ir. H. Sugirianto menyambut baik dengan pelaksanaan acara puncak Hari Indonesia Menabung Provinsi Lampung di Yayasan Baitul Jannah Islamic School.

"Saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi OJK Lampung beserta perbankan syariah untuk kegiatan yang diadakan hari ini, semoga kegiatan ini dapat memberi literasi keuangan yang baik bagi siswa/i dan mahasiswa/i yang hadir dan diharapkan kegiatan literasi keuangan juga dapat masuk dalam kurikulum merdeka," kata Sugirianto.

Selanjutnya, Ketua Asbisindo DPW Provinsi Lampung, Dede Irawan Hamzah yang juga merupakan area manager dari Bank Syariah Indonesia, menyampaikan dukungan Asbisindo Lampung terhadap Kegiatan HIM 2023 dan Program KEJAR.

 "Wadah Asbisindo ini adalah milik bersama perbankan syariah dan kegiatan yang kita lakukan merupakan kolaborasi dan sinergi bersama untuk meningkatkan produk tabungan syariah (simple IB) serta literasi dan inklusi keuangan syariah di Lampung," ungkapnya.

Terobosan yang dilakukan Asbisindo Lampung tahun 2023 ini adalah adanya program Tabungan Pelajar (S 1 IB) Berhadiah bagi siswa/i, dengan persyaratan pembukaan rekening pelajar serta top up tabungan. Dengan program tersebut, maka pelajar yang membuka tabungan atau melakukan top up berhak mendapatkan kupon yang nantinya akan dikumpulkan di BUS/UUS/BPRS anggota Asbisindo DPW Lampung yang berada di seluruh daerah di wilayah Provinsi Lampung.

Hadiah yang diberikan diharapkan dapat mendukung aktivitas belajar Siswa/i terdiri dari sepeda listrik, sepeda MTB, handphone, Laptop, voucher tabungan, dan meja belajar lipat dengan total hadiah berjumlah Rp50.000.000,- (lima puluh juta rupiah).

Plt. Direktur SMA Ditjen PAUD Dikdasmen Kemendikbudristek, Winner Jihad Akbar dalam sambutannya, turut mengajak siswa/i serta mahasiswa/i untuk mulai menabung, menyisihkan dari uang saku yang diterima.

"Menabung itu harus menyisihkan dari uang saku yang kita terima, bukan sisanya untuk di tabung. Menabung juga harus diwajibkan, supaya kita menjadi terbiasa menyimpan uang dan belajar untuk hidup sesuai dengan kemampuan," ungkapnya.

Dalam sambutannya, Bambang Hermanto selaku Kepala OJK Provinsi Lampung juga menyampaikan bahwa Kota Metro berhasil meraih penghargaan KEJAR Awards 2023 untuk kategori wilayah kabupaten/kota yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada puncak acara Hari Indonesia Menabung Nasional di Bumi Perkemahan Cibubur tanggal 20 Agustus 2023.

"OJK Lampung akan terus mendorong seluruh daerah dan juga sektor perbankan yang ada di wilayah kerja OJK Lampung untuk mensukseskan Program KEJAR, penghargaan yang telah diterima diharapkan akan meningkatkan komitmen pemerintah daerah, satuan pendidikan, dan sector perbankan untuk terus menggalakkan literasi keuangan khususnya di kalangan pelajar," ujarnya.

Kemeriahan acara HIM 2023 bertambah dengan adanya kuis-kuis berhadiah yang dihadirkan oleh BPRS Bandar Lampung, BPRS Way Kanan, Bank DKI Syariah, dan BPRS Tanggamus. Siswa dan siswi dari SD, SMP, dan SMA di Yayasan Baitul Jannah antusias menjawab kuis-kuis tersebut.

OJK Lampung turut menghadirkan SiMolek, yakni Sarana Informasi Mobil Literasi dan Edukasi Keuangan untuk mengakselerasi program edukasi keuangan guna meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung.

Diharapkan melalui acara ini, dapat mengenalkan produk dan layanan jasa keuangan dari Lembaga Jasa Keuangan (LJK) yang tergabung dalam Asosiasi Perbankan Syariah Indonesia (Asbisindo) Lampung, serta terus mendorong budaya menabung khususnya pada generasi muda yang penting untuk meningkatkan inklusi keuangan dan perencanaan masa depan sekaligus bisa memperkuat pendanaan pembangunan.

Jumlah sekolah yang tergabung dalam Gerakan Lampung Menabung (Simpanan Pelajar) berjumlah 9.138 sekolah dengan jumlah rekening sebanyak 84.013 rekening. Dari rekening tersebut terdapat total nominal simpanan pelajar sebanyak Rp12.057.339.370 (dua belas miliar lima puluh tujuh juta tiga ratus tiga puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh rupiah) per Juni 2023. (*)