Kupastuntas.co, Metro - Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi membeberkan beragam prestasi yang berhasil dicapai oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Metro. Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan Silaturahmi Gubernur Lampung yang berlangsung di Gedung Sesaat Agung Bumi Sai Wawai (GSA-BSW) Kota Metro, Senin (24/7/2023).

Dalam arahannya, Arinal menerangkan tentang Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Metro yang berada di posisi dua setelah Kota Bandarlampung.

"Luar biasa, anda kerja maksimal. Terimakasih Walikota. Kan enak kalau saya ngomong, ini pasti benar kalau Gubernur yang ngomong," kata dia dihadapan ratusan pejabat.

"Kalau saya sebutkan keberhasilan anda, Anda harus percaya. Bahwa indeks pembangunan manusia di Kota Metro sebesar 77,89 di Tahun 2022. Menempati peringkat kedua se Provinsi Lampung," imbuhnya.

Tak hanya itu, angka harapan hidup dan harapan lama sekolah di Metro juga menempati posisi pertama di Lampung dibandingkan Kabupaten dan Kota di Provinsi setempat.

"Harapan hidup Kota Metro menempati posisi puncak di Provinsi Lampung dengan 71,88 persen di Tahun 2022. Begitu juga dengan angka harapan lama sekolah menempati posisi teratas dengan 14,76 persen di Tahun 2022," terangnya.

"Ini membuktikan bahwa sektor pendidikan dan kesehatan di Kota Metro menjadi sektor unggulan di Provinsi Lampung," sambungnya.

Gubernur juga menyoroti tentang capaian prestasi dalam menurunkan prevalensi stunting di Bumi Sai Wawai yang mencapai 9,3 persen.

"Trend penurunan prevalensi stunting untuk Kota Metro menunjukkan penurunan dari 19,7 persen pada tahun 2021 dan pada tahun 2022 menjadi 10,4 persen. Luar biasa," bebernya.

Dirinya berharap, Pemkot beserta seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat terus menggenjot penurunan stunting.

"Ini yang menjadi catatan Presiden tentang stunting ini, dan ini harus terus digalakkan kemudian ditingkatkan. Inilah yang menjadi informasi dan penilaian terhadap kerja dan kinerja kepala daerah," paparnya.

Arinal bahkan memuji keberhasilan Pemkot Metro dalam upaya menurunkan angka kemiskinan. Yang mana Pemkot berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,9 persen di tahun 2022.

"Data kemiskinan ekstrem di kota Metro mengalami penurunan, dari tahun 2021 sebesar 1,73 persen dan di Tahun 2022 menjadi 0,83 persen. Kalau provinsi Lampung itu 3,4 persen, Selama saya jadi gubernur kebahagiaan yang sangat besar buat saya dan saya sering menangis bahwa saya mampu merubah secara kemanusiaan rakyat miskin menjadi seperti kita lebih kurang 9 Ribu masyarakat di kabupaten kota sudah tidak lagi kategori miskin," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Walikota Metro, Wahdi mengungkapkan rasa terimakasihnya atas apresiasi yang disampaikan oleh Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi.

"Terimakasih atas apresiasi yang disampaikan oleh bapak Gubernur Lampung, bapak Arinal Djunaidi. Alhamdulillah, ditengah kesibukan bapak Gubernur dapat menyempatkan diri untuk datang ke kota Metro memberikan motivasi dan semangat kepada pemerintah kota Metro," ucapnya.

"Tentunya ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus meningkatkan prestasi dan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : Truk Ekspedisi Muatan Paket Terbakar di Lampung Selatan