Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Lambar Catat 37 Kasus DBD Selama Tahun 2022

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lampung Barat mencatat sepanjang tahun 2022 terdapat sebanyak 37 Kasus demam berdarah dangue (DBD) yang tersebar di sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di sejumlah Kecamatan yang ada di Bumi Beguai Jejama Sai Betik.

Kepala Dinas Kesehatan Lampung Barat dr Widyatmoko Kurniawan melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Ira Permatasari mengatakan, dari total 37 kasus tersebut tidak ada kasus yang menyebabkan pasien meninggal dunia seluruh pasien yang terkena DBD dinyatakan sembuh.

"Alhamdulilah dari semua kasus yang teridentifikasi semuanya berhasil di tangani dengan baik di puskesmas yang ada di wilayah masing-masing sehingga semua pasien yang tercatat pernah terjangkit DBD itu berhasil sembuh semua nya tidak ada yang sampai meninggalkan dunia," kata Ira, Minggu (8/01/2023).

Untuk kasus terbanyak, tercatat berada di Puskesmas Liwa Kecamatan Balik Bukit sebanyak 22 kasus,  kemudian Puskesmas Buay Nyerupa Kecamatan Sukau 5 kasus, Puskesmas Sekincau Kecamatan Sekincau 4 Kasus, Puskesmas Kecamatan Batu Ketulis 4 kasus, Puskesmas Kecamatan Way Tenong dan Batu Brak masing-masing 1 kasus.

Jika di bandingkan dengan tahun 2021, angka kasus DBD pada tahun 2022 mengalami peningkatan. Pada tahun 2021 lalu hanya tercatat sebanyak 8 kasus DBD sedangkan untuk tahun 2022 terjadi penambahan sebanyak 37 kasus sehingga terjadi peningkatan yang cukup signifikan karena di pengaruhi beberapa faktor termasuk cuaca.

"Terlebih Lampung Barat sempat mengalami musim hujan dengan intensitas yang cukup tinggi beberapa bulan terakhir sehingga potensi berkembang biaknya nyamuk penyebab DBD ini cukup tinggi, sehingga kami pun selalu rutin memberikan imbauan dan sosialiasi kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan," ujarnya.

Hingga saat ini, pihaknya terus menggencarkan sosialisasi tentang upaya pencegahan DBD melalui masing-masing Puskesmas yang ada di 15 Kecamatan yang ada di Lampung Barat, sosialisasi yang diberikan seperti harus rutin menutup rapat penyimpanan air, rutin membersihkan penampungan air dan lainnya.

"Sehingga kita berharap pada tahun 2023 ini angka pasien yang terkena DBD bisa ditekan bahkan harapan kita jangan sampai ada yang terkena DBD dengan melakukan upaya pencegahan seperti yang telah kita sosialisasikan kepada masyarakat selama ini serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat," pungkas Ira. (*)



This post first appeared on Kupastuntas.co - Portal Berita Lampung Terpercaya, please read the originial post: here

Share the post

Lambar Catat 37 Kasus DBD Selama Tahun 2022

×

Subscribe to Kupastuntas.co - Portal Berita Lampung Terpercaya

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×