pikirku kau seperti matahari...
yang sinarnya menembus dada memancarkan kehangatan...
pikirku kau mata air..
penghilang dahaga, dalam perjalanan panjang melelahkan...
pikirku kau sahabat setia...
yang tak lelah menemaniku melewati sedih dan duka berselingkan tawa...
Begitulah terlintas dalam pikiranku tentang dirimu,
saya bukan mahluk yang tercipta dengan banyak kelebihan,
saya bukanlah seorang bangsawan, apalagi seorang raja dengan segala materi yang terhampar benderang, saya tidakpula berparas menawan yang menjadi standar dalam lingkup sosial
saya penuh dengan kekurangan, bahkan habis sudah cerita tentangku untuk dibangga2kan bahkan untuk kau dengar, yang mungkin jauh dari sosok sosok yang telah kau idamkan sejak dulu.
ku datang di kehidupanmu dengan keadaan apa adanya.
mencoba hiasi keseharianmu dengan kesabaran
bersama menantikan sesuatu yang mungkin saja lebih panjang dari yang engkau kira
temani tawamu walau mungkin tak seindah yang kau bayangkan.
berbagi ceria dan kebahagiaan yang sederhana dan mengena.
kucukupkan untukmu,
kaucukupkan untukku
jika engkau merasa takut menapak kaki bersamaku dalam jalan ini
buatlah pikirku ini menjadi sebatas mimpi
untuk membuatmu bertahan bersamaku
jadikanlah diriku bagai angan-angan kosong
buang dan hempaskan
biarkan terapung di lautan luas terhempas angin samudera.
tapi jika memang kelembutan hatimu mau menutupi kekuranganku...
maka izinkanku merangkul dan mendekap sinar hangatmu
biarkan ku jaga sinar hangatmu sampai waktu melemahkankanku nanti
semoga ku dapat menghilangkan kesedihan dan kegelisahanmu tentang perjalanan panjang ini
menggenggam tanganmu erat....
berlari bersama melewati masa-masa bahagia begitu pula kesedihan.
restui aku menjadi teman setiamu...
teman tuk berbagi tawa maupun duka.
menemanimu mencari tempat persinggahan terakhir yang banyak didambakan kebanyakan orang
mengantarkanmu menuju tempat yang dijanjikan kepada orang-orang yang bersabar dan bersahaja.
dariku untukmu yang jauh disana....
“Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah”. (QS Az Dzariyat : 49).
yang sinarnya menembus dada memancarkan kehangatan...
pikirku kau mata air..
penghilang dahaga, dalam perjalanan panjang melelahkan...
pikirku kau sahabat setia...
yang tak lelah menemaniku melewati sedih dan duka berselingkan tawa...
Begitulah terlintas dalam pikiranku tentang dirimu,
saya bukan mahluk yang tercipta dengan banyak kelebihan,
saya bukanlah seorang bangsawan, apalagi seorang raja dengan segala materi yang terhampar benderang, saya tidakpula berparas menawan yang menjadi standar dalam lingkup sosial
saya penuh dengan kekurangan, bahkan habis sudah cerita tentangku untuk dibangga2kan bahkan untuk kau dengar, yang mungkin jauh dari sosok sosok yang telah kau idamkan sejak dulu.
ku datang di kehidupanmu dengan keadaan apa adanya.
mencoba hiasi keseharianmu dengan kesabaran
bersama menantikan sesuatu yang mungkin saja lebih panjang dari yang engkau kira
temani tawamu walau mungkin tak seindah yang kau bayangkan.
berbagi ceria dan kebahagiaan yang sederhana dan mengena.
kucukupkan untukmu,
kaucukupkan untukku
jika engkau merasa takut menapak kaki bersamaku dalam jalan ini
buatlah pikirku ini menjadi sebatas mimpi
untuk membuatmu bertahan bersamaku
jadikanlah diriku bagai angan-angan kosong
buang dan hempaskan
biarkan terapung di lautan luas terhempas angin samudera.
tapi jika memang kelembutan hatimu mau menutupi kekuranganku...
maka izinkanku merangkul dan mendekap sinar hangatmu
biarkan ku jaga sinar hangatmu sampai waktu melemahkankanku nanti
semoga ku dapat menghilangkan kesedihan dan kegelisahanmu tentang perjalanan panjang ini
menggenggam tanganmu erat....
berlari bersama melewati masa-masa bahagia begitu pula kesedihan.
restui aku menjadi teman setiamu...
teman tuk berbagi tawa maupun duka.
menemanimu mencari tempat persinggahan terakhir yang banyak didambakan kebanyakan orang
mengantarkanmu menuju tempat yang dijanjikan kepada orang-orang yang bersabar dan bersahaja.
dariku untukmu yang jauh disana....
“Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah”. (QS Az Dzariyat : 49).
