Ketika mendengar istilah Generasi Milenial, Anda pasti langsung terpikir pada remaja kekinian yang selalu membawa gadget kemana pun mereka pergi. Padahal, dasarnya generasi milenial ialah kelompok generasi yang lahir sekitar tahun 1980 sampai 2000an, atau mereka yang kini berusia 15-35 tahun.
Pada umumnya, orang yang masuk pada generasi ini memiliki gaya berpikir yang cenderung praktis dan ekonomis. Hal ini pun berdampak pada cara mereka menentukan kriteria hunian untuk ditinggali kelak.
Lantas, hunian seperti apa sih yang menjadi idaman generasi milenial? Mari kita simak beberapa kriteria Rumah idaman menurut generasi milenial berikut ini.
1. Rumah dengan Lokasi Strategis
Generasi milenial memiliki tingkat mobilitas yang tinggi. Hampir setiap hari mereka memerlukan waktu untuk berpergian, baik untuk keperluan sekolah, bekerja, mencari hiburan dan lain sebagainya. Hal inilah yang menjadikan generasi ini membutuhkan hunian dengan lokasi strategis menjalankan aktivitas sehari-hari.
2. Rumah dengan Akses Internet
Kriteria rumah idaman selanjutnya adalah rumah dengan akses internet. Selain identik dengan hal praktis dan ekonomis, generasi milenial juga khas akan peran aktifnya dalam dunia maya. Nah, adanya ketersediaan internet menjadi hal penting dalam menjalani hidup mereka. Banyak orang yang menggunakan internet sebagai sarana melakukan pekerjaan atau sekedar mencari informasi dan hiburan.
3. Harga Rumah Sesuai Dengan Kantong
Seperti yang beberapa kali disinggung di atas, bahwa generasi yang lahir sekitar tahun 1980 sampai 2000an ini lebih suka memilih hal-hal yang cenderung ekonomis. Hal ini berlaku juga ketika mereka membeli hunian. Rata-rata gaji yang mereka peroleh terbilang pas-pasan, sehingga hunian seharga 300-500 jutaan-lah yang menjadi incaran.
4. Rumah Berukuran Pas
Karena berada di usia awal produktif, generasi milenial lebih memilih tinggal di hunian yang tidak terlalu luas. Contohnya apartemen bertipe studio atau rumah dengan tipe 27-36. Bagi mereka yang masih lajang atau baru mulai berkeluarga, menempati rumah yang cenderung kecil adalah pilihan yang tepat. Karena jumlah waktu bersih-bersih rumah yang sebanding dengan jumlah penghuni, membuat waktu luang terasa lebih efisien.
5. Rumah Bergaya Minimalis
Memiliki ketertarikan pada hal-hal yang praktis, membuat generasi ‘kekinian’ ini tidak menyukai rumah yang berisi terlalu banyak perabot. Mereka lebih memilih rumah minimalis yang dilengkapi perabotan multifungsi. Selain menghemat ruang, adanya perabotan multifungsi membuat segala kegiatan rumah lebih mudah dan cepat selesai dikerjakan.
6. Rumah yang Bisa Menjadi Tempat Bekerja
Kriteria rumah idaman yang terakhir adalah rumah yang bisa dijadikan tempat kerja merupakan kriteria penting bagi beberapa orang yang membutuhkan rumah sebagai tempat usaha. Hal ini bertujuan untuk menekan pengeluaran anggaran bulanan yang harus dikeluarkan.
Jika rumah bisa sekaligus digunakan sebagai tempat usaha, mereka hanya perlu memikirkan biaya bulanan. Selain menghemat, rumah sekaligus tempat usaha juga membuat waktu menjadi lebih efisien karena tidak memerlukan perjalanan jauh ketika hendak melakukan pekerjaan.
Nah, itulah beberapa kriteria rumah idaman bagi generasi milenial. Apakah termasuk kriteria rumah idaman menurut Anda juga?
