Komunitas adalah kelompok orang yang memiliki minat, tujuan, atau karakteristik yang sama. Bergabung dengan Komunitas bisa memberikan banyak manfaat bagi seseorang, seperti dukungan emosional, kesempatan untuk belajar atau memperluas jaringan, dan bahkan memperjuangkan sesuatu yang penting bagi mereka. 

Ada banyak alasan mengapa seseorang bisa bergabung dengan suatu komunitas, dan setiap orang memiliki tujuan yang berbeda-beda. Dalam konteks yang lebih luas, keberadaan komunitas dan hubungan sosial yang terjalin di dalamnya merupakan aspek penting dari kesejahteraan manusia dan kehidupan bermasyarakat yang sehat. 

Oleh karena itu, memahami tujuan dan manfaat bergabung dengan komunitas Dapat membantu seseorang memilih komunitas yang tepat dan memaksimalkan manfaat yang diperoleh dari bergabung dengan komunitas tersebut.

Bergabung dengan komunitas juga dapat membantu seseorang untuk mengatasi rasa kesepian atau kekosongan dalam hidup mereka. Kehilangan hubungan sosial yang signifikan, seperti pasangan atau teman dekat, dapat menyebabkan perasaan kesepian dan bahkan depresi. Dalam situasi seperti ini, bergabung dengan komunitas dapat membantu seseorang merasa lebih terhubung dengan orang lain dan mengurangi rasa kesepian.

Di sisi lain, beberapa orang mungkin memilih untuk bergabung dengan komunitas karena merasa terpinggirkan atau tidak diterima di dalam masyarakat umum. Komunitas dapat menjadi tempat yang aman dan mendukung bagi orang-orang yang mungkin merasa tidak nyaman atau terdiskriminasi di lingkungan yang lebih luas.

Secara keseluruhan, bergabung dengan komunitas dapat memberikan banyak manfaat bagi seseorang, baik secara pribadi maupun sosial. Namun, perlu diingat bahwa memilih komunitas yang tepat dan mengikuti prinsip-prinsip yang positif dan sehat sangatlah penting. Dengan cara ini, seseorang dapat memaksimalkan manfaat yang diperoleh dari bergabung dengan komunitas dan menjalin hubungan sosial yang sehat dan positif.

Ketika seseorang sudah bergabung dengan suatu komunitas, tujuannya bisa bervariasi tergantung pada orang tersebut. Namun, jika seseorang hanya diam dan tidak berpartisipasi dalam komunitas, maka tujuannya mungkin tidak tercapai dengan baik.

Beberapa alasan seseorang dapat bergabung dengan komunitas adalah untuk memperoleh dukungan, memperluas jaringan sosial, belajar, dan memperjuangkan sesuatu yang penting bagi mereka. Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, seseorang perlu aktif berpartisipasi dalam kegiatan atau diskusi dalam komunitas. Diam dan tidak berpartisipasi dapat menghambat seseorang dalam memperoleh manfaat dari komunitas tersebut.

Selain itu, menjadi anggota yang aktif dalam komunitas dapat meningkatkan rasa memiliki dan memperkuat ikatan sosial dengan orang lain di dalam komunitas. Dengan berpartisipasi aktif, seseorang juga dapat memperluas jaringan sosial dan membangun hubungan yang lebih kuat dengan orang-orang yang memiliki minat atau tujuan yang sama.

Jika seseorang tidak aktif dalam komunitas, tujuannya mungkin tidak tercapai dan mungkin juga merasa terasing dari orang-orang di dalamnya. Oleh karena itu, jika seseorang ingin memanfaatkan manfaat dari bergabung dengan komunitas, sangat penting untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan atau diskusi dalam komunitas.

Orang dapat memiliki berbagai alasan untuk bergabung dengan suatu komunitas. Berikut adalah beberapa tujuan umum yang mungkin menjadi alasan seseorang untuk bergabung dengan sebuah komunitas:

1. Mencari dukungan dan teman: Bergabung dengan komunitas dapat memberikan dukungan emosional dan sosial, serta membantu seseorang merasa lebih terhubung dengan orang lain yang memiliki minat atau pengalaman yang sama. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan mental dan meningkatkan rasa kepercayaan diri.
2. Meningkatkan keterampilan atau pengetahuan: Komunitas dapat menjadi tempat yang baik untuk belajar dan meningkatkan keterampilan atau pengetahuan dalam bidang tertentu. Melalui diskusi, pelatihan, atau mentoring, anggota komunitas dapat saling berbagi pengetahuan dan membantu satu sama lain tumbuh dan berkembang.
3. Menyediakan kesempatan untuk berkontribusi: Bergabung dengan komunitas dapat memberikan kesempatan untuk berkontribusi pada sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri. Dengan menjadi bagian dari suatu kelompok, seseorang dapat membantu memecahkan masalah atau mencapai tujuan bersama dengan cara yang mungkin tidak mungkin dilakukan sendirian.
4. Meningkatkan jaringan dan peluang karir: Komunitas juga dapat menjadi tempat yang baik untuk membangun jaringan profesional dan menemukan peluang karir baru. Melalui pertemuan atau acara anggota, seseorang dapat bertemu dengan orang-orang yang memiliki minat atau bidang pekerjaan yang sama, dan bahkan dapat mendapatkan referensi atau pengenalan ke peluang pekerjaan baru.
5. Menyediakan sarana untuk memperjuangkan sesuatu: Ada banyak komunitas yang didirikan untuk memperjuangkan suatu masalah sosial atau politik tertentu. Bergabung dengan komunitas semacam itu dapat memberikan seseorang kesempatan untuk berpartisipasi dalam kampanye atau aksi yang bertujuan untuk membuat perubahan dalam masyarakat.

Tentu saja, alasan-alasan di atas tidaklah mutlak. Ada banyak faktor yang dapat memengaruhi seseorang untuk bergabung dengan suatu komunitas, termasuk minat pribadi, lingkungan sosial, dan kebutuhan yang dirasakan.

Sayangnya, ketika beberapa orang sudah bergabung di dalamnya, kemudian diam dan menonton, sebenarnya tujuannya apa? Apa andilnya dalam kehidupan berorganisasi? Apa ia sebenarnya hanya teroris samar? Apakah ia hanya katak dalam tempurung? Atau hanya gaya-gayaan bisa punya komunitas? Sepertinya tipe yang seperti ini ibarat makhluk halus dalam kehidupan nyata. Ada, tapi seperti tidak ada. Tidak ada, tapi gentayangan.