Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

9 Masalah Saat Ganti Template Blog dan Cara Mengatasinya

9 Masalah Saat Ganti Template Blog dan Cara Mengatasinya. Bagi anda yang sedang mengganti Templet blog, hampir pasti anda akan menemukan banyak hal-hal yang di luar dugaan. Maksudnya, masalah-masalah tekhnis saat mengganti template. Tampilan templet baru setelah dipasang di blog sendiri, ternyata tidak sama dengan tampilan indah dan bagus yang kita lihat di laman demo templet tersebut.

Ada banyak hal yang mungkin membuat kita terkejut. Beberapa teman bahkan mungkin shok dan kecewa, sehingga buru-buru balik kanan alias batal mengganti templet dan kembali ke templet lama. Tapi tulisan ini hanya akan membahas beberapa di antaranya berdasarkan pengalaman langsung ketika beberapa kali mengganti template blog. Di antaranya adalah :

  1. Tampilan sub-judul blog terpotong dan hilang sebagian, sedangkan menu navigasi berantakan (melorot ke bawah). Setelah utak-atik ternyata penyebabnya adalah besaran Atau size huruf (font) untuk judul atau sub-judul yang terlalu besar. Ini membuat judul atau sub-judul blog memakan tempat yang lebih besar dibanding space header yang tersedia. Akibatnya, sebagian judul menjadi terpenggal dan tidak terlihat. Akibatnya lagi, ia kemudian menggeser menu navigasi hingga posisinya turun ke bawah. Jika anda mengalami hal yang sama, baca cara mengatasi header blog yang terpotong dan menu navigasi yang melorot usai ganti templet. 
  2. Atribusi blog dan navbar muncul dan menimpa menu bawaan templet hasil download. Akibatnya, terlihat tampilan huruf-huruf yang menumpuk seperti gambar ini.

    Atribusi Blog Dan navbar sebenarnya adalah gadget “wajib” bawaan blogger, semacam pengumuman hak cipta yang tidak boleh dihapus. Nah, jika ia dirasa mengganggu tampilan blog dan ingin menghilangkannya (tanpa harus melanggar hak cipta), satu-satunya cara adalah “menyembunyikannya.” Maksudnya, ia tetap ada tapi tidak tampak dalam tampilan blog. Caranya, baca cara menyembunyikan atribusi blog dan navbar bawaan blogger. 
  3. Deskripsi atau resume artikel tidak muncul, dan berganti dengan tulisan Normal 0 false false... Beberapa penulis memvonnis ini terjadi karena artikel bersangkutan adalah hasil copy paste, baik copy paste dari tulisan orang lain ataupun copy paste dari dokumen yang ditulis dalam format ms word.
    Tapi pengalaman saya membuktikan itu tidak sepenuhnya benar. Buktinya, bertahun-tahun saya membuat artikel selalu dalam format ms word lalu kemudian dicopy paste ke halaman editor posting, nyatanya tidak pernah muncul kasus Normal 0 false false... Kasus ini baru saya alami setelah ganti templet ke templet baru yang menggunakan image slider post (baik gambar bergerak maupun tidak).
    Jadi, untuk sementara saya berkesimpulan “copy paste” bukan biang kerok yang berdiri sendiri, tapi ia baru akan bermasalah jika digunakan ke dalam templet dengan model image slider post.
    Kembali ke bahasan kita, terlepas dari apa penyebab munculnya Normal 0 false false... untuk menghilangkannya dan memunculkan resume artikel di home page, silahkan ikuti langkah-langkahnya dalam cara efektif menghilangkan Normal 0 false false di Blog dan Cara Mengatasi Agar Tulisan Normal 0 False False Tidak Muncul di Home Page. 
  4. Doubel read more atau baca selanjutnya. Hal mengejutkan lainnya yang bisa terjadi saat anda mengganti templet blog adalah munculnya dua tombol read more atau baca selanjutnya. Tapi ini hanya terjadi bagi blog yang sebelumnya sudah menggunakan read more atau baca selanjutnya dengan sistem manual (yakni, tiap-tiap artikel dipenggal dengan perintah “baca selanjutnya” langsung dari halaman posting).
    Nah, jika anda mengalami hal seperti ini, anda tidak perlu repot-repot membuka setiap posting hanya untuk menghapus “baca selanjutnya” versi manual dari halaman editing. Silahkan ikuti cara menghapus read more atau baca selanjutnya versi manual dengan cara otomatis.  
  5. Hilangnya komentar di artikel blog. Pengalaman saya, ini ada beberapa versi. Ada yang kotak komentarnya hilang dari bawah posting. Dalam kasus ini, komentar lama tetap muncul, tapi pembaca tidak punya tempat untuk membuat komentar baru.
    Versi lainnya, kotak komentar muncul dan pembaca bisa membuat komentar baru, tapi semua komentar lama raib entah kemana (0 komentar). Jika anda mengalami ini, silahkan baca cara mengatasi kotak komentar hilang saat ganti templet blog baru.  
  6. Di bagian tata letak/layout muncul banyak gadget yang tidak perlu. Sebenarnya tidak ada masalah kalau yang muncul adalah gadged biasa yang memiliki opsi “hapus” di bagian bawahnya. Kita tinggal klik “hapus” untuk menghilangkannya. Tapi yang menjadi masalah kalau ada gadged yang tidak bisa dihapus dan tidak bisa digeser, karena tidak ada opsi “hapus” di bagian bawahnya (hanya ada pilihan “simpan” dan “batal”). Dari pada membuat sumpek halaman tata letak (dan mungkin juga mempengaruhi loading blog), silahkan baca cara menghapus gadged/widget blog yang sulit untuk dihapus.  
  7. Tampilan depan blog tidak serasi karena beberapa gadget side bar menjadi kekecilan atau kebesaran. Ini terjadi karena beberapa gadget yang dipasang sebelumnya di template lama, tidak responsif atau tidak menyesuaikan secara otomatis dengan lebar dan tinggi side bar di templet baru. Misalnya, tiba-tiba gadget feedjit dan gadget flag counter terlihat keluar dari kolom side bar karena ukuran kolom side bar templet baru lebih kecil. Ini tentu akan mengganggu keserasian dan keindahan tampilan blog. Untuk mengatasinya, silahkan baca cara merobah ukuran gadged feedjit di blog dan Cara Mudah Mengatur Ulang Tampilan Gadget Flag Counter Setelah Mengganti Templet Blog
  8. Related Post atau artikel terkait tidak muncul. Meski kebanyakan templet baru sudah menggunakan “related post” atau “artikel terkait” secara otomatis yang dimunculkan di bagian bawah artikel, tapi masih ada beberapa templet hasil download yang seletah dipasang ternyata tidak muncul related post atau artikel terkait-nya. Jika anda mengalami atau menemukan templet tanpa related post atau artikel terkait, dan anda ingin memunculkannya, silahkan baca cara membuat related post atau artikel terkait secara otomatis di blog.  
  9. Menu navigasi tidak muncul atau tidak sesuai keinginan. Satu yang pasti saat mengganti templet blog adalah soal menu navigasi yang tidak sesuai. Bisa karena menu navigasinya tidak muncul sama sekali di templet baru (padahal di demo templet terlihat ada), bisa juga di deretan menu navigasi yang muncul hanya Home, atau jumlah menu utama dan sub-menu yang kurang atau berlebih, atau – ini yang pasti – nama menu dan link-nya yang tidak sesuai dan tidak aktif alias tidak connect dengan blog kita. Untuk melakukan penyesuaian menu navigasi saat mengganti templet blog, silahkan baca berbagai cara dan tips seputar menu navigasi saat ganti templet blog.
Demikian 9 masalah yang saya alami saat mengganti template blog dan cara mengatasinya. Bagi teman-teman yang juga mengalami masalah yang sama, mudah-mudahan tulisan ini bisa memberi solusi dan manfaat.


This post first appeared on Tips & Cara Bloging Dan Komputer, please read the originial post: here

Share the post

9 Masalah Saat Ganti Template Blog dan Cara Mengatasinya

×

Subscribe to Tips & Cara Bloging Dan Komputer

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×