Bias umpan-balik (feedback bias) transistor merupakan teknik pemberian bias basis suatu Rangkaian Penguat Transistor yang menggunakan resistor sebagai komponen pemberi bias basis sekaligus sebagai jaringan umpan-balik (feedback) rangkaian penguat transistor 1 tingkat. Tujuan penggunaan feedback bias pada rangkaian penguat transistor 1 tingkat adalah untuk memperbaiki stabilitas titik kerja transistor pada perubahan faktor penguatan transistor (β). Rangkaian bias umpan balik (feedback bias) pada penguat transistor 1 tingkat dapat dilihat pada gambar rangkaian berikut.

Rangkaian Bias Umpan-Balik (Feedback Bias) Transistor

Pada rangkaian penguat transistor dengan bias umpan-balik (feedback bias) diatas untuk mengetahui nilai arus basis (IB) perlu diterapkan hukum Kirchhoff Tegangan (KVL) pada loop input (basis-emitor) sebagai berikut.

Dalam rangkaian penguat transistor dengan bias umpan-balik (feedback bias), arus yang mengalir pada RC bukanlah IC melainkan IC’, dimana IC’ = IC+IB. Karena nilai dari IB adalah sangat kecil dibandingkan IC, maka secara pendekatan nilai IC’ sama dengan IC. Sehingga IC’≈IC≈IE dimana IC adalah βIB sehingga diperoleh persamaan berikut.

Sehingga diperoleh :

Sehingga arus kolektor pada rangkaian penguat transistor 1 tingkat dengan bias basis umpan-balik (feedback bias) nilai arus kolektor pada titik kerja transistor (ICQ) dapat diperoleh dengan mengalikan IB dengan β, yaitu ICQ = β*IB. Kemudian nilai VCE dapat ditentukan dengan menerapkan hukum Kirchhoff Tegangan (KVL) pada jaringan loop output (kolektor-emitor) sebagai berikut.

Dengan asusmsi IC’≈IC dan IE≈IC, maka :

Sehingga diperoleh VCE pada titik kerja (VCEQ) sebagai berikut :

Konsep stabilitas titik kerja dari perubahan faktor penguatan transistor (β) pada rangkaian penguat transistor 1 tingkat dengan rangkaian bias umpan balik (feedback bias) jauh lebih baik dari pemberian bias secara tetap (fix bias).