1. TV LCD 42" inch Type 42LC4R

** Gejala : Suara ada tetapi terganggu bising krotok-krotok dan lama kelamaan hilang dan tinggal suara ngosos.

* Analisa : Pertama buka service manual - untuk melihat blok diagram. Dengan bantuan blok diagram seperti yang ditunjukkan dibawah. Kita akan lebih mudah dalam menganalisa dan mengevaluasi sumber masalah sehingga jangan sampai salah dalam mendiagnosa, karena kerusakan bisa terjadi pada Audio-anplifier, Audio Switch, Audio proses atau Tuner.

Sekarang coba tes suara lewat AV-in dengan DVD Player namun hasilnya suara tetap saja masih ada krotok-krotok.

Lanjut coba cek suara Dari jack Audio Monitor-out (MNT OUT) kemudian masukkan sinyal yang dari monitor-out ke amplifier dan hasilnya masih juga ada krotok-krotok. Coba Cek suara mono dari Tuner pin 15 dan suara tidak ada masalah

Dari analisa diatas, maka maka dapat disimpulkan masalah kali ini ada pada IC VCT-PRO, dan bukan pada Audio amplifier, karena coba tes suara dari MNT-Out juga bermasalah.

* Solusi : Kerusakan semacam ini seharusnya bisa diselesaikan dengan penggantian dari blok modul digital. Tetapi pada saat ditanyakan ke Service Center komponen part sudah tidak tersedia lagi,

Akhirnya dengan kesepakan bersama si pemilik (konsumen) bagian audio kami modifikasi biar LCD tetap bisa dinimati.

Caranya yaitu sebagai berikut:

Suara TV kami ambil langsung dari TUNER pin-15. Jadi Suara nantinya akan jadi mono dan tanpa bass atau trebel.

Audio-amplifier kami buatkan sendiri dengan kit-audio amplifier. Karena amplifier yang asli (TDA3107D2) adalah merupakan Penguat (Amplifier) khusus dari penguat kelas D (Amplifier PWM) Untuk pengaturan volume suara, kami pasang sebuah VR manual (50k) antara TUNER dan dengan Audio Amplifier.

*Catatan : Kalau dilihat dari skematik bagian TUNER TV LC, akan terlihat ada 3 output.

- Video Out (gambar) dari pin 13

- Audio Out (mono) dari pin 15

- Sound IF out dari pin 16. Sinyal ini kemudian akan diproses menjadi suara stereo-NICAM oleh IC VCT PRO.

2. TV LG Type 32LG30

Tegangan kontrol Power ON goyang-goyang. Memakai 2 buah board yaitu (1.) Board Power Supply atau Inverter dan yang ke (2.) Board Digital.

** Gejala : Posisi Stanby pada saat tombol power dinyalakan indikator langsung mati pesawat tidak mau hidup.

* Analisa : Menanggapi kasus seperti ini hal pertama kali yang kami lakukan adalah mempelajari fungsi pin-pin konektor antara Power supply dengan Digital board, sebab disini biasanya sudah tertera keterangan nama-nama fungsi pada setiap pin.

Tes tegangan 5v Stanby Normal, Tes tegangan Power ON dari digital board ternyata tegangan goyang goyang naik turun.

Kemudian coba trigger pin Power ON pada board Power Supply atau Inverter dengan cara memasang suatu resistor 560 Ohm antara supply 5v dengan pin Power ON, dan lampu back light langsung bisa menyala normal

* Solusi : Sulit menganalisa mengapa bila kabel Power ON disambung tegangan bisa menjadi goyang-goyang naik-turun. Coba otak-atik sana sini dan solusi akhirnya kami pasang tambahan sebuah Resistor 5.6K antara pin 5V St-by dengan pin Power ON, dan kabel kontrol Power ON kami sambungkan kembali. Dan akhirnya pesawat bisa dikontrol hidup dan mati memakai remote dengan normal.

3. TV LCD 32LK331

** Gejala : Mati total atau matot, tidak ada tanda-tanda kehidupan sama sekali.

* Analisa : Untuk mengetahui sekiranya ada bagian mana penyebab kerusakan segera kita buka TV LCD nya, dan ternyata sudah tidak komplitnya isinya.

Rangkaian PSU atau Power Supply Unit sudah tidak ada, pantas saja LCD tersebut jadi mati total, dan untuk memperbaiki ini tentu saja mesti beli 1 modul. Ada sedikit kesulitan mengingat kita tidak memiliki contoh PSU jadi kita coba browsing cari di Internet dan akhirnya ketemu juga.

Untuk contoh PSU yang kita perlu tahu adalah besarnya PSU apakah nantinya akan sesuai dengan posisi pada rangka saat kita pasangkan. Untuk yang satu ini caranya hanya dengan mengukur panjang dan lebar posisi baut, kita memakai media timah solder biar lebih simpel.

Untuk harga PSU dalam kisaran 400-450 ribu, dan poin utamanya yaitu menyamakan output dari PSU dengan kebutuhan Logic board. Untuk model Logic board yang dipakai membutuhkan supply tegangan 3,5 volt dan 24 volt jadi ini harus sama jangan sampai salah ya, bisa sangat fatal jika itu sampai terjadi.

TV LCD LG ini memang sudah dari bengkel service

*Solusi : Untuk kasus seperti ini mungkin tidak susah karena tinggal beli 1 modul, hanya sedikit pengetahuan yang mesti kita ketahui yaitu pastikan tegangan Output pada PSU sesuai dengan kebutuhan Logic board, pada papan PCB bisa dengan jelas kita lihat poin-poinya.

4. TV LCD LG Flatron M2341A / M2241A Mati Stanby

** Gejala : Mati Stanby yang jika dihidupkan maka beberapa detik kemudian kembali ke stanby lagi.

* Analisa : Dengan menanggapi gejala kerusakan tersebut saya memprediksi kerusakan ada pada bagian Power Supply segera saya buka tutup bagian belakang TV, Lalu semua komponen saya cek dan tes terutama pada bagian Power Supply dan ada dua tegangan yaitu 12v dan 5v pada mainboard atau PCB Power Supply.

Setelah saya cek dengan AVO meter skala pada 50 VDC dan saya amati baik-baik ternyata pada waktu TV mulai ON tegangan tersebut turun dan Power Supply tidak mampu menyupply dengan baik kebutuhan tegangan yang semestinya dibutuhkan oleh mainboard TV.

Jelas saja jika mainboard atau PCB TV kurang mendapat supply tegangan yang cukup maka TV tersebut akan kembali stanby disebabkan melemahnya tegangan pada Power Supply dan dibawah ini adalah gambar dari blok area Power Supply TV LCD LG Flatron M2341A

Selanjutnya saya cek penyebab dari melemahnya tegangan pada Power Supply tersebut dengan meneliti secara cermat komponen-komponen yang ada pada Power Supply Dan akhirnya saya mendapati ada 4 buah elco Power Supply tegangan 12v dan 5v dalam keadaan menggelembung dan rusak minta ganti,

Inilah yang menyebabkan melemahnya sistem kerja dari Power Supply, Perhatikan gambar dibawah ini ada 4 buah Elco yang saya ganti.

Begitu saya selesai mengganti elco tersebut TV LCD LG Flatron M2341A garapan saya bisa kembali hidup normal.

* Solusi : Ada 4 elco pada bagian Power Supply yang sudah rusak dan harus diganti.

5. Kerusakan TV LCD LG 42" inchi Type 42CS560

** Gejala : Mau keluar suara tetapi gambar tidak mau tampil, pindah Channel, Volume besar kecil normal semuanya.

* Analisa : Data pada memory IC24H32 teganganya tidak seimbang di clock sama tidak sama, selisih 1,1 volt sehingga membuat gagal booting gambar terutama umpan pada IC programnya.

*Solusi : Kerusakan terletak pada IC Memory nya

6. TV LCD LG 42" inchi

** Gejala : Kadang hidup terkadang mati

* Penyebab : Setelah tombol power pada Remote Control di tekan, kadang kala baik gambar maupun suara normal, namun setelah kurang lebih 6 menit gambar dan suara tiba-tiba mati, Sedangkan lampu Power Indikator LED hanya berkedip-kedip. Kalau gambar dan suara sudah mati, Power TV LCD sulit untuk dihidupkan.

* Solusi :

a. Langkah pertama yaitu buka tutup belakang TV LCD: Perhatikan komponen didalam ada 3 modul yang tidak ada kotoran sama sekali, ini menunjukkan bahwa keadaan LCD masih baru.

b. Langkah kedua yaitu pengukuran pada rangkaian Inverter Power Supply: Setelah cek ternyata steker AC masuk langsung menuju Power Supply, tanpa melalui swtch power. Power TV LCD hanya dikendalikan oleh Remote Control,

Sedangkan pengukuran pada salah satu tegangan yang sedikit mencurigakan adalah tegangan yang mensupply ke modul receiver TUNER, EEPROM, IC kontrol mengalami penurunan tegangan seharusnya ada tegangan sebesar 16,5 volt tegangan menurun menjadi 11,5 volt.

c. Langkah pergantian spare part mulai dari: Resistor yang molor nilainya, Kapasitor (elco) sampai pada Transistor tidak menghasilkan perubahan yang signifikan, Ada perubahan sedikit hanya bisa menyala 1 hari saja dan setelah itu penyakit stroke kambuh lagi, terkadang bisa hidup kadang mati lagi,

Tegangan 16,5 volt dikendalikan oleh IC mikro dibalik PCB sebagai pengolah frekuensi tegangan Inverter, sedangkan kalaupun mau mengganti IC inipun tidak dijual dipasaran, belinya harus satu modul.

d. Langkah terakhir: Terpaksa harus membeli komponen satu modul Power supply TV LCD tersebut, dan pesan di Service Center LG hampir kurang lebih 2 minggu-an dan barang baru datang.

Setelah modul Power supply terpasang rapi, sekarang waktunya mencoba menghidupkan, dan ternyata benar tegangan 16,5 volt kembali normal dal TV LCD pun bisa hidup dengan semestinya,

Baik itu gambar maupun suara sudah normal. Setelah di tes selama 3 hari tidak ada kendala, keadaan semua menyala dengan baik dan normal maka TV LCD sudah bisa layak untuk diserahkan pada sang empunya.

7. Monitor TV LCD LG Model M2241A

** Gejala : Mati Stanby, LED indikator kedap kedip, Saya curigai kerusakan awal ada yang short pada bagian 12 volt atau di 5 voltnya.

* Analisa : Setelah dibuka ternyata IC yang dipakai untuk menghidupkan trafo neon pecah, Kemudian saya ganti IC dengan yang baru APM4550, dicoba dihidupkan, TV bisa langsung menyala, tetapi dalam waktu 4 menit IC nya gosong lagi terbakar,

Setelah di cek dan analisa saya menduga panel yang rusak, kemudian saya bongkar panelnya dan eh ternyata neon TV LCD pada panel hangus dan terbakar, lanjut saya bongkar panel TV LCD dan dilakukanlah penggantian setelah diganti TV LCD sembuh dan Normal lagi.

* Solusi : Yang rusak adalah Neon LCD yang ada pada panel.

8. TV LED LG

** Gejala : Dengan kerusakan yang sulit untuk dinyalakan, setelah nyala unit stanby sendiri dengan Interval yang tidak tentu.

* Analisa: Untuk analisa sementara dari kami kerusakan ada pada bagian Power Supply unit, karena memang dilihat dari bentuk fisiknya, banyak kapasitor yang sudah menggelembung.

Setelah penggantian semua yang diduga dan dipasang kembali, kemudian kita coba. Unit TV bisa menyala dengan sempurna, tetapi timbul masalah yang baru yaitu setelah beberapa menit dicoba, Ternyata TV kembali pada posisi stanby sampai diulang untuk dicoba start kembali ternyata hasilnya sama.

Setelah menganalisa secara mendalam dan teliti ternyata kerusakan ada pada bagian regulator power supply mainboard. Kerusakanya ada pada bagian kapasitor mainboard yang sudah berkurang kapasitasnya, ya walau secara fisik bentuknya tidak berubah.

Kemudian kami pun berinisiatif segera mengganti kapasitor tersebut dengan yang baru. Setelah diganti. Dan dicoba lagi unit pun bisa kembali menyala dan setelah di tes selama beberapa hari ternyata bisa bekerja dengan baik dan normal tanpa ada masalah lagi

* Solusi : Dalam kasus tersebut ternyata yang bermasalah yaitu ada nilai kapasitor di bagian regulator Power Supply mainboard yang berubah (mengecil).